H.O.R.A.S

Selamat Datang buat anda yang mengunjungi blog ini, Segala informasi dalam blog ini merupakan bantuan dari buku-buku, majalah, dan lain-lain
Semoga blog ini bermanfaat bagi anda ^^.


Selasa, 06 Desember 2011

MujiZat itu NYATA


KETIKA MUJIZAT MENGHILANG BUKAN BERARTI…

Tidak sedikit orang-orang Kristen yang terjebak ke dalam pemahaman yang salah ketika mereka mengalami situasi dimana mujizat yang mereka harapkan tidak juga kunjung terjadi. Reaksi dari pemahaman yang salah ini bias bermacam-macam, sehingga mereka juga terjebak dengan mengambil tindakan yang salah, seperti menghilang dari hadapan Tuhan, mempunyai pandangan yang negatif terhadap Tuhan bahkan ada yang melakukan bunuh diri !
            Paling tidak ada empat hal yang perlu dipahami dengan benar ketika mujizat menghilang maka hal itu bukan berarti :

Bukan berarti Tuhan tidak ada !, ketika mujizat yang kita harapkan tidak terjadi, hal ini tidak otomatis membuktikan bahwa Tuhan itu tidak ada. Kita mungkin memiliki keluarga atau sahabat di luar kota yang tidak dapat kita lihat dan juga tidak berkabar, hal ini tidak otomatis membuktikan bahwa dia tidak ada di muka bumi ini. Ada atau tidaknya Tuhan tidak tergantung pada satu kejadian. Tuhan ada dan tetap ada, Ia kekal adanya ! “Bersama ini kuberikan perintah, bahwa di seluruh kerajaan yang kukuasai orang harus takut dan gentar kepada Allahnya Daniel, sebab Dialah Allah yang hidup, yang kekal untuk selama-lamanya ; pemerintahanNya tidak akan binasa dan kekuasaanNya tidak akan berakhir (Dan 6:27)”

Bukan berarti Tuhan tidak peduli atau tidak mendengar !, ketika badai mengamuk dan perahu murid-murid penuh air, Yesus tidur di buritan perahu. Murid-murid merasa Yesus tidak peduli akan keadaan yang dapat membinasakan mereka. Yesus lalu berdiri dan meneduhkan badai tersebut (Mrk 4 : 35-41). Demikian juga kisah lazarus yang sakit dan akhirnya meninggal karena Yesus tidak kunjung tiba. Tetapi yang terjadi kemudian jauh lebih dasyat, lazarus yang sudah mati 4 hari bias dibangkitkan kembali ! (Yoh 11). Berbicara soal kepedulian Tuhan terhadap umatNya, Yesus pernah berkata, “Sebab itu janganlah kamu kuatir dan berkata “Apakah yang akan kami makan ? Apakah yang akan kami minum ? Apakah yang akan kami pakai? Semua itu dicari bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah. Akan tetapi Bapamu yang di sorga tahu, bahwa kamu memerlukan semuanya itu (Mat 6:31-32)”. Mazr 121 mengatakan Tuhan tidak terlelap dan tidak tertidur, Dia senantiasa memelihara dan menjaga umatNya !

Bukan berarti Tuhan tidak menjawab !. dalam kasus lazarus, sepertinya Yesus tidak mau menjawab permintaan Maria dan Marta dan segera turun tangan menyembuhkan lazarus, tetapi akhirnya kita melihat bahwa Yesus membangkitkan lazarus. Pemikiran kita seringkali berbeda dengan pemikiran Tuhan; keinginan kita seringkali berbeda dengan rencana Tuhan. “Sebab rancanganKu bukanlah rancanganmu, dan jalanmu bukanlah jalanKu, demikianlah Firman Tuhan. Seperti tingginya langit dari bumi, demikianlah tingginya jalanKu dari jalanmu dan rancanganKu dari rancanganmu (Yes 55 : 8 – 9)

Bukan berarti Tuhan tidak memegang kendali !, Tuhan yang kita sembah adalah Tuhan yang menciptakan langit dan bumi ini, semua isi dunia ini Dia yang menciptakan. Tuhan berdaulat atas apapun juga. Tetapi kita pun juga harus memahami bahwa Tuhan kita bukan preman tanpa hokum; Tuhan kita adalah Tuhan yang tertib ! “Sebab Allah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban (2 Tim 1:7).

Bukan berarti karena Dosa !, sangat sering terjadi karena kesalahpahaman ketika mujizat menghilang dari kehidupan seseorang. Ia mulai dihakimi sebagai orang yang berdosa atau ia akan mendapatkan nasihat agar bertobat. Ayub dan teman-temannya juga mempunyai konsep yang sama bahwa ayub menderita karena ada kesalahan dan dosanya kepada Tuhan . Mujizat yang menghilang tidak otomatis berkaitan dengan hal berdosa atau tidaknya kita.

LALU MENGAPA TUHAN BUNGKAM ?
Sebenarnya ada 3 penyebab seseorang menderita atau mengalami suatu kondisi yang tidak enak dan dia tidak menerima pertolongan dari Tuhan :
  1. Hukum tabor dan tuai, hukum tabur dan tuai ini berlaku di dalam hal rohani maupun di dalam hal sekuler. Kita harus menerima akibat dari apa yang kita tabor (Gal 6:7-8). Sekalipun kita adalah anak-anak Tuhan, orang-orang yang percaya kepada Dia, tidak serta merta hukum tabor tuai ini diangkat oleh Tuhan dan kita bebas dari segala konsekuensi dari apa yang kita tabor. Tentu saja, sesuai dengan rencana dan kedaulatan Tuhan, Ia bisa untuk hal-hal yang sangat khusus mengangkat kita melampaui dari hukum tabur dan tuai ini. Hukum tabur tuai ini tidak hatus selalu berurusan dengan dosa, misalnya seorang anak yang tidak mau belajar, maka dia akan mendapat nilai yang jelek. Sekalipun dia berdoa, nilainya akan tetap jelek. Kenapa Tuhan tidak menngabulkan doanya agar ia mendapatkan nilai yang baik ?, karena Tuhan ingin dia agar belajar dari kesalahannya dan membuat suatu perbaikan. Tuhan ingin anak itu hidup di dalam realita dan bukan di dalam kemanjaan yang merusak.
  2. Karena dosa. Seseorang bisa juga mengalami penderitaan dan karenanya tidak mendapatkan jawaban dari Tuhan karena dosa yang dilakukannya. “ada orang-orang menjadi sakit oleh sebab kelakuan mereka yang berdosa, dan disiksa oleh sebab kesalahan-kesalahan mereka; mereka muak terhadap segala makanan dan mereka sudah sampai pandai pintu gerbang maut “( Mzr 107 : 17-18). Tetapi perlu kita pahami dengan benar, bahwa dosa bukanlah satu-satunya penyebab semua penderitaan, kemalangan dan berbagai hal buruk lainnya dalam hidup kita.
  3. Ujian karakter. Ada satu hal yang sering diabaikan oleh kita, yaitu melihat segala sesuatu di dalam persepsi Tuhan atau melihat dengan menggunakan kacamata Tuhan. Ada kalanya Tuhan ingin menguji kasih dan iman kita, apakah kita sungguh-sungguh mengasihi dan beriman padaNya?. Hal ini tidak ada kaitannya dengan DOSA. Contoh dari alkitab yang sangat terkenal adalah Yusuf sang pemimpi, Ayub, serta Daniel dan kawan-kawannya. Yusuf tidak melakukan dosa apapun, malah dia taat dan percaya kepada mimpi yang Tuhan berikan kepadanya. Tapi justru karena itu dia dimasukkan ke sumur kering dan dijual sebagai budak. Dia mempertahankan kesucian dan integritasnya tetapi malah difitnah dan dijebloskan kedalam penjara. Mana pemeliharaan dari Tuhan yang dia sembah ? tapi dari setiap kejadian yang kurang nyaman dialaminya, Yusuf dinyatakan lulus dari kariernya kemudian menanjak begitu tinggi hingga hanya sedikit dibawah Firaun !.
Tetap semangat buat kita semua..
^^

CARA MUDAH MENGENDALIKAN KOLESTEROL


 PENDAHULUAN

Oleh : Arihta Pandia, S. Si, Apt

            Mengendalikan kolesterol harus dicermati bahwa penggunaan bahan-bahan alami ini sebaiknya tidak bersamaan dengan obat-obat medis yang diresepkan oleh dokter karena dikhawatirkan khasiatnya saling meningkatkan (efek potensiasi) atau ada efek samping lainnya akibat interaksi medis dengan obat alami.

            Akhir-akhir ini semakin banyak orang yang sadar akan pentingnya menjaga kolesterol dalam darah. Memang, pengendalian ini sangat penting guna menurunkan angka penderita yang diakibatkan oleh penyakit jantung dan pembuluh darah. Penyakit ini bisa menyerang siapa saja terutama bagi mereka yang telah berusia di atas 50 tahun.

            Pada usia ini jantung bekerja lebiih berat akibat tekanan pada pembuluh darah tepi, dan peningkatan tersebut paling sering disebabkan oleh penumpukan plak kolesterol pada pembuluh darah perifer (plak). Kolesterol yang beredar di dalam sirkulasi darah manusia berasal dari dua sumber utama yakni dari makanan yang dikonsumsi dan dari pembentukan oleh hati. Kolesterol yang berasal dari makanan terutama terdapat pada daging, unggas, ikan dan produk olahan susu. Makanan lain yang sangat tinggi kandungan kolesterolnya adalah jeroan, sedangkan makanan dari tumbuhan justru tidak mengandung kolesterol sama sekali.


Jenis- jenis Kolesterol
            Para ahli mengelompokkan kolesterol menjadi dua jenis yakni Low Density Lipoprotein (LDL) dan High Density Lipoprotein (HDL). LDL sering disebut kolesterol jahat karena tingginya kadar LDL akan  berpotensi membentuk plak yang sering menempel pada dinding pembuluh darah aliran darah menyempit. Karena pembuluh darah sudah mengalami penyempitan dan pengerasan oleh plak kolesterol maka bekuan darah ini mudah menyumbat pembuluh darah secara total sehingga menimbulkan penyakit atherosclerosis. Penyakit atherosclerosis ini bisa terjadi pada pembuluh darah di otak, jantung, ginjal dan organ vital lainnya. Jika atherosclerosis terjadi pada pembuluh darah yang menuju ke otak (arteri karoid) maka bisa mengakibatkan terjadinya stroke. Dan jika terjadi pada pembuluh darah yang menuju ke jantung (arteri koronaria) maka akan mengakibatkan serangan jantung.
           
Mengontrol Kadar Kolesterol
            Sangat penting untuk mengetahui apakah kadar kolesterol dalam darah kita normal atau tidak. Sebagian besar hiperkolesterol tidak menimbulkan tanda atau gejala. Kadar kolesterol yang tinggi menyebabkan aliran darah menjadi kental dan jumlah oksigen berkurang sehingga gejala yang timbul adalah gejala kurang oksigen seperti sakit kepala dan pegal-pegal. Namun, banyak penderita melaporkan bahwa penyakit yang dideritanya tidak menimbulkan gejala. Oleh karena itu, dianjurkan melakukan chek up minimal satu tahun sekali. Pemeriksaan ini bertujuan untuk mengetahui hiperkolesterol sedini mungkin sehingga dapat mencegah penyakit yang diakibatkannya. Berikut ini beberapa strategi melakukan pengendalian kadar kolesterol di dalam darah agar tetap dalam batasan normal.

Diet rendah lemak
Terdapat tiga jenis lemak, yakni lemak jenuh (saturated) yang terdapat pada makanan seperti kuning telur, jeroan dan otak sapi; lemak tidak jenuh dengan rantai tunggal (monounsaturated). 

 

APENDIKSITIS


PENDAHULUAN

Apendisitis (Radang Usus Buntu)
            Apendisitis merupakan peradangan pada usus buntu (apendiks). Usus buntu merupakan penonjolan kecil yang berbentuk seperti jari, yang terdapat di daerah perbatasan dengan usus halus. Usus buntu mungkin memiliki beberapa pertahanan tubuh, tapi bukan merupakan organ yang penting.


PENYEBAB 
Penyebab apendisitis belum sepenuhnya dimengerti. Pada kebanyakan kasus, peradangan dan infeksi usus buntu mungkin didahului oleh adanya penyumbatan di dalam usus buntu. Bila peradangan berlanjut tanpa pengobatan, usus buntu bisa pecah.
Usus buntu yang pecah bisa menyebabkan :
·           Masuknya kuman usus ke dalam perut, menyebabkan peritonitis, yang bisa berakibat fatal.
·           Terbentuknya abses.
·           Pada wanita, indung telur dan salurannya bisa terinfeksi dan menyebabkan penyumbatan pada saluran yang bisa menyebabkan kemandulan.
·           Masuknya kuman ke dalam pembuluh darah (septikemia), yang bisa berakibat fatal.

Susunan saluran pencernaan manusia
GEJALA
            Apendisitis memiliki gejala kombinasi yang khas, yang terdiri dari mual, muntah dan nyeri yang hebat di perut kanan bagian bawah. Nyeri bisa secara mendadak dimulai di perut sebelah atas atau di sekitar pusar, lalu timbul mual dan muntah.
            Setelah beberapa jam, rasa mual hilang dan nyeri berpindah ke perut kanan bagian bawah. Jika dokter menekan daerah ini, penderita merasakan nyeri tumpul dan jika penekanan ini dilepaskan, nyeri bisa bertambah tajam. Demam bisa mencapai 37,8-38,8 Celcius.
            Pada bayi dan anak-anak, nyerinya bersifat menyeluruh, di semua bagian perut. Pada orang tua dan wanita hamil, nyerinya tidak terlalu berat dan di daerah ini tumpulnya tidak terlalu terasa. Bila usus buntu pecah, nyeri dan demam bisa menjadi berat. Infeksi yang bertambah buruk bisa menyebabkan syok.

Gambar Apendiks manusia
DIAGNOSA
            Pemeriksaan darah menunjukkan jumlah sel darah putih agak meningkat, sebagai respon terhadap infeksi. Biasanya, pada stadium awal apendisitis, pemeriksaan seperti foto rontgen, CT scan dan USG kurang bermanfaat. Diagnosis biasanya ditegakkan berdasarkan hasil pemeriksaan fisik dan gejalanya.

PENGOBATAN
            Pembedahan segera dilakukan, untuk mencegah terjadinya rupture (pecah), terbentuknya abses atau peradangan pada selaput rongga perut (peritonitis). Pada hamper 15% pembedahan usus buntunya ditemukan normal. Tetapi penundaan pembedahan sampai ditemukan penyebab nyeri perutnya, dapat berakibat fatal. Usus buntu yang terinfeksi bisa pecah dalam waktu kurang dari 24 jam setelah gejalanya timbul. Bahkan meskipun apendisitis bukan penyebabnya, usus buntu tetap diangkat. Lalu dokter bedah akan memeriksa perut dan mencoba menentukan penyebab nyeri yang sebenarnya.
            Pembedahan yang segera dilakukan bisa mengurangi angka kamatian pada apendisitis. Penderita dapat pulang dari rumah sakit dalam waktu 2-3 hari dan penyembuhan biasanya cepat dan sempurna. Usus buntu yang pecah, prognosisnya lebih serius. 50 tahun yang lalu, kasus yang rupture sering berakhir fatal. Dengan pemberian antibiotic, angka kematian mendekati nol.

Sumber : Brosur Kesehatan 2011

HEMOFILIA


PENDAHULUAN

APA ITU HEMOFILIA?
            Hemofilia adalah suatu kelainan pendarahan akibat kekurangan salah satu faktor pembekuan darah. Darah pada seorang penderita hemophilia tidak dapat membeku dengan sendirinya secara normal. Proses pembekuan darah pada seorang penderita hemophilia tidak secepat dan sebanyak orang lain yang normal. Ia akan lebih banyak membutuhkan waktu untuk proses pembekuan darahnya.
Terdapat 2 jenis hemophilia:
1.        Hemophilia A
2.        Hemophilia B
Komponen sel darah
Hemofilia A:
·           Hemofilia Klasik ; karena jenis hemophilia ini adalah yang paling banyak kekurangan faktor pembekuan pada darah.
·           Hemofilia kekurangan faktor VIII ; terjadi karena kekurangan faktor 8 (Faktor VIII) protein pada darah yang menyebabkan masalah pada proses pembekuan darah.

Sel darah merah
Hemofilia B:
Yang dikenal juga dengan nama:
·           Chistmas Disease ; ditemukan pertama kalinya pada seorang bernama Steven Christmas asal Kanada.
·           Hemofilia kekurangan Faktor IX ; terjadi karena kekurangan faktor 9 (Faktor IX) protein pada darah yang menyebabkan masalah pada proses pembekuan darah.

Gambaran urat nadi
Gangguan itu dapat terjadi karena jumlah pembeku darah jenis tertentu kurang dari jumlah normal, bahkan hamper tidak ada. Perbedaan proses pembekuan darah yang terjadi antara orang normal (Gambar 1) dengan penderita hemofilia (Gambar 2). Gambar 1 dan Gambar 2 menunjukkan pembuluh darah yang terluka di dalam darah tersebut terdapat faktor-faktor pembeku yaitu zat yang berperan dalam menghentikan perdarahan.
a.         Ketika mengalami perdarahan berarti terjadi luka pada pembuluh darah (yaitu saluran tempat darah mengalir ke seluruh tubuh), lalu darah keluar dari pembuluh.
b.        Pembuluh darah mengerut atau mengecil.
c.         Keping darah (trombosit) akan menutup luka pada pembuluh.
d.        Faktor-faktor pembeku darah bekerja membuat anyaman (benang-benang fibrin) yang akan menutup luka sehingga darah berhenti mengalir keluar pembuluh.


Proses pembekuan darah orang normal
a.          Ketika mengalami perdarahan berarti terjadi luka pada pembuluh darah (yaitu saluran tempat darah mengalir ke seluruh tubuh), lalu darah keluar dari pembuluh.
b.        Pembuluh darah mengerut atau mengecil.
c.         Keping darah (trombosit) akan menutup luka pada pembuluh.
d.        Kekurangan jumlah faktor pembeku darah tertentu, mengakibatkan anyaman penutup luka tidak terbentuk sempurna, sehingga darah tidak berhenti mengalir keluar pembuluh.

Proses pembekuan darah pada pasien hemofilia
Siapa saja dapat mengalami hemofilia. Hemofilia tidak mengenal ras, perbedaan warna kulit atau suku bangsa. Hemofilia paling banyak diderita hanya pada pria. Wanita benar-benar mengalami hemofilia jika ayahnya adalah seorang hemofilia dan ibunya adalah pembawa sifat (carrier). Dan ini sangat jarang terjadi.
(Lihat penurunan Hemofilia)
Sebagai  penyakit yang diturunkan, orang akan terkena hemofilia sejak ia dilahirkan, akan tetapi pada kenyataanya hemofilia selalu terdeteksi di tahun pertama kelahirannya.

TINGKATAN HEMOFILIA
Hemofilia A dan B dapat digolongkan dalam 3 tingkatan, yaitu:
Klasifikasi
Kadar Faktor VII dan Faktor IX di dalam darah
Berat
                                                   
 Kurang dari 1% dari jumlah normalnya

Sedang
1% -5%  dari jumlah normalnya
Ringan
5%- 30%  dari jumlah normalnya
 
Penderita hemofilia parah atau berat yang hanya memiliki kadar faktor IX kurang dari 1% dari jumlah normal di dalam darahnya, dapat mengalami beberapa kali pendarahan dalam sebulan. Kadang-kadang perdarahan terjadi begitu saja tanpa sebab yang jelas. Penderita hemofilia sedang lebih jarang mengalami perdarahan dibandingkan hemofilia berat. Perdarahan kadang terjadi akibat aktivitas tubuh yang terlalu berat, seperti olah raga yang berlebihan. Penderita hemofilia ringan mengalami masalah perdarahan hanya dalam situasi tertentu, seperti operasi, cabut gigi atau mengalami luka yang serius. Wanita hemofilia ringan mungkin akan mengalami perdarahan lebih pada saat mengalami menstruasi.     
   
Rangkaian hemofilia dari orangtua

Sumber : Brosur Kesehatan