KETIKA
BERWISATA DI KAWASAN KONSERVASI
(Taman
Nasional, Taman Wisata Alam, Suaka Margasatwa, Taman Hutan Raya)
Surat edaran Direktorat
Jenderal KSDAE, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
SE.2/KSDAE/PJLKK/KSA.3/4/2022
Kegiatan Wisata
Yang boleh dilakukan dikawasan konservasi adalah kegiatan
mengunjungi, melihat dan menikmati keindahan alam, keanekaragaman tumbuhan, dan
satwa didalamnya (fotografi, berenang, menyelam, mendaki gunung, susur goa,
pengamatan satwa, dan lainnya pada lokasi yang diperbolehkan oleh pengelola
kawasan konservasi sesuai dengan peraturan yang berlaku).
Secara umum hal-hal yang
dilakukan oleh wisatawan dalam berwisata ke kawasan konservasi adalah :
Melapor dan meminta ijin ke
pengelola kawasan konservasi
Menggunakan jasa pemandu
yang kompeten
Membaca dengan seksama
peraturan dan tata tertib masuk kawasan konservasi
Hanya mengunjungi lokasi
yang diijinkan pengelola untuk altivitas wisata
Menggunakan pakaian dan
peralatan sesuai standar kesehatan dan keselamatan
Memperhatikan dan mengikuti
ketentuan waktu berkunjung
Mengikuti protokol kesehatan
covid-19
Membawa kantong sampah
sendiri dan dibawa saat keluar dari kawasan konservasi
Mengubur sampah organik
ditanah untuk mempermudah penguraian
Hal-hal yang tidak boleh
dilakukan dalam berwisata ke kawasan konservasi adalah :
Membuang sampah selama
berada di dalam kawasan konservasi
Membawa dan menggunakan
kemasan Styrofoam dan plastik sekali pakai
Menggunakan flash light
(lampu kamera) pada saat mengambil foto
Menyalakan api unggun
Memotong batang atau ranting
pohon
Membuat jalur baru dengan
membersihkan vegetasi
Menyalakan kembang api
Merokok di jalur traking
Mengambil dan membawa benda
apapun dari dalam kawasan konservasi
Memindahkan satwa dan
tumbuhan dari habitatnya
Melakukan aktivitas yang dapat
mengganggu tumbuhan dan satwa
Membeli cendera mata berupa
satwa dan tumbuhan yang dilindungi
Menyentuh dan memberi makan
satwa
Melakukan tindakan graffiti
menggunakan cat atau torehan benda tajam pada pohon
Nah, dengan demikian yang
berkunjung berwisata ke kawasan konservasi harus memperhatikan hal hal
tersebut, bersama menjaga alam maka alam menjaga kita.