H.O.R.A.S

Selamat Datang buat anda yang mengunjungi blog ini, Segala informasi dalam blog ini merupakan bantuan dari buku-buku, majalah, dan lain-lain
Semoga blog ini bermanfaat bagi anda ^^.


Sabtu, 27 Juni 2020

Salomo

Berbagi renungan dari bahan Santapan Harian (Scripture Union Indonesia) Pengkhotbah 3: 1-15

Dari  bagian FT ini bisa kita perhatikan 3 hal yg sgt ditekankan oleh Salomo, yaitu:

1) Untuk segala sesuatu ada masanya, untuk apa pun di bawah langit ada waktunya (ay. 1)

Kira2 Salomo mau mengatakan jalani saja hidup ini sesuai dengan keadaan yg sedang berlaku dgn sungguh2.

Karena hal2 yg sedang terjadi itu memang begitulah proses alaminya & tdk mungkin dilawan, tapi bisa dikelola, shg bisa dihadapi & dilalui.

Bagi kita yg percaya & beriman kpd Yesus yg hidup pada zaman ini, hal ini juga berlaku, khususnya para pemimpin gereja.

Kita hrs menjalani hidup yg sedang kita jalani ini dengan sungguh2,  apapun tugas & tanggungjawab yg diberikan kpd kita, krn besok akan kita lakukan hal lain lg.

Kita hrs memikirkan, merencanakan, mengerjakan & mengevaluasinya dgn sungguh2, shg hidup yg kita jalani itu, kita jalani tanpa cacat cela (minimal diperjuangkan demikian).

2) Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya, bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka. Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir (ay. 11)

Salomo kira2 mau mengatakan, bhw Tuhan memberikan tugas & tanggungjawab kpd umat-Nya & Dia ingin umat-Nya melakukannya dgn cara yg terbaik.

Setelah itu, Tuhan sendiri akan memberkati usaha umat-Nya itu, melampaui apa yg difikirkan, direncakan & dilakukqn oleh umat-Nya, shg umat-Nya mendapatkan hal yg plg indah yg tepat pada waktu-Nya.

Inipun berlaku juga bagi kita yg sdh percaya & beriman kpd Yesus, khususnya para pemimpin. Itu sebabnya kita juga harus mengerjakan tugas & tanggungjawab yg diberikan kpd kita dgn pemikiran, perencanaan & pelaksanaan yg terbaik.

Dgn kita memikirkan, merencanakan & mengerjakannya dgn cara yg terbaik, mk Tuhan akan memberkatinya. Dgn berkat Tuhan, apa yg kita fikirkan, rencanakan & kerjakan mendapat hasil yg terbaik & indah pada waktunya.

Karena itu, kita hrs memikirkan, merencanakan, melakukan & mengevaluasi tugas & tanggungjawab kita dgn yg terbaik, shg Tuhan membuatnya berhasil & indah pada waktunya.

3) Aku tahu bahwa segala sesuatu yang dilakukan Allah akan tetap ada untuk selamanya; itu tak dapat ditambah dan tak dapat dikurangi; Allah berbuat demikian, supaya manusia takut akan Dia (ay. 14)

Salomo kira2 mau mengatakan, bhw dlm perjuangan hidup umat-Nya yg tugas & tanggungjawabnya sdh difikirkan, direncanakan, dikerjakan & dievaluasi sungguh2 & diberkati Tuhan, shg berhasil & indah pada waktunya itu, agar umat-Nya takut akan Tuhan atau tetap percaya & beriman kpd Tuhan.

Hal ini berlaku juga bagi kita yg percaya & beriman kpd Yesus yg hidup pd zaman ini, khususnya para pemimpin.

Ketika kita sdh memikirkan, merencanakan, melakukan & mengevaluasi tugas & tanggungjawab kita dgn cara yg terbaik, lalu Tuhan memberkati, shg berhasil & indah pada waktunya, Tuhan ingin agar kita takut akan Tuhan atau Tuhan ingin agar kita tetap percaya & beriman kpd-Nya dengan terus berserah, bergantung & berharap kpd-Nya dlm seluruh kehidupan kita.

Tekan & doa kita.

Mari kita memikirkan, merencanakan, melakukan & mengevaluasi tugas & panggilan kita dgn cara yg terbaik, shg Tuhan memberkati, berhasil & indah pd waktunya serta kita tetap takut akan Tuhan sd akhir hidup kita.

Semoga Tuhan menolong, menghibur & menguatkan kita masing2.

Selamat pagi, selamat berkegiatan dgn tetap ikuti aturan hidup masa pandemi covid 19 ini.

TQ & GBus. (PB)

Inspiring Story

Teman seangkatanku juga teman yg jadi bosku di makassar minggu lalu tiba2 kehilangan kesadaran. Dia lupa byk hal belum semua hal dan itu semakin membuatnya sangat tertekan. Akhirnya 2 hari kmdn dilarikan ke Jakarta Ke  RS otak PON Cawang. Kmrn sdh dibawa pulang tapi blm ada perkembangan... kami semua sgt sedih😢😭.
Kawan2 trauma golden Agung itu bkn ilusi tapi realita maka izinkan aku bawakan refleksi berikut meskipun mungkin kita sdh bahkan sering membacanya 👇. Bacalah dg sabar sambil berdoa

Inspiring Story

*S O S*🛫🛬✈️

Airbus 380 sedang dalam perjalanan melintasi Atlantik. Ia terbang secara konsisten pada kecepatan 800 km/jam pada ketinggian 30.000 kaki, ketika tiba-tiba sebuah Eurofighter dengan kecepatan Mach 2 muncul.

Pilot jet tempur ini kemudian melambat, terbang mensejajari Airbus dan menyapa pilot pesawat penumpang dengan radio: "Hallo Airbus, Apa kabar? Tampaknya penerbanganmu agak membosankan ya? Coba lihat atraksi saya!" Dia lalu memutar jetnya dengan berbalik ke atas, meningkatkan kecepatan menerobos kecepatan suara, naik dengan cepat ke ketinggian yang membuat kepala pusing, lalu menukik turun ke permukaan laut dengan gaya penyelaman yang menakjubkan.

Dia kembali ke samping Airbus dan bertanya, "Hai, bagaimana atraksiku?"

Pilot Boeing menjawab: "Sangat mengesankan, tetapi sekarang coba lihat atraksi saya. "
Pilot jet memperhatikan Airbus tsb, tetapi tidak ada yang terjadi. Pesawat itu tetap terbang dengan kepala lurus, dengan kecepatan membosankan yang sama. Setelah lima menit, pilot Airbus berbicara melalui radio, "Nah, bagaimana pendapatmu?"

Pilot jet bertanya bingung: "Apa sih yang sudah kamu lakukan?"
Pilot Airbus tertawa dan berkata, "Saya bangkit dari kursi saya, merentangkan kaki, pergi ke belakang pesawat ke kamar mandi, membuat secangkir kopi dan mengudap kue kayu manis. Selanjutnya saya akan bersantai selama tiga malam berikutnya di sebuah hotel bintang 5, yang dibayar oleh majikan saya."

Moral dari cerita ini adalah: Ketika Anda masih muda, kecepatan dan adrenalin tampak keren.
Tetapi seiring dengan bertambahnya usia maka yang keren adalah jika Anda semakin bijaksana, merasa nyaman dengan usia Anda, dan penuh kedamaian dalam hati.

Ini yang disebut *S.O.S .: Slower, Older, Smarter*.

Didedikasikan untuk para oldies pensiunan, baik yang rela mau pun yang tidak rela, untuk memahami bahwa sebenarnya tidak ada yang baru di bawah matahari yg membuat sehat dan makmur seisinya atau tidak ada lagi yang perlu kita buktikan di atas bumi yg kita pijak.


Saat ini yang penting bukanlah bagaimana dunia melihat atau memahami Anda tetapi *bagaimana memperoleh kedamaian dalam diri..*

Selamat pagi sahabat semua
Salam sehat..!

🤝🙏🤝

Mau menjadi pemenang ?

Slmt pg buat kita semua..
😊😊
Mazmur 127:1 (TB)  Nyanyian ziarah Salomo. Jikalau bukan TUHAN yang membangun rumah, sia-sialah usaha orang yang membangunnya; jikalau bukan TUHAN yang mengawal kota, sia-sialah pengawal berjaga-jaga.
🙏🙏🙏

MAU MENJADI PEMENANG?

Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya.
1 Korintus 10:13 (TB)

Sebagai manusia daging, kita semua wajib hukumnya akan mengalami pencobaan demi pencobaan. Dimana setiap saat ada peperangan antara keinginan pribadi dengan kehendak Allah. Ada hal-hal tak terduga yang Dia izinkan terjadi seringkali menggoyahkan iman kita. Dalam berbagai perkara iman kita diuji dan diacak-acak sehubungan dengan segala kelemahan kita.

Sebagai teladan bagaimana bisa menang atas segala pencobaan, bahkan Allah sendiri telah menunjukkannya bagi kita. Seperti tiga contoh cobaan Iblis pada Yesus, walau jelas bedanya dengan yang kita hadapi. Yesus dicobai bukan karena keinginanNya sendiri namun karena si Iblis menginginkan kejatuhanNya untuk menggagalkan rencana besar Allah bagi keselamatan umat manusia. Namun dengan kuasa dan kekuatan firman Allah, Yesus menang atas segala pencobaan si Iblis. Demikian jugalah, Allah mau kita tetap berpegang teguh pada firmanNya ketika menghadapi segala pencobaan dalam hidup kita. Dia menghendaki kita memiliki bekal firmanNya yang penuh dalam pundi-pundi hati kita sebagai senjata menang atas pencobaan.

Dan Allah juga tidak tinggal diam atas hal ini, Dia yang menjadikan dan memberi kita kehidupan dan Dia pula lah yang bertanggungjawab memberi kita kekuatan mengatasi segala pencobaan itu. Tapi tunggu dulu, dari manakah asal pencobaan-pencobaan itu? Pencobaan itu sendiri bukanlah dari Allah, bedakan dengan ujian. Seperti firmanNya, pencobaan adalah berasal dari kelemahan kita sendiri juga. Namun Allah tetap mengerti akan kelemahan kita ini. Bisa bayangkan, Dia tetap setia menolong kita padahal bisa saja Dia tak perduli akan kita, toh kesulitan karena pencobaan itu kita sendiri juga yang menyebabkannya.

Jadi, mari miliki hati yang beriman teguh dan penuh ucapan syukur pada Allah saja. Sudahlah, mari tinggalkan segala kesia-siaan hidup kita yang malah seringkali melahirkan pencobaan demi pencobaan justru berakibat membahayakan keselamatan hidup kita juga dengan segala masalah yang ditimbulkannya. Lebih indah tinggal dan hidup di dalam Tuhan saja daripada coba-coba hidup lepas dengan kesukaan-kesukaan sendiri yang kita tahu ujungnya menciptakan kesusahan bagi kita sendiri juga.

Kiranya Allah tetap bebelas kasihan pada kita manusia licik dan kotor ini. Tetap mau mendampingi, memimpin dan menguatkan kita keluar dari segala pencobaan yang kita alami. Mari mohon ampun padaNya sekiranya pencobaan yang kita hadapi itu pun atas akibat keinginan jahat kita juga. Lalu segeralah kita kembali padaNya, tunduk dan menyerahkan segala sesuatunya. Biarkan Allah leluasa berotoritas dalam hidup kita, menguasai segala sesuatunya. Tidak lebih hebat diri kita menimbang-nimbang dan melakukan segala keputusan hidup kita dibandingkan dengan Allah Sang Pencipta dan Penghembus nafas kehidupan kita.

Segala kemuliaan hanya bagi Allah.
Amin.

#erbs260520

2 Tim 2 : 2

*DICARI ORANG2 YANG DAPAT DIPERCAYAI & CAKAP MENGAJAR...??*

2 Timotius 2:2
*Apa yang telah engkau dengar dari padaku di depan banyak saksi, percayakanlah itu kepada orang-orang yang dapat dipercayai, yang juga cakap mengajar orang lain. Amin.*

Pohon dikenal dari buahnya, nelayan dikenal dari tangkapannya, gembala dikenal dgn kambing dombanya & guru dikenal dari murid2nya. Lebih lagi seorang murid & saksi Kristus,  dikenal dari bauh pemuridan & kesaksiannya. Bagaimana dengan kita...??

Seperti Paulus (bapa rohani) yg menginjili & memuridkan Timotius (anak rohani) di depan banyak saksi (sahabat2 rohani), memerintahkan utk mempercayakan apa yg telah didengarnya (Injil/Firman bdg 2Tim 2:9) kepada orang2 yg dapat dipercayai (cucu2 rohani), yg juga cakap mengajar orang lain (cicit2 rohani).

Jadi yg Tuhan perhitungkan bukanlah garis keturunan jasmani, ttp garis keturunan rohani, yaitu orang2 percaya, baik ortu, pasangan, sahabat, anak, cucu & cicit rohani kita. Tuhan mencari orang2 percaya, yg dapat dipercayai memberitakan Injil/Firman Allah & yg cakap mengajar orang lain dalam segala keadaan, seperti Paulus yg berkata, _*"Karena pemberitaan Injil inilah aku menderita, malah dibelenggu seperti seorang penjahat, tetapi firman Allah tidak terbelenggu." Amin.*_

_Salam & Doa bagi Rekan2 Penjala & Penggembala manusia, dimana pun ladang profesi & pelayananmu kini.🏃‍♂️🐑🐐🐑🐐🙏_

Hormat Kepada Allah

Slmt sabtu ceria buat kita semua.
😊😊

Yeremia 29:12 (TB)  Dan apabila kamu berseru dan datang untuk berdoa kepada-Ku, maka Aku akan mendengarkan kamu;
🙏🙏🙏

HORMAT KEPADA ALLAH

Namun demikian, dalam Tuhan tidak ada perempuan tanpa laki-laki dan tidak ada laki-laki tanpa perempuan.
Sebab sama seperti perempuan berasal dari laki-laki, demikian pula laki-laki dilahirkan oleh perempuan; dan segala sesuatu berasal dari Allah.
1 Korintus 11:11-12 (TB) 

Dalam konteks ini, Paulus menekankan penampilan perempuan dan laki-laki dalam ibadah. Pada intinya, perempuan dan laki-laki harus berpenampilan dan bersikap sopan ketika beribadah di hadapan Allah. Mengapa hal ini mendapat perhatian khusus dari Allah, untuk disampaikan kepada kita? Karena Dia mau, ada sikap hormat yang sungguh dan penuh kita tunjukkan sebagai ciptaanNya kepada Dia yang menciptakan kita, kesadaran penuh siapa kita di hadapanNya.

Lebih dalam lagi, seluruh sikap hidup kita hendaklah menjadi kesatuan ibadah di hadapan Allah. Tidak boleh dipisahkan bagaimana sikap diri kita ketika beribadah formal maupun sikap hidup sehari-hari di hadapan Allah. Bagaimana cara pandang kita pada Dia yang berkuasa penuh atas hidup kita. Baik itu laki-laki dan perempuan, Allah mau kita menunjukkan keberadaan yang tunduk di hadapan Allah, dengan sikap tubuh dan hati, kepada Dia sumber keberadaan kita sendiri dan yang adalah sumber segala sesuatu. Sudahkah kita melakukannya?

Sering tanpa sadar, dengan keberadaan kita sebagai laki-laki dan perempuan, dengan ketertarikan atau keterikatan seksual satu sama lain, kita sering lupa ada keberadaan Allah di tengah-tengah kita, sehingga kita lalai untuk menjaga sikap yang hormat di hadapanNya. Sehingga di antara kita sendiri pun hal tersebut dapat juga menjadi batu sandungan, menjadi penghalang nama Allah semakin dimuliakan di dalam kehidupan kita.

Kiranya Allah yang Maha Pengasih dan Maha Adil berkenan memberi kita, laki-laki dan perempuan ciptaanNya, hikmat bijaksana surgawiNya, agar kita mengerti bagaimana dan mau melakukan sikap hidup yang hormat dan tunduk di hadapan Allah pemilik hidup kita. Bukan hanya dengan cara penampilan kita yang hanya bisa dinilai dunia dari kelihatannya saja, melainkan keseluruhan sikap diri kita pemikiran, perasaan, perkataan dan perbuatan menjadi satu kesatuan yang indah untuk kita persembahkan senantiasa di hadapan Allah.

Sekali lagi, milikilah sikap hormat dan takut di hadapan Allah, karena kita adalah penuh kepunyaanNya, bahkan sudah dibayar lunas dengan darah Yesus Kristus yang suci, mari terus belajar menjaga kesucian dan kehormatanNya di dalam hidup kita. Segala hormat dan kemuliaan hanya bagi Allah.

#erbs270620

Minggu, 21 Juni 2020

Pemerintah mewakili Allah

PEMERINTAH MEWAKILI ALLAH

Tiap-tiap orang harus takluk kepada pemerintah yang di atasnya, sebab tidak ada pemerintah, yang tidak berasal dari Allah; dan pemerintah-pemerintah yang ada, ditetapkan oleh Allah.
Roma 13:1 (TB) 

Kita harus takluk kepada pemerintah, semua pemerintah yang ada berasal dari dan ditetapkan oleh Allah.

Siapa yang melawan pemerintah, melawan ketetapan Allah, dan akan dihukum.

Jika kita berbuat kebaikan, kita akan mendapat pujian dari pemerintah. Demikian juga kebalikannya, jika kita berbuat jahat.

Pemerintah adalah hamba Allah untuk membalaskan murkaNya terhadap mereka yang berbuat jahat. Dan kita juga harus menguasai diri sesuai hati nurani kita, bukan hanya karena murka Allah.

Mereka yang mengurus pembayaran pajak adalah pelayan-pelayan Allah maka kita pun harus membayar pajak.

Kita harus membayar apa yang menjadi kewajiban kita, pajak dan cukai kepada yang berhak. Demikian juga rasa takut dan hormat kepada yang berhak menerimanya.

Mari berdoa bagi pemerintah yang telah ditetapkan Allah bagi negara kita. Kita dukung segala kebijakan yang ditetapkan. Kewajiban kita adalah berbagian melaksanakannya, dan mengingatkan sekitar kita juga untuk melakukannya.

Sering kita protes pada setiap peraturan pemerintah, namun apakah juga yang sudah kita lakukan sebagai warga negara? Sudahkah kita melakukan segala kewajiban kita yang minimal semisal memiliki KTP, KK, BPJS, AKTA LAHIR, AKTA NIKAH dll. Lakukan dahulu segala kewajiban kita barulah kita menuntut yang menjadi hak kita.

Pemerintah juga adalah manusia. Sebagai manusia tentu selalu ada kekurangan untuk setiap hal yang ditetapkannya. Sebagai warga negara kita boleh menyalurkan aspirasi dengan cara-cara yang benar, dengan tujuan yang benar pula yaitu supaya bangsa dan negara kita semakin baik ke depannya.

Demikian juga pemerintah sebagai wakil Allah hendaknya menjadi perpanjangan tangan Allah untuk menyatakan kasihNya pada dunia. Anak-anak Allah yang  ditempatkanNya pada pemerintahan punya tanggung jawab yang lebih pada kedua sisi yaitu bagi institusinya dan bagi masyarakatnya. Sebagai pemerintah, mereka wajib menghormati dan melakukan segala ketetapan namun sebagai masyarakat juga boleh menyampaikan aspirasi bila masih ada kekurangan sesuai prosedur yang ada dan harus dapat mengedukasi masyarakat baik untuk melakukan segala peraturan itu maupun untuk menyampaikan aspirasi atas segala kekurangan yang ada.

Semoga Allah memberi kita hikmat bijaksana menjadi warga negara yang baik. Diberi kepekaan bagi segala ketetapan pemerintah, apakah sudah benar-benar mewakili kasih Allah bagi negara kita ataukah masih ada hal-hal yang perlu diperbaiki. Sehingga kita bersama-sama pemerintah bisa saling mendukung mewujudkan rencana besar Allah bagi negara kita. Kiranya Allah berbelas kasihan bagi bangsa dan negara kita. NamaNya semakin dimuliakan di tengah-tengah bangsa Indonesia.

#erbs030620

Harga kebutuhan pokok 21 juni 2020

Semangat Pagi pelanggan TANAKITA, Bersyukur kita sudah bisa New Normal tetapi walaupun New Normal tetap patuhi protokol kesehatan dan menjaga imun tubuh. TANAKITA akan open order untuk pengantaran hari Kamis 4 Juli 2020. Adapun panen kita 
- Kangkung 17rb/500gr
-Bayam Merah 20rb/500gr
-Bayam Hijau 20rb/500 gr
- cabe rawit 25rb/250gr
- Ayam kampung 100rb-150rb/ekor tergantung besarnya
- beras Merah alami Rp 35rb/kg
-Beras Hitam Alami Rp 40Rp/kg
-Beras Mentik Susu Alami 30rb/kg
-VCO 45rb/150 ml
-CCO 60 rb/500 ml
-Kacang Tanah 35 rb/500 gram.

Hayooo buruan kami tunggu Pesanan saudara/i, Ibu dan Bapak.

Indah

Ini prestasinya ya:

INDAH YANG INDAH

"Iya ia Indah bukan hanya namanya saja, tapi juga Indah wajahnya, Indah kepribadiannya, indah kinerjanya, dan indah prestasinya."

Di tengah kondisi pandemi Covid-19 ini ia makin getol blusukan ke semua wilayahnya hingga yang terpencil sekali pun.

Ia kirimkan Bansos secara merata, bahkan dengan sepeda motor trailnya ia taklukan medan yang terjal.

Saat panen raya, ia pun datangi petani, lalu ia borong hasil panennya, kemudian ia bagikan kepada warganya secara gratis.

Ia pun tak peduli ketika harus dipecat oleh Partai Gerindra. Ia justru makin giat kerja kerja dan kerja. Ia makin dekat dengan rakyatnya. Ia pun menggratiskan tagihan PDAM khusus bagi para pelanggan katagori pra sejahtera.

Iya, dia adalah Bupati Luwu Utara :
Hajah Indah Putri Indriani ,
yang sempat viral saat melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung Gereja Jemaat Ebenhaezer Masamba, yang terletak di Kelurahan Bone, Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan.

Yang mana sang Bupati yang dikenal sangat toleran dan dicintai warganya ini pun ikut menyumbang 100 sak semen secara pribadi, dan menyarankan agar panitia pembangunan mengajukan proposal ke pihak pemerintah daerah Luwu Utara.

Bukan hanya itu Bupati yang saat kuliah cukup populer karena kecerdasan dan kecantikannya ini ternyata juga Dermawan. Sebelumnya ia pernah menghibahkan tanah pribadinya untuk kepentingan umat Hindu ...

Bupati Perempuan pertama di Luwu Utara ini pernah menjadi dosen di Universitas Indonesia dan beberapa perguruan tinggi ternama dikenal memiliki etos kerja yang Ciamik.

Tak heranlah bila ibu dari dua anak ini banyak mendapat berbagai penghargaan, diantaranya penghargaan perencanaan terbaik tingkat Sulsel kategori inovasi bidang perencanaan, opini WTP oleh BPK bidang keuangan.

Lalu Percepatan pelayanan akte kelahiran gratis bidang kependudukan, kabupaten layak anak tahun 2017 dan 2018 bidang PP dan PA.

Juara satu pengelola sistem informasi kesehatan teladan se-Sulsel bidang kesehatan, BKD Award sebagai pengelola kepegawaian terbaik Sulsel tahun 2018 dan puluhan penghargaan lainnya yang mentereng.

"Semoga Pemerintah Daerah lainnya yang sejatinya memiliki otoritas terhadap persoalan ini dapat mencontoh apa yang dilakukan oleh Bupati cantik yang cinta lingkungan ini. Ia bukan hanya Indah namanya saja, tapi Otak dan Hatinya pun Indah."

Bravo Pemda Luwu Utara Bu Indah ❤

Oleh: Wahyu Sutono

Salam NKRI Indah Nan Gemilang 🇲🇨🇲🇨
Hidup ini adalah Kesempatan utk memberi dampak kemajuan bagi orang lain ...
Pemimpin yg patut di contoh ...

Topik Doa

Shaloom
Selamat malam abang, kakak, dan teman² alumni 🙂
Masih dalam kondisi sehat kan.?

Malam ini kita kembali berdoa bersama ya jam 21.30-22.00 WIB.

*Berikut topik doa kita*

1. Selama masa pandemi kegiatan mengajar adik2 panti ditiadakan sampai pada waktu yg blum ditentukan. Mari doakan agar adik² panti asuhan tetap sehat dan semangat dalam belajar di rumah
2. Mari berdoa untuk kesehatan Alumni² KMK FP dimana pun berada.
3. Berdoa untuk Bangsa dan Negara kita Indonesia dan juga Negara² lain yg sedang mengalami pandemi COVID-19 agar Presiden dan jajarannya serta pemerintah setempat tetap sehat dan semangat dalam menangani penyebaran serta masyarakat yg terindikasi.
4. Mari berdoa agar seluruh Masyarakat Indonesia benar² menjaga dan turut serta dalam menuntaskan penyebaran COVID-19.
5. Mari berdoa untuk kondisi Indonesia yang mana di berlakukan New Normal, agar setiap orang dapat mengerti dan tetap menjaga kesehatan serta imunitas dan taat pada peraturan yg telah ditentukan. (Ada beberapa yg sudah menerapkannya dan ada beberapa kondisi yg masih WFH belum menerapkannya)
6. Berdoa untuk pengurus dalam persiapan program pelayanan dgn kondisi new normal.
7. Mari berdoa untuk pembangunan Rumah Persekutuan agar panitianya tetap semangat dan komitmen mengerjakan bagiannya.
(NB : Sudaj dilakukan survei IMB, sekarang sedang pengurusan AMDAL dan Lingkungan Hidup supaya surat IMB segera dikeluarkan).


Terimakasih
Tuhan Yesus memberkati

Jauhilah Ketamakan

Amsal 12:27 (TB)  Orang malas tidak akan menangkap buruannya, tetapi orang rajin akan memperoleh harta yang berharga.

https://alkitab.app/v/284f30878fef

2 Tesalonika 3:7-8, 10 (TB)  Sebab kamu sendiri tahu, bagaimana kamu harus mengikuti teladan kami, karena kami tidak lalai bekerja di antara kamu,
dan tidak makan roti orang dengan percuma, tetapi kami berusaha dan berjerih payah siang malam, supaya jangan menjadi beban bagi siapa pun di antara kamu.
Sebab, juga waktu kami berada di antara kamu, kami memberi peringatan ini kepada kamu: jika seorang tidak mau bekerja, janganlah ia makan.

https://alkitab.app/v/c872fa989ef0

*🌷JAUHILAH KETAMAKAN*🌷
       _(Lukas 12 :13-21)_

Shalom,
Sel Hr Minggu, _Trinitatis_

Ketamakan akan selalu bermuara kpd krisis dan kehancuran. Krisis keuangan global thn 2008 dan mungkin juga pandemi Corona saat  ini, ada kaitannya dgn ketamakan manusia, yg merusak eko sistem dan memicu munculnya penyakit2 baru yg sgt mematikan. Ber-hati2lah thdp dosa ketamakan. Demikian,  Tuhan Yesus mengajar agar murid2Nya dan umat percaya di segala zaman,  jangan smp menjadi org tamak!

Manusia diciptakan menurut Gambar Allah, krn itu sikap umat Allah juga seharusnya mencerminkan karakter PenciptaNya, yg penuh kasih dan menyelamatkan. Memahami bahwa kita dicipta menurut rupa dan gambarNya, seharusnya membuat kita percaya,  bahwa Allah kita, adalah Tuhan yg selalu mencukupkan segala keperluan kita di dalam hidup ini.

Keyakinan spt inilah yg menjadi alasan mengapa gereja (setiap org percaya di dlm dunia) diutus untuk bercahaya di dlm dunia ini, menyaksikan kemurahan hati dan kebajikan, spy nama Tuhan dimuliakan.  Jelas, Tuhan Yesus memerintahkan agar kita jangan menjadi org yg tamak :     :"Berjaga-jagalah dan waspadalah terhadap segala ketamakan, sebab walaupun seorang ber-limpah2 hartanya, hidupnya tidaklah tergantung drpd kekayaannya itu." (Lukas 12:15)

Waspadalah terhadap   segala jenis ketamakan, perasaan yg tdk pernah puas, ingin terus mendapatkan jauh lebih banyak dari yg sesungguhnya dibutuhkan. (keserakahan)   Bukankah demikian juga awal kejatuhan Adam dan Hawa ? Tdk dapat mensyukuri apa yg Tuhan telah sediakan di Taman Eden, akibatnya mrk ditipu  oleh iblis, dan dihukum.

Di zaman ini, kuasa kegelapan semakin canggih menipu manusia. Terutama melalui promosi, iklan di media sosial, yg menggoda manusia mendapatkan harta benda yg sebetulnya tdklah mrk perlukan. Bukankah  pandemi Corona ini telah membukakan mata dunia bahwa selama ini dunia telah hidup bagaikan balon menggelembung ? Dan balon itu sekarang pecah ? 

Ketamakanlah yg membuat manusia tdk takut akan Taurat Tuhan dan berani  mengeksploitasi alam diluar batas dan menghancurkan alam lingkungannya, demi meraih kebahagian semu di dunia fantasi. Keangkuhan dan ketamakan membuat seseorang tdk lagi perduli kepada saudara sendiri apalagi orang lain. Yg ada didalam pikirannya hanyalah dirinya sendiri. 

Begitulah Org yg tamak biasanya tdk lagi dapat membedakan mana yg penting yg bersifat kekal dan mana yg bersifat sementara, sehingga mrk terjebak dan  berfokus kpd harta, dan harta dunia semata. Demi harta dan kesenangan yg sekeja itulah, manusia tega menghalalkan  segala cara untuk meraih posisi, jabatan dan kuasa, serta tdk lagi peduli bahwa kesemuanya itu sifatnya sementara. Dan biasanya org2 spt itu, tidak akan segan2 mengorbankan keluarga, integritas, bahkan keselamatan jiwa sekalipun.

Itu sebabnya Tuhan Yesus mengatakan : “Hai engkau orang bodoh, pada malam ini juga jiwamu akan diambil dari padamu, dan apa yang telah kausediakan, untuk siapakah itu nanti?”

Menjadi kaya secara materiil memang tidak salah. Yang salah adalah, jika dalam mengejar kekayaan, seseorang lalu mengabaikan kekekala. Itu sama saja dgn telah mengabaikan Tuhan, Penciptanya. Dan orang yang hidup hanya memperkaya diri secara materiil, tetapi tdk kaya di hadapan Allah, itulah org yg dikatakan Tuhan Yesus sbg “org yg bodoh”. 

Dimana saja di dunia ini, terkenal istilah “uang mengatur segalanya”. Bahkan di dlm rumah ibadah, iblis menggunakan org2 kaya dan uang mrk untuk menjatuhkan hamba2 Tuhan.  Itulah sebabnya Tuhan Yesus sendiri pernah berkata: Sulit bagi org kaya untuk bisa masuk ke dalam kerajaan surga, dan lebih mudah seekor unta masuk ke dalam lubang jarum (Mat 19:24). Seseorang yg terus dihantui oleh pikiran bgmn menumpuk harta.., sulit datang kpd Tuhan.  Hartanya yg banyak itu  telah menjadi penghalang bagi dia untuk datang kpd Tuhan Yesus.

Karena itulah umat Tuhan di zaman ini, dipanggil untuk menjadi pelakuk Firman bahkan memberitakan Kabar Baik kpd banyak org yg belum mengenal Tuhan Yesus, bahwa, kekayaan di hadapan Allah adalah yg terpenting di dalam hidup ini. Bukan kekayaan harta dunia.  Kepedulian akan keselamatan jiwa kita adalah yg terpenting dan bersifat kekal.

Anda boleh kaya, tetapi kaya secara rohani itu jauh lebih penting dipd hanya kaya secara jasmani. Sia2lah kekayaan di dalam dunia jika seseorang tidak kaya di hadapan Tuhan.  Sebab itu, kekayaan hanya ada nilainya  jika pemiliknya memiliki hubungan yg benar dgn Allah, digunakan sepenuhnya dgn hati yg penuh rasa syukur, dan tanggung jawab di hadapan Tuhan, untuk kemulianNya! _Amin🙏🏻_

🌷Salam dan doa,
_Kel ev. r.l.toruan/ev.m.br.P1000, kota depok_

Pemerintah mewakili Allah

Slmt pg buat kita semua..
😊😊

Yosua 22:5 (TB)  Hanya, lakukanlah dengan sangat setia perintah dan hukum, yang diperintahkan kepadamu oleh Musa, hamba TUHAN itu, yakni mengasihi TUHAN, Allahmu, hidup menurut segala jalan yang ditunjukkan-Nya, tetap mengikuti perintah-Nya, berpaut pada-Nya dan berbakti kepada-Nya dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu."

Salam.Sehat..
🙏🙏🙏

PEMERINTAH MEWAKILI ALLAH

Tiap-tiap orang harus takluk kepada pemerintah yang di atasnya, sebab tidak ada pemerintah, yang tidak berasal dari Allah; dan pemerintah-pemerintah yang ada, ditetapkan oleh Allah.
Roma 13:1 (TB)

Kita harus takluk kepada pemerintah, semua pemerintah yang ada berasal dari dan ditetapkan oleh Allah.

Siapa yang melawan pemerintah, melawan ketetapan Allah, dan akan dihukum.

Jika kita berbuat kebaikan, kita akan mendapat pujian dari pemerintah. Demikian juga kebalikannya, jika kita berbuat jahat.

Pemerintah adalah hamba Allah untuk membalaskan murkaNya terhadap mereka yang berbuat jahat. Dan kita juga harus menguasai diri sesuai hati nurani kita, bukan hanya karena murka Allah.

Mereka yang mengurus pembayaran pajak adalah pelayan-pelayan Allah maka kita pun harus membayar pajak.

Kita harus membayar apa yang menjadi kewajiban kita, pajak dan cukai kepada yang berhak. Demikian juga rasa takut dan hormat kepada yang berhak menerimanya.

Mari berdoa bagi pemerintah yang telah ditetapkan Allah bagi negara kita. Kita dukung segala kebijakan yang ditetapkan. Kewajiban kita adalah berbagian melaksanakannya, dan mengingatkan sekitar kita juga untuk melakukannya.

Sering kita protes pada setiap peraturan pemerintah, namun apakah juga yang sudah kita lakukan sebagai warga negara? Sudahkah kita melakukan segala kewajiban kita yang minimal semisal memiliki KTP, KK, BPJS, AKTA LAHIR, AKTA NIKAH dll. Lakukan dahulu segala kewajiban kita barulah kita menuntut yang menjadi hak kita.

Pemerintah juga adalah manusia. Sebagai manusia tentu selalu ada kekurangan untuk setiap hal yang ditetapkannya. Sebagai warga negara kita boleh menyalurkan aspirasi dengan cara-cara yang benar, dengan tujuan yang benar pula yaitu supaya bangsa dan negara kita semakin baik ke depannya.

Demikian juga pemerintah sebagai wakil Allah hendaknya menjadi perpanjangan tangan Allah untuk menyatakan kasihNya pada dunia. Anak-anak Allah yang  ditempatkanNya pada pemerintahan punya tanggung jawab yang lebih pada kedua sisi yaitu bagi institusinya dan bagi masyarakatnya. Sebagai pemerintah, mereka wajib menghormati dan melakukan segala ketetapan namun sebagai masyarakat juga boleh menyampaikan aspirasi bila masih ada kekurangan sesuai prosedur yang ada dan harus dapat mengedukasi masyarakat baik untuk melakukan segala peraturan itu maupun untuk menyampaikan aspirasi atas segala kekurangan yang ada.

Semoga Allah memberi kita hikmat bijaksana menjadi warga negara yang baik. Diberi kepekaan bagi segala ketetapan pemerintah, apakah sudah benar-benar mewakili kasih Allah bagi negara kita ataukah masih ada hal-hal yang perlu diperbaiki. Sehingga kita bersama-sama pemerintah bisa saling mendukung mewujudkan rencana besar Allah bagi negara kita. Kiranya Allah berbelas kasihan bagi bangsa dan negara kita. NamaNya semakin dimuliakan di tengah-tengah bangsa Indonesia.

#erbs030620

Mengasihi sesama

Berbagi renungan dari Santapan Harian (Scripture Union Indonesia) 2 Kor. 2: 5-11

Sebab itu aku menasihatkan kamu, supaya kamu sungguh-sungguh mengasihi dia. (8)

Apa kata FT ini.

1. Luar biasa pengaruh kasih Tuhan bagi Paulus. Hidupnya menjadi tulus, iklas, murni & jujur, walaupun dia disalah mengerti, dituduh, diragukan, dilawan & ditentang beberapa org.

Ini tentu bukan masalah yg mudah, termasuk bagi Paulus. Namun kasih, pengampunan & penugasan Tuhan kpdnya, shg dia bisa juga mengasihi, mengampuni & menerima mereka.

Pengalaman Paulus ini juga kiranya menolong kita untuk selalu tulus, ikhlas, murni & jujur menjalani hidup ini di dalam Tuhan, walaupun kita disalahmengerti, dilawan & ditentang org.

Semoga kasih & pengampunan Tuhan yg sdh kita terima secara cuma2, namun berdampak sgt dahsyat sampai kekekalan menolong kita, khususnya para pemimpin gereja.

2) Paulus juga mendorong jemaat utk mangasihi org yg menyalahmengerti, melawan & menentang dia, shg menyakiti hati jemaat.

Kasih Tuhan yg membuat Paulus tulus, iklas, murni & jujur itu juga membuatnya mendorong jemaat utk mengasihi & mengampuni org yg menyakit mrk, krn org itu menolak, melawan & memusuhi Paulus.

Semoga kasih Tuhan yg sdh kita terima secara anugrah itu, khususnya para pemimpin gereja, menjadi kekuatan kita utk mendorong jemaat di mana kita ada untuk bisa mengampuni & menerima org yg menyakiti, memusuhi & melawan mrk, krn kita sendiri sdh melakukannya sendiri.

3) Paulus berharap jemaat bisa mengampuni & berdamai dgn org itu, karena dirinya sendiri sudah mengampuni & berdamai dgn org itu, shg jemaat bersatu, krn persatuan yg dikehendaki Tuhan dr umat-Nya.

Kita yg sdh percaya & beriman kpd Yesus, khususnya para pemimpin gereja harus mendorong jemaat utk mengasihi, mengampuni & menerima jemaat yg menyakiti, memusuhi & melawan mereka dengan teladan kita sendiri.

Dengan adanya contoh dan teladan dr kita, mk jemaat akan lebih mudah untuk mempraktekkannya, shg jemaat saling mengasihi, mengampuni & menerima satu dgn yg lain, seperti Tuhan sdh mengasihi, mengampuni & menerima masing.

Tuhan menginginkan jemaatnya bersatupadu, slg mengasihi, mengampuni & menerima, shg dunia ini tahu, bhw mereka adalah umat Tuhan.

Doa & tekad.

Karena kita sdh meneriman kasih Tuhan di dalam Yesus, mk kita juga harus bisa mengasihi semua org dgn tulus, ikhlas, murni & jujur, termasuk yg memusuhi kita, krn Tuhan sdh terlebih dahulu memperdamaikan kita dgn diri-Nya. Kiranya Tuhan menguatkan kita.

Selamat pagi, selamat berkegiatan dlm situasi social & physical distancing. TQ & GBus. (PB)

Sikap Kedagingan Roma 13:13

MENINGGALKAN DAGING

Marilah kita hidup dengan sopan, seperti pada siang hari, jangan dalam pesta pora dan kemabukan, jangan dalam percabulan dan hawa nafsu, jangan dalam perselisihan dan iri hati.
Roma 13:13 (TB) 

Hendaklah kita saling mengasihi sesama manusia. Karena dengan demikian kita sudah memenuhi hukum Taurat. Firman Allah: jangan berzinah, jangan membunuh, jangan mencuri, jangan mengingini, dan firman tentang apapun juga kesimpulannya adalah: Kasihilah sesamamu manusia seperti diri sendiri!
Kasih tidak berbuat jahat. Kasih adalah kegenapan hukum Taurat.

Kita harus segera terjaga, keselamatan telah lebih dekat pada kita dibandingkan waktu pertama kali percaya. Hari telah hampir siang, segeralah meninggalkan perbuatan kegelapan dan mengenakan senjata terang.

Mari hidup dengan sopan satu dengan yang lainnya, jangan dalam pesta pora dan kemabukan, dalam percabulan dan hawa nafsu, dalam perselisihan dan iri hati. Tetapi kenakanlah Yesus Kristus di dalam kita dan hendaklah kita tidak lagi memuaskan keinginan daging.

Kasih menggenapi hukum Taurat kembali ditegaskan oleh Rasul Paulus. Ketika kita telah mengetahui hal ini, harus segera kita lakukan, jangan menunda lagi, dan harus dilakukan dalam segala kondisi baik atau tidak baik waktunya, hendaklah kasih menjadi gaya hidup kita sehari-hari

Ketika kasih ada di dalam diri kita, kesukaan kita adalah juga melakukan kehendak Allah. Hidup kita akan berpadanan dengan perkenananNya. Allah mengingatkan untuk segera meninggalkan perbuatan-perbuatan kegelapan kedagingan kita dan berusaha hidup dalam terangNya.

Allah menghendaki Yesus Kristus diam menyatu di dalam kehidupan kita. Segala hawa nafsu kedagingan kita tidak berkenan bagi Allah, Dia mau kita meninggalkannya sama sekali. Supaya sebaliknya hidup kita senantiasa dapat mempermuliakan nama Allah.

Tidak bisa berjalan beriringan kita memuaskan nafsu pribadi kita dengan kita juga menyenangkan hati Allah. Sering kita juga menyebut-nyebut nama Allah dan beribadah kepadaNya, tetapi juga  memberi tempat pada pemuasan keinginan pribadi kita. Itu adalah hal yang sia-sia. Malah akan membuat hidup kita semakin tersesat jauh dari Allah, belum lagi menjadi batu sandungan bagi sesama kita.

Allah mau totalitas hidup kita dipersembahkan bagiNya. Totalitas hidup bagi Allah adalah hidup dalam kasih, mengasihi Allah yang tidak kelihatan lalu terwujud dalam hidup mengasihi yang kelihatan yaitu sesama manusia seperti diri sendiri. Wujud kasih yang sesungguhnya adalah perbuatan-perbuatan terang dalam hidup kita. Jika masih ada perbuatan gelap, itu bukan kasih, mari segera kita tinggalkan karena Allah tidak berkenan.

Kiranya Allah berbelas kasihan memampukan kita untuk benar-benar hidup dalam kasihNya, takut dan hormat akan Dia dalam segala keadaan baik atau tidak baik waktunya. Segala perbuatan kita di masa lampau yang telah sempat mendukakan hati Allah, mari mohon ampun di hadapanNya, tinggalkanlah dan mohon kekuatan dari Allah untuk tidak mengulanginya lagi di masa depan. Kiranya Allah berkenan, dan termulialah namaNya.

#erbs040620

Co operating with God

Slmt pg buat kita srmua..
😊😊

Mazmur 1:6 (TB)  sebab TUHAN mengenal jalan orang benar, tetapi jalan orang fasik menuju kebinasaan.
🙏🙏🙏

CO-OPERATING WITH GOD
"For we are laborers together with God."
— 1 CORINTHIANS 3:9

Jika kita rekan sekerja Allah, yang oleh anugerah-Nya dipanggil dan dipakai-Nya untuk melakukan bagian masing-masing, apa yang dapat menghindarkan kita sikap menghakimi-dihakimi?

Dalam setiap pekerjaan Tuhan, keterlibatan pekerja, arah kerja dan upah mereka sepenuhnya ada pada Kristus, Sang “Master-Builder”. Itu bukan pekerjaan kita, tapi milik-Nya. *Kita tidak diminta untuk meributkan hasilnya, tetapi hanya melakukan kehendak-Nya.* Tuhan akan membalas kita dengan hadiah besar, tetapi itu nantinya setelah tanggung jawab kita berakhir. Ketika Taman berdiri dalam keindahan yang sempurna, dan menghasilkan buah; ketika Bangunan itu selesai dan berdiri dalam kemuliaan di tengah-tengah kehancuran waktu, maka mereka yang telah bekerja sama akan berdiri di samping, dan "Tuhan akan menjadi Segalanya."

Bapa Surgawi, tunjukkanlah aku bagaimana berkerja bersama-Mu, ke arah mana energi-Mu bergerak, supaya aku berjalan dan bekerja dalam persekutuan dengan Diri-Mu. (F.B. Meyer).

Sustain me God as You have promised
... do not let me be ashamed of my hope
(04.06.20)

Saat Teduh 2 Korintus 2 : 13

Untuk yang ber-saat teduh dari 2 Korintus, menambah referensi;


ITB  2 Corinthians 2:13 Tetapi hatiku tidak merasa tenang, karena aku tidak menjumpai saudaraku Titus. Sebab itu aku minta diri dan berangkat ke Makedonia.
Tenang; 425 ἄνεσις anesis {an'-es-is}
Meaning:  1) a loosening, relaxing 1a) spoken of a more tolerable condition in captivity, to be held in less vigorous confinement 1b) relief, rest, from persecutions
Hati(ku); 4151 πνεῦμα pneuma {pnyoo'-mah}
Meaning:  1) a movement of air (a gentle blast 1a) of the wind, hence the wind itself 1b) breath of nostrils or mouth 2) the spirit, i.e. the vital principal by which the body is animated 2a) the rational spirit, the power by which the human being feels, thinks, decides 2b) the soul 3) a spirit, i.e. a simple essence, devoid of all or at least all grosser matter, and possessed of the power of knowing, desiring, deciding, and acting 3a) a life giving spirit 3b) a human soul that has left the body 3c) a spirit higher than man but lower than God, i.e. an angel 3c1) used of demons, or evil spirits, who were conceived as inhabiting the bodies of men 3c2) the spiritual nature of Christ, higher than the highest angels and equal to God, the divine nature of Christ 4) of God 4a) God's power and agency distinguishable in thought from his essence in itself considered 4a1) manifest in the course of affairs 4a2) by its influence upon the souls productive in the theocratic body (the church) of all the higher spiritual gifts and blessings 4a3) the third person of the trinity, the God the Holy Spirit 5) the disposition or influence which fills and governs the soul of any one 5a) the efficient source of any power, affection, emotion, desire, etc.

ITB  2 Corinthians 2:16 Bagi yang terakhir kami adalah bau kematian yang mematikan dan bagi yang pertama bau kehidupan yang menghidupkan. Tetapi siapakah yang sanggup menunaikan tugas yang demikian?
NIV  2 Corinthians 2:16 To the one we are the smell of death; to the other, the fragrance of life. And who is equal to such a task?
KJV  2 Corinthians 2:16 To the one we are the savour of death unto death; and to the other the savour of life unto life. And who is sufficient for these things?
NET  2 Corinthians 2:16 to the latter an odor from death to death, but to the former a fragrance from life to life. And who is adequate for these things?
NAS  2 Corinthians 2:16 to the one an aroma from death to death, to the other an aroma from life to life. And who is adequate for these things?


ITB  2 Corinthians 2:17 Sebab kami tidak sama dengan banyak orang lain yang mencari keuntungan dari firman Allah. Sebaliknya dalam Kristus kami berbicara sebagaimana mestinya dengan maksud-maksud murni atas perintah Allah dan di hadapan-Nya.
NIV  2 Corinthians 2:17 Unlike so many, we do not peddle the word of God for profit. On the contrary, in Christ we speak before God with sincerity, like men sent from God.
KJV  2 Corinthians 2:17 For we are not as many, which corrupt the word of God: but as of sincerity, but as of God, in the sight of God speak we in Christ. {corrupt: or, deal deceitfully with} {in Christ: or, of Christ}
NET  2 Corinthians 2:17 For we are not like so many others, hucksters who peddle the word of God for profit, but we are speaking in Christ before God as persons of sincerity, as persons sent from God.
NAS  2 Corinthians 2:17 For we are not like many, peddling the word of God, but as from sincerity, but as from God, we speak in Christ in the sight of God.

Lagu Bring Your Healing

BRING YOUR HEALING TO THE NATION

May we be a people,  a people of integrity
Being who we say we are, and doing what we say
May we be a people, a people of humility
Reconciled to God and man, in Jesus’ Name

May we be a people, a people mending broken lives
Giving hope to broken world by the grace of God
May we be a people, a people serving God and man
Bringing love and dignity, in Jesus’ Name

May we be a people, a people of sincerity
Unafraid and unashamed speaking truth in love
May we be a people, a people of fidelity
Trusting God for miracle in Jesus’ Name

Reff
Bring Your healing to the nation,
through our lives and through our hands
Bring Your healing to the nation, Dear Lord
Change our lives and change our land

Teladan Ibu

*TERIMAKASIH TELADANMU, IBU-IBU JANDA YANG BERIMAN.*

Lukas 4:25-26
*Dan Aku berkata kepadamu, dan kata-Ku ini benar: Pada zaman Elia terdapat banyak perempuan janda di Israel ketika langit tertutup selama tiga tahun dan enam bulan dan ketika bahaya kelaparan yang hebat menimpa seluruh negeri. Tetapi Elia diutus bukan kepada salah seorang dari mereka, melainkan kepada seorang perempuan janda di Sarfat, di tanah Sidon. Amin.*

Menjadi janda @ status yg tidak diingini oleh wanita manapun, kehilangan kepala tubuh, belahan jiwa, pemimpin, suami & bapak dari anak2nya utk selamanya. Seringkali para janda, bersembunyi dibalik statusnya, mjd kelompok yg lemah & pantas mendapat belas kasihan. Tetapi Tuhan mempertemukan musafir dgn bbrp Ibu Janda yg hidup & pelayanan menjadi teladan iman bagi kita semua.

~ _*Ibu Janda dari Sorong - Papua Barat.*_
Bbrp tahun ygl, tim musafir melayani di Papua Barat & setelah seminggu pelayan Pi disana, kami mengalami defisit keuangan, krn pengeluaran misi yg membengkak 2x lipat. Tim memutuskan keluar dr penginapan & menumpang di rumah jemaat.

Ketika kami meminta bon penginapan & permisi keluar dr penginapan itu. Ibu Janda pemilik penginapan itu bertanya, "Mengapa baru seminggu sudah keluar, bukankah rencana 2 minggu pelayanan disini?" Kami berterus terang ttg kondisi kami, yg hanya mampu membayar 1 minggu saja, demi kelanjutan misi pelayanan disini. Ibu Janda itu digerakkan Tuhan & berespon, katanya, "Biaya penginapan seminggu tidak perlu dibayar seperserpun (3 kamar x 300rb x 7 hari= 6,4jt) & penginapan sy ini terbuka untuk seminggu ke depan tanpa bayar, bahkan kapan pun tim, datang kembali ke Sorong, silahkan menginap dgn gratis disini."

Kami bertanya mengapa Ibu Janda itu memberi kemurahan kpd kami, lalu ia bersaksi, "Minggu pertama tim datang & melayani di gereja, sy ikut mendengar Injil, Kabar Baik yg sy cari2 selama ini & hati sy sangat bersyukur & bersukacita. Lalu seminggu ini sy memperhatikan & bertanya setiap kalian pergi melayani. Pagi pergi ke sekolah2, siang berangkat ke kampus2 & malam berangkatkan ke kampung2 utk memberitakan Injil Keselamatan yg kekal itu.Disini pernah menginap para pendeta lain, mereka hanya beristirahat, merokok2, main catur & bilyard seharian, sangat berbeda dgn kalianlah. Sy mau turut berbagian & mendukung pelayanan Tuhan ini."

Tim pun mengucapkan syukur & bersukacita, krn Tuhan memberi kami kesempatan utk melihat & menikmati buah iman dari pelayanan yg dikerjakan, malah ibu janda itu meminta rekening tim, utk setiap bulan dia dapat memberi persembahan syukur utk Misi Penginjilan ke seluruh Indonesia & menyediakan transportasi tim berangkat kebandara meninggalkan kota Sorong dgn doa & harapan Sang Penabur Agung yg terus memelihara & memberi pertumbuhan kpd banyak orang yg telah dilayani.

~ _*2 Orang Ibu Janda dari Medan.*_
Tuhan melawat Ibu SD, setelah mendengar Injil Kristus, dia mau dimuridkan menjadi pemberita, pelatih & pengajar utk memperlengkapi Ibu2 dari PWKI dimana ia menjadi anggota, serta bersedia memberi diri, daya & dananya sbg Pengurus Lembaga Penginjilan, EE Medan. Bapa Yang Baik itu membuka jalan melalui Ibu SD utk mengadakan Penginjilan & Pemuridan reguler kpd ratusan anak2 Kristen di Lapas Anak Tanjung Gusta, bahkan rumahnya dibuka setiap minggu sbg tempat Penginjilan & Pemuridan bagi anak2 di lingkungannya.

Puji Tuhan siang ini, musafir bertemu dgn Ibu SS, yg tinggal sendiri di Medan, dmn anak-cucu nya semua di luar pulau, ttp rumahnya mjd tempat pertemuan Ibu2 usia indah. Bbrp waktu ygl Sang Pejala Agung, memberi kita kesempatan berbagi Injil Kabar Baik kpd kelompok mereka. Sambil musafir menghantarkan pesanan pilet ikan Dori _(yg butuh silahkan japri Mak Theo 0852-7534-3399...😇)_ melalui Ibu SS, ia mengumpulkan pesananan  dari Ibu2 yg lain. Kami pun menitip Injil Kabar Baik, utk disampaikan mereka kpd anak-cucunya yg masih tinggal di Medan.

Teladan iman dari janda Sarfat, yg percaya kpd TUHAN, yg sanggup memberi & menyediakan apa yg dia perlu. Ia rela memberi hidup & makanannya yg terakhir kpd hamba Tuhan, Elia di tengah bahaya kelaparan 3,5 thn di seluruh negeri & bahaya kematian yg sudah menunggu diambang pintu rumahnya. Bahkan kemudian ia mendapat kasih karunia untuk melihat kuasa kebangkitan dari TUHAN kpd anaknya yg sudah mati & beroleh iman percaya akan kehidupan yg kekal di dalam Dia.

Jadi Sobat, janganlah menunggu kehilangan, kelaparan & hidup di ambang kematian, barulah kita bertobat & percaya, serta mempersembahkan hidup & apa yg kita miliki kpd Tuhan & sesama. Marilah kita giat Melayani, Menjala & Menggembalakan manusia sbg buah iman & ucapan syukur kita, bukan tergantung keadaan & situasi, ttp terus bergantung kpd KRISTUS di dalam iman & ketaatan, yg terus memimpin, menyertai & membuka setiap jalan bagi kita utk mjd berkat & saksi-Nya di dalam segala keadaan bagi banyak orang. Amin.

_*Terimakasih utk teladanmu, ibu-ibu janda yang beriman, melayani & bersaksi. Salam & Doa kami, atas keselamatan, penyertaan & sukacita dari Yesus Kristus Tuhan kita, tetap tinggal & bertumbuh, serta berbuah dgn limpah melalui hidup, keluarga & pelayananmu, sampai akhirnya kita bersama pulang kembali di rumah Bapa Yang Baikl di Kerajaan Sorga yg kekal selamanya. Amin.🕊️🔥🙏*_

Pengalaman Paulus

Berbagi renungan dari bahan Santapan Harian (Scripture Union Indonesia) 2 Kor. 2:12-17

Ketika aku tiba di Troas untuk memberitakan Injil Kristus, aku dapati, bahwa Tuhan telah membuka jalan untuk pekerjaan di sana. (12)

Apa yg dikatakan FT ini & bisa kita adopsi utk diri kita sendiri?

1) Paulus sgt bangga dipanggil Tuhan menjadi saksi-Nya. Karena itu dia melakukan tugas itu dengan setia & taat ke berbagai kota, propinsi & bahkan negara di Asia Kecil.

Rintangan, tantangan,  kesulitan & perlawanan dari orang Yahudi, masyarakat, pemerintah, alam, penyakit dll tdk bisa menghentikannya sama sekali untuk melakukan tugas itu.

Pengalaman Paulus di atas, mestinya ada juga di dalam hidup setiap org yg sdh percaya & beriman kpd Yesus, org yg sdh diselamatkan, org yg sdh jadi anak2 & ahli waris Tuhan, khususnya pemimpin gereja.

Karena sudah mendapat apa yg plg dicari, diharapkan & dibutuhkan oleh manusia sdh di dapat secara anugrah melalui iman kpd Yesus, yaitu pengampunan dosa, kebahagiaan, sukacita & damaisejahtera yg kekal.

Mestinya tdk ada yg bisa menghentikan kita untuk menjadi saksi-Nya, seperti Paulus di atas.

2) Paulus tahu semua org butuh Injil itu, krn Injil itu adalah bau kehidupan yg menghidupkan bagi mereka.

Keberdosaan manusia membuat manusia membutuhkan pengampunan & penghapusan dosa. Hal itu hanya ada di dalam Tuhan, krn manusia berdosa kpd Tuhan dan Tuhan sudah mengutus Yesus utk tugas mengampuni dosa manusia itu.

Itu sebabnya semua org membutuhkan Yesus yg adalah Injil yg menyelamatkan itu. Karena itu Paulus bergegas-gegas memberitakannya dr satu kota ke kota lain, dr satu tempat ketempat lain, dengan harapan mrk mencium bau kehidupan yang menghidupkan itu.

Sama seperti pemahaman & pengalaman Paulus itu, kita juga hrs sadar, bhw semua org membutuhkan Injil itu.

Karena itu, kita harus bergegas-gegas utk memberitakannya kpd org lain, khususnya keluarga, sahabat, teman & kenalan kita, spy mereka juga mencium bau kehidupan yg menghidupkan mrk bersama Yesus sd kekekalan.

3) Paulus tidak mencari untung dari tugas menjadi saksi Yesus Kristus itu, seperti banyak orang.

Rupa sejak zaman dulu, seperti yg dikatakan Paulus, sudah banyak orang mencari untung, kepuasan & kebanggaan diri dalam mereka mencari keuntungan dari pemberitaan Injil.

Paulus mengatakam, bhw dia tdk begitu, ttp dia memberitakan Injil dengan tulus, iklas, murni & jujur. Paulus mengingat, bhw Tuhan bagitu baik kpdnya & Tuhan memanggilnya secara khusus untuk tugas itu.

Sama seperti zaman Paulus dulu, pd zaman kita inipun, banyak orang mencari keuntungan, uang, kekayaan, kepuasan, kebanggaan, popularitas diri di dalam pemberitaan Firman Tuhan.

Karena itu, kita yg sdh percaya & beriman kpd Yesus, khusunya para pemimpin gereja tdk seperti itu, ttp kita meneladani Paulus. Kita memberitakan Firman Tuhan dgn tulus, ikhlas, murni & jujur, sesuai dengan tugas & panggilan Tuhan kpd setiap org yg sdh percaya & beriman kpd Yesus.

Harapan & doa kita.

Pengalaman Paulus ini layak diteladani stp org yg percaya & beriman kpd Yesus dr segala zaman, termasuk kita.

Karena itu mari kita lakukan mulai hari ini dengan bergegas-gegas & semoga Tuhan menolong kita.

Selamat malam, selamat berkegiatan dlm social & physical distancing.
TQ & GBus. (PB).

Penghakiman milik Allah

Slmt pg Buat kita semua..
🙂🙂

Yesaya 40:31 (TB)  tetapi orang-orang yang menanti-nantikan TUHAN mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah.

Salam sabar....
🙏🙏🙏

PENGHAKIMAN MILIK ALLAH

Demikianlah setiap orang di antara kita akan memberi pertanggungan jawab tentang dirinya sendiri kepada Allah.
Roma 14:12 (TB) 

Kita harus menerima saudara-saudara kita yang lemah dalam iman, dan jangan berselisih pendapat dengan dia.
Seperti halnya soal makanan, ada yang meyakini boleh memakan semuanya, yang lemah keyakinannya hanya makan sayuran saja. Namun tidak boleh saling menghina dan menghakimi yang makan dan yang tidak makan, karena Allah sendiri telah menerimanya.

Siapakah kita sehingga kita menghakimi orang lain, apapun masalahnya Tuhan yang berkuasa atas hidupnya untuk menopang dan memeliharanya.

Masing-masing kita memiliki cara yang berbeda-beda tentang ibadah dan keyakinan kita. Bagaimanapun itu, semua harus dilakukan dengan ucapan syukur dan hanya untuk Tuhan.

Sebab tidak seorangpun kita dapat hidup dan mati untuk diri sendiri, baik hidup dan mati kita adalah milik Tuhan. Karena untuk hal ini Tuhan Yesus telah mati dan hidup kembali supaya dapat menjadi Tuhan bagi semua orang baik yang hidup dan yang mati.

Kita semua akan menghadap tahta pengadilan Allah. Karena Allah hidup, semua orang akan bertekuk lutut di hadapanNya, dan semua lidah akan memuliakan Allah. Dan setiap kita akan memberi pertanggungjawaban atas diri kita sendiri di hadapan Allah.

Mari merenungkan siapakah kita di hadapan Allah. Sudahkah hidup kita beriman dan beribadah dengan benar di hadapanNya. Sering kita belum selesai dengan persoalan ini, kita sudah sibuk mempersoalkan iman dan ibadah orang lain, padahal itu adalah persoalan pribadinya dengan Tuhan. Tuhan yang berkuasa atas hidup kita masing- masing.
Dan kita sering menghabiskan waktu dan energi membahas dan menghakimi ibadah orang lain, sampai kita lupa apakah sudah membereskan ibadah kita di hadapan Allah.

Apapun yang kita lakukan dalam hidup kita, biarlah hidup kita hanya dipersembahkan bagi Allah. Karena kepunyaanNyalah kita, sebagaimana Tuhan Yesus telah menyelesaikan segala hutang dosa kita, mati dan bangkit, supaya kita yang beriman kepadaNya beroleh kehidupan yang kekal.

Yang Allah kehendaki adalah keseluruhan hidup kita adalah ibadah kepadaNya dan kita melakukanNya hanya untuk Dia. Karena itu setiap kita akan berhadapan dengan Allah, mempertanggungjawabkan diri kita masing-masing bagaimana kita hidup di hadapan Allah. Jadi tiada hak kita sama sekali untuk menghakimi bagaimana orang lain hidup dan beribadah. Satu-satunya hakim atas hidup kita semua hanyalah Allah.

Kiranya Allah berbelas kasihan memimpin dan memelihara hidup kita, agar bisa memberi hidup kita sebagai ibadah yang berkenan di hadapanNya, sekaligus mendukung orang-orang di sekitar kita untuk juga semakin takut akan Tuhan dan bergiat hidup di dalam Tuhan. Sehingga setiap waktu yang berjalan, akan terjalin rangkaian hidup dan ibaďah yang benar dihadapanNya dari setiap hidup anak-anakNya menjadi kesatuan yang indah mewujudkan kemuliaan Allah di muka bumi ini.

#erbs050620

Percaya dan Taat

*PERCAYA & TAAT KEPADA ALLAH & FIRMAN-NYA, BUKAN KEPADA MANUSIA & PERKATAAN-NYA.*

1 Raja 13:21-22
*Ia berseru kepada abdi Allah yang telah datang dari Yehuda: "Beginilah firman TUHAN: Karena engkau telah memberontak terhadap titah TUHAN dan tidak berpegang pada segala perintah yang diperintahkan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, tetapi kembali dan makan roti dan minum air di tempat ini walaupun Ia telah berfirman kepadamu: Jangan makan roti atau minum air, maka mayatmu tidak akan masuk ke dalam kubur nenek moyangmu." Amin.*

Sebuah eksperimen menunjukkan bagaimana para remaja bersikap saat menghadapi tekanan dari teman-teman sebaya. Kelompok-kelompok yang terdiri dari sepuluh remaja itu dibawa ke dalam sebuah ruangan dan diperintahkan untuk mengangkat tangan saat sang guru menunjuk garis yang terpanjang dari tiga pilihan garis. Sembilan dari mereka telah diberi tahu sebelumnya untuk memilih garis terpanjang kedua. Akan tetapi, satu orang di dalam kelompok itu tidak diberi tahu.

Eksperimen tersebut dimulai dengan sembilan orang remaja yang memilih garis yang salah. Lalu orang yang kesepuluh biasanya akan menoleh ke sekelilingnya, mengernyitkan dahi dengan bingung, kemudian ia akan mengangkat tangan mengikuti kelompok tersebut karena ia tidak memiliki cukup keberanian untuk berbeda dari mereka.

Di dalam kekristenan pun terjadi hal demikian, banyak orang2 Kristen yg mulai mengkultuskan hamba2 Tuhan, penulis2 & teolog2 yg seolah menyampaikan kebenaran, ttp sebenarnya mereka sdg melawan & memberontak kpd Allah & Firman-Nya itu sendiri dan akhirnya binasa.

Di dalam 1 Raja-raja 13, seorang nabi Allah yang tak dikenal melakukan tanda-tanda mukjizat di altar di Betel (ayat 1-6). Namun kemudian, setelah kemenangan besar ini, ia mengutip perkataan seorang nabi lain sebagai kebenaran, sekalipun ia tahu perkataan itu bertentangan dengan apa yang telah dikatakan Allah kepadanya (ayat 15-19). Dan karena ketidaktaatannya itu, ia pun akhirnya tewas oleh seekor singa (ayat 20-24).

Cerita di atas mengajarkan kepada kita bahwa firman Allah lebih tinggi daripada perkataan manusia, dan karena itu harus ditaati. Saat kita tergoda untuk menyerah di bawah tekanan, saat itulah kita harus berdiri tegak. Firman Allah, Kebenaran itu, selalu dapat diandalkan & dipercaya.

2 Kor 1:20-22
*Sebab Kristus adalah "ya" bagi semua janji Allah. Itulah sebabnya oleh Dia kita mengatakan "Amin" untuk memuliakan Allah. Sebab Dia yang telah meneguhkan kami bersama-sama dengan kamu di dalam Kristus, adalah Allah yang telah mengurapi, memeteraikan tanda milik-Nya atas kita dan yang memberikan Roh Kudus di dalam hati kita sebagai jaminan dari semua yang telah disediakan untuk kita. Amin.*

Segala perkataan & janji Kristus pasti digenangi, krn tidak mungkin ada 2 kebenaran & 2 pemahaman berbeda di dalam Alkitab. Kita diselamatkan & beroleh hidup kekal, serta beroleh hak waris masuk ke dalam Kerajaan Sorga, bukan bergantung kpd perkataan atau tulisan nabi, rasul, imam, raja atau manusia, ttp bergantung kpd perkataan Kristus & Firman Allah di dalam Alkitab.

Karena itu marilah kita dgn rendah hati mau membaca, mempelajari & melakukan Firman Allah dgn iman, ketaatan & kesetiaan penuh kpd Yesus Kristus, Sang Mesias yg telah menggenapi seluruh  perkataan & janji Allah di dalam Kitab Suci dgn detail & sempurna.

*FIRMAN ALLAH ADALAH KOMPAS YANG MENJAGA & PELITA YANG MENUNTUN KITA KEPADA SEGALA KEBENARAN ALLAH.*

_*Good Day to do Good Works & to share Good News in Christ...!!🕊️🔥🙏*_
_(Saduran dari Renungan Harian hari ini)_

Aku mau bersyukur

Aku Mau Bersyukur

Aku mau bersyukur kepada Tuhan dengan segenap hatiku
Aku mau menceritakan  sgala perbuatanMu yg ajaib )2x

Reff. Aku mau bersukacita dan bersukaria karna Engkau Yesus
Bermazmur bagi namaMu yg Maha tinggi Gloria

Musik

Ulang lagi

 aku mau bersyukur
Lanjut reff

Berbagi renungan dari bahan Santapan Harian (Scripture Union Indonesia) 2 Kor. 3:1-18

Adakah kami mulai lagi memujikan diri kami? Atau perlukah kami seperti orang-orang lain menunjukkan surat pujian kepada kamu atau dari kamu? (1)

Apa yg dikatakan FT ini & perlu kita jalankan dlm hidup kita?

1) Dari zaman dahulu, sekarang & besok rupanya manusia butuh pengakuan & pujian dari manusia.

Paulus tdk menginginkan pujian & pengakuan itu, krn baginya cukup jemaat beriman & hidup dlm iman, shg menjadi terus berjuang, walaupun disalahmengerti, ditolak & dilawan.

Dia yakin Tuhan yg membuatnya bisa terus kuat & setia bersaksi ttg Yesus adalah juru selamat.

Sama spt Paulus, hendaknya kebanggaan kita yg percaya & beriman kpd Yesus, khususnya pemimpin gereja menjadi saksi-Nya, bukan krn kita diterima, dipuji & dibanggakan oleh manusia, ttp karena jemaat yg mau percaya & beriman kpd Yesus serta hidup dlm Firman Tuhan.

Kebanggaan & pujian kita mestinya adalah jemaat yg hidup dlm FT, shg menjadi saksi Yesus Kristus adalah Tuhan & juru selamatnya di dalam hidup pribadi, keluarga & masyarakatnya.

2) Paulus yakin kalau zaman PL kemuliaan Tuhan nyata dlm hidup para nabi & umat-Nya, terlebih lagi ketika dia & mereka yg beriman hidup dlm panggilan Yesus yg disertai oleh Roh Tuhan.

Kayakinan ini membuat Paulus bertekad, nekad, gigih & berani untuk memberitakan Injil, tanpa apapun yg bisa menghalangi & apalagi menghentikan dia.

Dia yakin Roh Tuhan itulah yg dpt membuat org berbalik kpd Tuhan & merdeka dari dosa serta menyatakan kemuliaan Allah.

Kita & khususnya para pemimpin gereja harus memiliki keyakinan yg sama, shg memiliki tekad, keberanian & kegigihan yg sama utk memberitakan Injil & membina iman jemaat.

Roh yg sama dengan yg menolong Paulus, juga akan menolong kita, shg org yg kepadanya kita bersaksi menjadi berbalik kpd Tuhan, percaya kpd Yesus, dosanya diampun, dia diselamatkan, betul2 merdeka & menyatakan kemuliaan Tuhan.

3) Itu sebabnya kerinduan Paulus yg sgt dalam adalah agar dia & jemaat semakin serupa dgn gambar-Nya, shg semakin mempermuliakan Tuhan, yg sdh mempermuliakannya dgn kemuliaan yg dahsyat.

Kerinduan itu membuat Paulus begitu gigih memberitakan Injil & mengajar org yg sdh diinjili, shg bisa mempermuliakan Tuhan & semakin serupa dengan gambar-Nya.

Paulus sampai 3 kali melakukan perjalanan keliling Asia Kecil demi memberitakan Injil & membina iman jemaat, bahkan dia mengutus org & mengirim surat.

Kerinduan Paulus ini juga hendaknya menguasai kita org percaya kpd Yesus, khususnya pemimpin gereja, shg kita gigih & bekerja keras dengan setia utk memberitakan Yesus adalah Tuhan & juru selamat manusia yg disedialan Allah serta membina iman jemaat, shg menjadi saksi & mempermuliakan nama-Nya selama ada kesempatan.

Doa & aksi

Semoga kita juga seperti Paulus ini, kebanggaan kita adalah jemaat yg percaya kpd Yesus & hidup dlm Firman-Nya, sehingga kita & jemaat gigih memberitakan Injil & mempermuliakan Tuhan dgn nyata dlm kita & mereka serta semakin serupa dgn gambar-Nya.

Selamat pagi, selamat berkegiatan dlm situasi social & physical distancing. GBus. (PB).

Hidup Membangun Sesama

HIDUP MEMBANGUN SESAMA

Sebab itu marilah kita mengejar apa yang mendatangkan damai sejahtera dan yang berguna untuk saling membangun.
Roma 14:19 (TB) 

Janganlah sekali-kali kita membuat sesama kita terjatuh atau pun tersandung.  Karena di dalam Yesus Kristus tidak ada sesuatu yang benar-benar najis kecuali karena anggapan manusia bahwa hal itu adalah najis. Jika karena makanan yang kita makan dapat menyakiti hati saudara kita, kita tidak lagi melakukan prinsip kasih itu, janganlah sampai kita menjatuhkan imannya hanya karena makanan karena Kristus pun telah berkorban mati bagi dia.

Jangan karena hal seperti makanan,  kebaikan kita malah menjadi bahan fitnahan sebab kerajaan Allah bukanlah soal makanan dan minuman melainkan kebenaran, damai sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus. Pelayanan yang berprinsip pada ketiga hal tersebut adalah berkenan di hadapan Allah dan diterima sesama manusia. Marilah mengejar segala sesuatu demi damai sejahtera dan saling membangun satu dengan yang lain.

Ditegaskan sekali lagi jangan kita merusakkan pekerjaan Allah hanya karena makanan, karena segala sesuatu adalah murni, tetapi adalah kejahatan jika kita menjadi batu sandungan bagi orang lain karena makanan kita. Baiklah kita tidak makan atau minum sesuatu yang bisa menjadi batu sandungan bagi saudara kita.

Milikilah iman di hadapan Allah, karena berbahagialah bila kita tidak menghukum diri sendiri atas apa yang kita anggap baik untuk kita lakukan. Justru akan dihukum siapa yang bimbang jika melakukan sesuatu, karena tidak berdasarkan imannya, sebab hal itu adalah dosa.

Kerajaan Sorga adalah hal paling besar dan utama di dalam iman kita kepadaNya. Karena keegoisan kita sebagai manusia berdosa, kemegahan dan kemuliaan Kerajaan Sorga sering kita bandingkan dengan standar yang kita buat sendiri di dunia sehingga malah menjadi batu sandungan bagi sesama kita.

Allah menghendaki kita mewujudkan kerajaanNya yang kekal di dunia ini bukan dengan hal-hal yang sementara/ remeh jika dibandingkan dengan kemulianNya seperti masalah makanan minuman, pakaian, hari-hari dan ritual-ritual  beribadah. Allah malahan tidak berkenan jika yang tidak prinsipil tersebut malah menjadikan anak-anakNya sebagai batu sandungan.

Prinsip Kerajaan Surga telah dinyatakan hanya tergantung pada kebenaran, damai sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus. Melalui ketiga hal ini saja kerajaanNya dapat dibangun semakin besar di dunia. Dan kuncinya hanya melalui Roh Kudus dapat ditemukan ketiga hal tersebut.

Semoga Roh Kudus yang diam di dalam kita dapat menolong bagaimana supaya hidup kita tidak menjadi batu sandungan tetapi sebaliknya dapat menjadi batu loncatan yang berguna membangun iman  sesama kita manusia. Kiranya Allah berkenan memberi kita hikmat bijaksana supaya setiap apa yang kita lakukan hanya berpedoman dan mengutamakan prinsip KERAJAAN ALLAH yaitu hanya tentang KEBENARAN, DAMAI SEJAHTERA dan SUKACITA oleh ROH KUDUS.

#erbs060620

Takutlah akan Tuhan

Slmt pg buat kita semua..
😊😊

Mazmur 34:9 (TB)  (34-10) Takutlah akan TUHAN, hai orang-orang-Nya yang kudus, sebab tidak berkekurangan orang yang takut akan Dia!
🙏🙏🙏

Berbagi renungan dari bahan Santapan Harian (Scripture Union Indonesia) 2 Kor. 4: 1-15

Oleh kemurahan Allah kami telah menerima pelayanan ini. Karena itu kami tidak tawar hati. (1)

Apa yg dikatakan FT & masih cocok utk kit?

1) Paulus mengatakan, bahwa oleh kemurahan Allahlah dia telah menerima pelayanan yg dikerjakannya saat itu.

Dan hal itulah yg menjadi kekuatan Paulus dlm melayani Tuhan, shg apapun rintangan, tantangan & kesulitan diperhadapkan kpdnya tdk membuatnya berhenti & apalagi mundur dari tugas itu.

Sama seperti Paulus, bila kita memiliki keyakinan, bahwa Tuhanlah yg sdh memanggil kita oleh kemurahan-Nya utk melayani, mk kita akan kuat, shg rintangan, tantangan & kesulitan yg mendera kita tdk akan membuat kita berhenti utk melayani apalagi mundur.

Sejak kita percaya & beriman kpd Yesus itulah sebenarnya, kita sudah diberi Tuhan YMK tugas & panggilan untuk menjadi saksi-Nya, khususnya para pemimpin gereja.

Dengan keyakinan seperti itu, kita juga pasti akan melayani dgn sungguh2 dgn doa & persiapan diri yg sungguh2 & matang.

2) Paulus terus setia melakukan tugas bersaksi itu dgn tulus, ikhlas, jujur & murni, walaupun ditentang pemimpin Yahudi, jemaat, masyarakat, pemerintah dll.

Di tengah-ditengah penolakan dari jemaat yg mungkin terprovokasi oleh pengajar2 palsu, namun kekuatan Tuhan YMK menopang, menolong & menguatkannya.

Sama seperti Paulus, bila kita memiliki keyakinan, bhw Tuhan YMK itu menganugrahkan pelayanan kpd kita, mk kita akan kuat & semangat, shg kita dpt melayani dengan setia.

Keyakinan itu juga akan membuat kita semakin semangat melayani dgn tetap tulus, iklas, murni & jujur dgn setia, wlpn banyak rintangan, tantangan & kesulitan yg mendera.

Kekuatan Allah yg melimpah-limpah itu akan memberikan pertolongan kpd kita yg lemah, khususnya para pemimpin gereja, shg walaupun ditolak & dimusuhi kita tetap kuat & setia melayani.

3)  Paulus membawa berita keselamatan itu dengan setia & utk melakukan tugas ini kekuatannya adalah dr Tuhan YMK, shg dia yg lemah seperti bejana tanah liat menjadi tetap kuat.

Karena iman juga, Paulus tetap kuat memberitakan tentang Yesus adalah Tuhan & juru selamat, shg semakin banyak org yg mendengar & percaya kpd-Nya.

Dengan semakin banyaknya org yg mendengar & percaya kpd-Nya membuat Paulus semakin bersyukur & memuji kemuliaan Allah.

Sama seperti Paulus, kekuatan kita utk memberitakan keselamatan yg dtg dari Tuhan itu adalah Allah sendiri, shg kita yg lemah akan menjadi kuat.

Dgn kekuatan yg dtg dr Tuhan YMK itu, kita juga akan kuat memberitakan keselamatan yg hanya ada pada Yesus itu, shg semakin banyak org yg akan mendengarnya & percaya kpd-Nya.

Sama seperti Paulus, dengan semakin banyaknya orang yg mendengar & percaya kpd-Nya itu, membuat kita semakin bersyukur & memuji bagi kemuliaan-Nya serta kita semakin bergegas-gegas juga utk memberitakan keselamatan itu lagi, spy berita itu semakin termasyur keseluruh dunia.

Selamat malam & selamat berkegiatan dlm kondisi social & physical distancing. TQ & GBus. (PB).

Saling Menerima

DICIPTAKAN UNTUK SALING MENERIMA

Sebab itu terimalah satu akan yang lain, sama seperti Kristus juga telah menerima kita, untuk kemuliaan Allah.
Roma 15:7 (TB) 

Kita yang kuat wajib menanggung yang lemah, saling mementingkan orang lain demi kebaikannya untuk dapat membangun dia.

Seperti teladan Kristus yang mengorbankan diriNya sendiri bagi keselamatan kita orang berdosa.

Sebab firman Tuhan yang dituliskan dahulu berguna menjadi pelajaran bagi kita agar kita dapat melalui segala sesuatu dengan kesabaran dan penghiburan dari Kitab Suci.

Semoga Allah sumber kesabaran dan penghiburan mengaruniakan kepada kita sehati sepikir di dalam Yesus Kristus. Sehingga kita dengan satu hati dan satu suara memuliakan Allah Bapa melalui anakNya Yesus Kristus.

Mari kita menerima satu dengan yang lain sebagaimana Kristus telah menerima kita demi kemuliaan Allah. Kristus telah melayani orang-orang yang bersunat untuk menggenapi janji keselamatan kepada nenek moyang mereka dahulu. Dan supaya bangsa-bangsa lain juga dapat memuliakan Allah. Seperti ada tertulis, keturunan Isai yang akan bangkit memerintah bangsa-bangsa dan menjadi keselamatan bagi bangsa-bangsa.

Semoga Allah sumber pengharapan memenuhi kita dengan sukacita dan damai sejahtera di dalam iman sehingga kita dapat selalu berpengharapan dengan kekuatan dari Roh Kudus.

Allah menghendaki kita umatNya untk saling menguatkan dan melengkapi satu dengan yang lain. Ada yang kuat dan ada yang lemah, semuanya ada di dalam kehendak dan rencana Allah. Yang kuat harus menyadari  keberadaannya untuk menolong yang lemah. Kita yang lemah pun harus menyadari kelemahan kita untuk mau menerima pertolongan yang kuat. Semuanya itu supaya kita semua dapat bersatu hati memuliakan nama Allah di muka bumi ini.

Allah mau kita saling menerima satu dengan yang lainnya. Seperti Yesus Kristus, Tuhan yang mau menerima kita orang berdosa, bahkan sampai mengorbankan diriNya bagi kita, teladan penerimaan apalagi yang masih kurang ditunjukkanNya bagi kita? Adakah kita ciptaan yang lemah ini, merasa diri kita sudah sempurna sehingga selalu saja masih ada dari sesama kita yang tidak dapat kita terima, sadarkah siapa kita di hadapan Allah?

Luka hati apa lagi yang kurang besar dan dalam yang kita buat di dalam hati Allah, ketika Dia melihat segala kelakuan, kelicikan hati, dan pemberontakan kita buatan tanganNya ini? Oh seandainya kita dapat merasakan Allah berduka menangisi segala pengkhianatan kita kepadaNya. Tapi kebalikannya Dia, Allah tetap mau menerima kita, mengasihi kita, selalu beri kesempatan bagi kita.

Semoga Allah, sumber Kasih Abadi itu, menguatkan kita untuk menyalibkan kesombongan kita di dalam daging dan darah yang lemah ini, supaya setiap kita peka akan kelemahan dan kebutuhan saudara kita, mau berkorban berbagian menolong dan menerima kekurangannya, dan kita yang lemah pun mau menghilangkan kesombongan kita agar dapat menerima pertolongan dan perhatian dari yang kuat, melupakan segala sakit hati sebagaimana Yesus Kristus telah mencontohkannya bagi kita. Jika kita semua memang adalah anak-anak Allah yang diciptakan demi kemuliaan namaNya saja.

#erbs070620

Kuasa Allah

Berbagi renungan Kotbah Minggu 7 Juni 2020 bagi yg tidak bisa live streaming.

Teks. Kej. 1: 26-31
Tema: Segala Ciptaan Tuhan Sungguh Amat Baik.

A. Pendahuluan.

Banyak teori tentang penciptaan, misalnya teori yg mengatakan segala sesuatu terjadi dengan sendirinya & akan lenyap juga dengan sendirinya.

Alkitab mengatakan, bhw segala sesuatu diciptakan oleh Tuhan dan pasti pendapat Alkitab itu benar, krn Alkitab adalah Firman Tuhan & Firman Tuhan tidak mungkin salah, seperti Tuhan tidak mungkin salah.

B. Apa yg dikatakan FT ini?

1. Tuhanlah yg menjadikan segala sesuatu, khususnya manusia dengan rencana yg matang (26, 31)

Ketika manusia mau diciptakan, ada proses diskusi yg dalam antar pribadi Allah Tri Tunggal itu, shg terlihat jelas bagaimana manusia diciptakan & untuk apa manusia diciptakan.

Dalam proses penciptaan ini terlihat jelas, bhw Allah itu maha kuasa, namun tetap berdiskusi & bekerjasama dlm menciptakan segala sesuatu, shg segala sesuatu yg diciptakan menjadi sungguh amat baik.

Dengan Allah maha kuasa, bekerjasa & bekerja keras, mk kita harus percaya kpd Allah itu dengan segenap hati, kekuatan & akal budi.

Kita juga dlm hidup sebagai org yg percaya & beriman kpd Allah hrs bekerjasa sama & bekerja keras, shg hasil kerja kita menjadi hasil kerja yg terbaik, menyatakan kemahakuasaan & mempermuliakan Allah yg kita percayai & imani.

2. Tuhan menciptakan segala sesuatu dengan kemahakuasaan & Firman-Nya (26, 27).

Melalui proses penciptaan segala sesuatu sangat jelas terlihat, bhw Allah itu maha kuasa & Dia menciptakan segala sesuatu dgn kuasa & Firman-Nya yg terencana.

Khususnya dlm menciptakan manusia, Dia menciptakan manusia menurut gambar & rupa-Nya sendiri.

Itu artinya, bhw manusia itu paling spesial dr semua ciptaan-Nya, krn ada gambar & rupa Allah pada manusia, khususnya yg sudah percaya & beriman kepada Yesus.

Dgn ada gambar & rupa Allah pd diri manusia, mk manusia hrs menghargai dirinya & juga sesamanya.

Selain itu pola fikir, pola tingkah laku & hasil karyanya, semuanya harus menyatakan kemahakuasaan Allah, mempermuliakan Allah & menyatakan kasih Allah.

3. Tuhan menciptakan segala sesuatu, khususnya manusia untuk menyatakan kuasa-Nya & melakukan kehendak-Nya (26, 28-30)

Tujuan penciptaan Allah terhadap segala sesuatu, khususnya manusia sgt jelas, yaitu supaya menyatakan kuasa Allah, mewujudnyatakan rencana Allah & mempermuliakan Allah.

Karena itu, manusia yg percaya & beriman kepada Allah, khususnya kita, harus mencapai rencana Allah itu. Kita harus menyatakan kuasa Allah, mewujudnyatakan kehendak Allah & mempermuliakan Allah melalui kehidupan kita.

Dengan begitu dunia tahu ada Allah yg maha kuasa yg harus dipercayai & diimani serta yg harus dipuji & dimuliakan.

4. Tuhan mengatakan segala sesuatu yg Dia ciptakan itu adalah sungguh amat baik, khususnya manusia (31)

Melalui diskusi, perencanaan yg matang & proses penciptaan dengan kemahakuasaan-Nya serta hasilnya, mk Allah menyatakan, bhw seluruh ciptaan-Nya sungguh amat baik, khususnya manusia.

Karena itu manusia yg sudah percaya & beriman kpd Allah dlm Yesus Kristus, khususnya para pemimpin gereja harus menerima, menghargai & menghidupi kesimpulan Allah itu dlm hidupnya masing2.

Caranya adalah dengan menghargai, menerima & menghidupi kehidupannya sesuai dengan Firman Tuhan, juga orang lain.

Dengan melakukan tugas & panggilan Allah sebagaimana seharusnya org yg sdh percaya & beriman kpd Allah dlm Yesus, shg dunia mengetahui, melihat, mempercayai & mengimani Allah yg hidup di dalam Yesus itu, yg mengasihi dgn kasih yg sgt besar, shg merekapun di selamatkan oleh karena imannya kpd Yesus itu.

C. Penutup.

Jadi segala sesuatu yg diciptakan Allah, sungguh amat baik, khususnya kita.

Karena itu, segala sesuatu yg Dia ciptakan harus menyatakan kuasa-Nya, mempermuliakan Dia & melakukan Firman-Nya ketika masih ada, khususnya manusia yg sdh percaya & beriman kpd Yesus.

Terimakasih & semoga renungan ini menbah wawasan & memberkati kita masing2. Amin

Patriot Militan ditengah pandemi

Share dari wakil ketua Komisi IX DPRRI;

*Patriot Militan di Tengah Pandemi*

SAAT bangsa gelisah dirundung wabah, kabar cerah muncrat dari Ranah Minang. Bumi yang banyak melahirkan “Sang Pencerah”, mulai dari Tuanku Imam Bonjol, Hatta, Hamka, Sjahrir hingga Rasuna Said. Di era kekinian, nama Andani, layak dicatat sebagai salah satu “patriot” Covid-19.

Jika ditulis lengkap, nama pria berkumis dan berjenggot tebal ini adalah Dr dr Andani Eka Putra, MSc. “Kalau belum kenal, banyak yang mengira saya perempuan, karena nama depan saya,” ujar Andani, mengawali percakapan via telepon, tadi malam (6/6/2020).

Di Sumatera Barat, dokter berkacamata minus ini bukanlah nama yang asing. Selain sebagai pengajar di Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand) Padang, juga menjabat Direksi RS Universitas Unand. Tapi kali ini, kita tempatkan dia dalam kedudukannya sebagai Kepala Pusat Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas.

Dia memang banyak berkecimpung di ranah virus, mulai dari rotavirus, hepatitis, HIV dan lain-lain. "Alhasil, ketika virus corona menyerang, saya tidak mungkin berpangku tangan,” ujarnya.

Dengan sepasukan pekerja laboratorium yang berstatus mahasiswa, Andani menorehkan prestasi, dalam hal kapasitas pemeriksaan sampel darah untuk mendeteksi Covid-19. Ketika laboratorium lain hanya bisa menyelesaikan pemeriksaan 100 hingga 200 sampel per hari, laboratorium FK Unand rata-rarta bisa menyelesaikan 800 sampel.

“Angka tertinggi mencapai 1.570 sampel dalam satu hari selesai,” ujar lulusan FK Unand 1996 itu.

Bagaimana Andani bisa bekerja dengan hasil yang begitu fantastis? Bahkan melampaui pencapaian hasil tiga laboratorium besar di Indonesia yang dimiliki Kementerian Kesehatan, Pemprov DKI Jakarta, dan Lembaga Biologi Molekuler Eijkman.

“Laboratorium yang kami pakai, awalnya adalah labotarorium riset milik saya pribadi. Hampir semua barang dan peralatan laboratorium milik saya. Sebagian saya beli sendiri, sebagian pengadaan hasil kerjasama dengan perusahaan untuk sebuah pengembangan produk,” tuturnya.

Nah, ketika virus corona mulai masuk Indonesia, ia pun bersiap-siap terlibat di dalamnya. Untuk membantu pemeriksaan di laboratorium, ia meminta kesediaan para mahasiswa kedokteran Universitas Andalah, baik yang S1 maupun S2. “Alhamdulillah, mereka bersedia. Meski dari sorot matanya, saya bisa membaca binar-binar cemas, bahkan takut,” kata lulusan master Kedokteran Tropis UGM Yogyakarta tahun 2009 itu.

Untuk keperluan pemeriksaan sampel Covid-19, Andani diberi tempat lebih luas oleh Dekan FK Unand. Sementara, Rektor Unand pun mendukung dan memberi bantuan untuk memperbaiki ruangan labotatorium. Izin lab turun tanggal 19 Maret 2020, dan pertama kali pemeriksaan sampel Covid-19 tanggal 25 Maret 2020.

Saat awal menerima sampel darah, para “pekerja lab” dadakan tadi tidak bisa menyembunyikan rasa khawatir dan ketakutannya. Bahkan Andani menjumpai, ada beberapa yang sampai menangis. Andani memakluminya. Spontan, ia menjelaskan cara kerjanya dan turun tangan mengerjakannya. Memulai pemeriksaan sampel darah dan memberi contoh.

Lama-lama, para mahasiswa mulai terbiasa. Bahkan Andani memuji loyalitas mereka yang sangat tinggi. Andani bahkan memasang target bisa memeriksa 300 sampel per hari. “Sama seperti di bidang lain, maka laboratorium juga akan berjalan bagus kalau pemimpinnya strong,” kata doktor lulusan UGM Yogyakarta tahun 2016 itu

Tak lupa, Andani mengisahkan riwayat labotatorium miliknya. Bahwa, sebelum digunakan untuk memeriksa virus corona, semua peralatan lab dihibahkan ke FK Unand. Jika dirupiahkan, tak kurang dari  Rp 2 miliar. “Saya hibahkan semua ke fakultas dengan harapaan bisa lebih produktif,” tambah dokter yang mengaku memiliki passion di bidang riset itu.

Dalam proses, datanglah bantuan alat PCR (Polymerase Chain Reaction) dari Walikota Padang. Juga bantuan lain dari Pemprov Sumatera Barat, Paragon, dan banyak pihak lain yang mendukung. Untuk mempercepat pemeriksaan sampel, serta meningkatkan kapasitas, Andani pun mengajukan permohonan pengadaan mesin ekstraksi.

“Di luar dugaan. Dari target 300 sampel per hari, saat itu kami sudah bisa menyelesaikan 700 sampai 800 sampel per hari. Maka, jika kami dilengkapi mesin ekstraksi hasilnya bisa 1.500 sampel per hari,” kata Andani.

Apa yang terjadi? Selagi permohonannya diproses, Andani dan anak buahnya sudah berhasil menyentuh hasil pemeriksaan 1.500 sampel per hari. “Itu karena kami bekerja 22 jam sehari. Mulai bekerja habis shubuh pukul 05.30 dan baru selesa pukul 03.30 setiap hari,” kisahnya.

Alhasil, ketika mesin ekstraksi datang, labotatorium FK Unand bisa menyelesaikan 2.500 sampel per hari. “Sampai hari ini, tidak ada satu pun labotatorium di Indonesia yang bisa melampaui hasil 1.100 per hari. Baik laboratorium Litbang Kemenkeas, Litbangkes DKI Jakarta, dan LBM Eijkman. Sebab, di luar laboratorium kami di FK Unand, ya tiga itu saja yang terbilang besar,” katanya melaporkan hasil kerjanya kepada Ketua Gugas Letjen Doni Monardo beberapa hari lalu.

Sampai di titik ini, kita menangkap adanya kesamaan frekuensi antara Dr dr Andani Eka Putra MSc dengan Letjen TNI Doni Monardo. *Bukan karena keduanya sama-sama berdarah Minang, tetapi ada satu benang merah di antara keduanya: Sama-sama militan dan spartan.*

Jika Dr Andani dan tim laboratoriumnya bekerja 22 jam sehari, demikian pula Doni Monardo dan sejumlah staf Gugus Tugas Covid-19 lainnya.

Jika Dr Andani dan tim bermukim di laboratorium Komplek FK Unand kawasan Limau Manis, Pauh - Padang, Doni dan tim sudah hampir tiga bulan tidur di markas Graha BNPB, Jl Pramuka, Jakarta Timur.

*Inilah teladan yang bisa menginspirasi kita. Wabah tidak untuk diratapi atau dicaci-maki. Wabah harus dihadapi dengan jiwa patriot sejati.*

Jiwa Andani dan Doni, adalah jiwa yang dibutuhkan bangsa ini melawan wabah yang entah kapan bakal enyah.

*Wujud Nasionalisme*

Totalitas bekerja Andani dan timnya, tak bisa diragukan, adalah wujud nasionalisme tertinggi. Seperti yang ia kemukakan, bahwa sejak awal kepada anggota lab, Andani sudah tegas mengatakan bahwa yang mereka kerjakan semata-mata untuk bangsa dan negara, atas nama kemanusiaan.

Tidak peduli soal honor, bahkan tidak peduli bagaimana mereka bisa hidup sehari-hari. “Bahkan, untuk makan sehari-hari kami dibantu oleh para donatur. Selalu saya tekankan, bekerjalah dengan ikhlas. Ada atau tidak ada imbalan, jangan sekali-kali dipikirkan. Ini saatnya berjuang,” tegas Andani semangat.

Kini, mereka bahkan tidak saja bisa bekerja untuk Sumatera Barat, tetapi juga bisa membantu daerah-daerah lain. Surabaya yang sedang diguncang besarnya angka korban yang terpapar, pun mendapat tawaran untuk memeriksakan sampelnya ke Padang.

Sebelumnya, ia sudah membantu permintaan tolong pemeriksaan sampel Covid-19 dari Palembang, Kabupaten Sambas Kalbar Bengkulu, dan beberapa daerah lain.

Tanpa disadari, hadirnya Andani dan tim laboratoriumnya, melahirkan satu pola penanganan Covid-19 tersendiri, yang bisa ditiru bahkan diterapkan di daerah lain. Sebagai contoh, statistik nasional, pasien positif yang dirawat di RS sebesar 66 persen. Sedangkan di Sumatera Barat, persentase yang dirawat di RS hanya 16 persen.

“Nasional terjebak pada pemeriksaan PDP sedangkan kita langsung ke OTG,” katanya. Tentang itu, Andani punya analogi yang menarik, yakni mana lebih baik, menangkap harimau di dalam kandang atau menangkap harimau yang berkeliaran di rimba. OTG adalah ibarat harimau yang berkeliaran dan bisa memangsa siapa saja.

Atas analogi itu, Andani menjawabnya sendiri, “Jelas lebih baik menangkap harimau di rimba, kan?” Ia menambahkan, yang dilakukan adalah pemeriksaan PCR, bukan rapid test. “Sudahlah, kalau boleh saran, tinggalkan pola rapid test, yang bahkan WHO sendiri tidak merekomendasikannya,” tandas Andani.

Ada contoh nyata. Dua hari lalu (4/6/2020), seseorang lolos dari rapid test di bandara Soekarno Hatta menuju Padang. Di bandara internasional Minangkabau, dilakukan test dan hasilnya positif. Sebelumnya lagi, kami memeriksa 20 anggota Polri yang sudah rapid test dan negatif, hasilnya dua di antaranya ternyata positif. “Berhati-hatilah dengan rapid test,” tandasnya.

Yang perlu kita lakukan saat ini adalah meningkatkan kapasitas laboratorium. Sebab, hanya dengan cara itu kita bisa memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Ingat, perang menghentikan Covid-19 itu adanya di lapangan, bukan di rumah sakit. “Perang sesungguhnya itu ya di pasar-pasar, di stasiun-stasiun, di terminal-terminal, di kantor-kantor, bahkan di rumah-rumah penduduk. Bukan di rumah sakit. Rumah sakit itu benteng terakhir untuk mencegah dan mengurangi angka kematian,” papar Andani.

Karenanya, Andani prihatin ketika koleganya sesama dokter di Jakarta bercerita, bahwa ketika ada pasien masuk, yang dirawat hanya pasien, sementara keluarganya tidak diperiksa. “Ini terjadi karena memang kapasitas labotarotium di Jakarta juga terbatas,” ujarnya.

Sedangkan kepada teman-teman di Dinas Kesehatan di mana pun berada, termasuk di Kementerian Kesehatan, Andani berharap bisa bekerjasama, menghentikan ego sektoral. Harus dibangun komitmen bersama. “Sederhananya, jangan ada yang merasa paling hebat, tapi pekerjaannya sedikit. Jangan diperbanyak publikasi di media massa, tetapi faktanya hasil kerjanya tidak seberapa,” ucap Andani kritis.

Apa yang ia kerjakan di Sumatera Barat, setidaknya sudah menunjukkan indikator positif. Dengan kapasitas lab yang ada, ia mampu menorehkan angka perbandingan 0,43 persen dari jumlah penduduk Sumbar yang dilakukan tes PCR. Bandingkan dengan angka nasional yang masih 0,08 persen.

“Kami telah memeriksa 24.000 penduduk dari 5 juta penduduk, sekitar 0,43 persen. Sementara di Korea Selatan, 1,3 persen. Setidaknya di Indonesia, Sumbar adalah yang tertinggi. Harusnya semua provinsi berlomba-lomba memperbanyak jumlah pendduk yang dites,” katanya.

Mengingat  belum ditemukannya vaksin, dan belum adanya kepastian kapan Covid-19 akan hilang, maka Andani pun belum akan berhenti. Ia masih akan memacu diri dan timnya untuk bekerja ekstra keras memeprbanyak kapasitas. Bahkan, jika labnya diberi perlengkapan tambahan, ia optimis mampu menyelesaikan pemeriksaan hingga 4.000 sampel par hari. “Toh lab ini tidak akan hilang, meski misalnya, corona sudah hilang. Lab ini akan selalu ada dan bermanfaat ke depan,” imbunya.

*Tiga Kunci Sukses*

Berbicara kunci suksesnya mengembangkan laboratorium Covid-19 di Sumbar, Andani menyebut adanya tiga kunci. Pertama, berkat dukungan Gubernur Sumatera Barat, serta dukungan berbagai pihak. Ini terkait dengan posisinya di Unand dan pengalamannya sebagai direksu RS Unand.

Kunci kedua adalah nasionalisme. Ia dan tim bekerja untuk bangsa dan negara. Kunci ketiga adalah inovasi. Andani mengembangkan inovasi pemeriksaan sampel yang disebut Pool Test. “Tapi untuk menghindari kesalahpahaman, persoalan pool test harus dikupas dalam satu penjelasan tersendiri,” katanya.

Terakhir, apakah dengan demikian Sumatera Barat sudah siap untuk memasuki fase new normal? Jujur Andani mengatakan, belum ada satu daerah pun di Indonesia yang bisa mengatakan aman seratus persen.

Akan tetapi, melihat perkembangan yang ada, maka Sumbar relatif menjadi salah satu daerah yang paling siap memasuki fase new normal. Bahkan, Sumbar sudah berani mempromosikan pariwisata. Penginap di hotel akan mendapatkan voucher untuk test swab secara gratis.

Bagaimana jika hasilnya reaktif positif? Jangan khawatir. Pihak Dinas Pariwisata kan mengirim wisatawan tadi ke pulau-pulau indah yang ada di Sumatera Barat (sepeti Kepulauan Mentawai). Di sana mereka bisa karantina mandiri selama 14 hari. “Setelah negatif, boleh pulang. Enak kan? Bahkan positif pun masih bisa berwisata di pulau-pulau indah yang ada di Sumatera Barat,” kata Andani.*** (Egy-Roso)

Playstore Google

*Siaran Pers SETARA Institute, 5 Juni 2020:*

Di Playstore Google sempat muncul aplikasi Kitab Suci Injil Minangkabau. Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno, kemudian mengirimkan surat kepada Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk menghapus aplikasi tersebut, berdasarkan dua klaim. 1) Masyarakat Minangkabau sangat keberatan dan resah dengan adanya aplikasi tersebut. 2) Aplikasi tersebut sangat bertolak belakang dengan budaya masyarakat Minangkabau.

Pada perkembangannya, dalam pantauan SETARA Institute, aplikasi tersebut sudah di- _take down_ dari Playstore Google. SETARA Institute menyampaikan beberapa poin pernyataan berkaitan dengan hal tersebut.

Pertama, SETARA Institute memandang bahwa Injil bahasa Minangkabau dan aplikasinya di Playstore tidak melanggar hukum dan konstitusi Republik Indonesia dan justru merupakan inisiatif yang baik untuk membangun literasi keagamaan lintas iman dalam kerangka kebinekaan Indonesia. Sehingga mestinya Menkominfo menolak permintaan Gubernur Irwan agar Dirjen Aplikasi Informatika menghapus aplikasi tersebut.

Kedua, permintaan Gubernur Sumatera Barat, dalam pandangan SETARA Institute, bisa menjadi preseden buruk, sebab di kemudian hari kemungkinan akan digunakan oleh kelompok yang tidak menghargai kemajemukan untuk melakukan hal yang sama, yaitu menolak _(resistance)_ dan menyangkal _(denial)_ berbagai hal yang berkenaan dengan identitas agama yang berbeda.

Ketiga, aplikasi Injil Bahasa Minangkabau merupakan sebuah inovasi digital yang bersifat netral dan tidak mengandung unsur pemaksaan kepada siapapun untuk membaca atau sekedar mengunduhnya. Namun dari sisi spirit, aplikasi semacam ini harus diapresiasi sebagai upaya untuk membangun pemahaman lintas agama, sehingga psikologi kecurigaan, ketakutan, keterancaman akibat ketidaktahuan tentang identitas yang berbeda dapat dikikis. Sehingga mestinya pemerintah Sumatera Barat dan Pusat melihat manfaat aplikasi tersebut untuk memperkaya pemahaman dan memperkuat toleransi beragama.

Keempat, klaim Gubernur Irwan mengenai dua alasan di balik permintaan penghapusan, dalam pandangan SETARA Institute, terlalu mengada-ada, berlebihan, dan tidak mewakili masyarakat dan budaya Minangkabau. Meskipun budaya Minang kuat dengan falsafah “Adat basandi syarak, syarak basandi Kitabullah’, tidak berarti bahwa Minangkabau adalah budaya yang tertutup. Sebaliknya, Minangkabau sebagai entitas kultural, dalam bentangan sejarahnya, sangat terbuka dan mudah berinteraksi dengan entitas kultural yang berbeda. Keberadaan aplikasi Injil berbahasa Minangkabau tidak akan meruntuhkan kuatnya keislaman di tengah-tengah masyarakat Minang.

*Narahubung:*
Halili Hasan, _Direktur Riset SETARA Institute_, 0852-3000-8880
Bonar Tigor Naipospos, _Wakil Ketua SETARA Institute_, 081-1819-174

Tidak tawar hati

Berbagi renungan dari Santapan Harian (Scripture Union Indonesia) 2 Kor. 4: 16-5: 10

Sebab penderitaan ringan yang sekarang ini, mengerjakan bagi kami kemuliaan kekal yang melebihi segala-galanya, jauh lebih besar dari pada penderitaan kami. (17).

Apa kata FT ini?

1) Dalam Paulus melakukan tugas & panggilannya, dia mengalami banyak rintangan, tantangan & kesulitan, namun dia tdk tawar hati.

Sama spt Paulus, kita jg saat ini mengalami banyak rintangan, tantangan & kesulitan, terlibih saat kita mencoba melayani umat-Nya dgn sungguh2.

Sama spt Paulus, kita jg hendaknya tidak tawar hati, shg kita terus bisa melayani Dia dgn setia & baik.

2) Paulus tetap giat mengerjakan tugasnya itu, wlpn banyak kesulitan, rintangan & tantangan, namun karena tugas itu bernilai kekal, shg dia tetap setia melayani-Nya.

Sama seperti Paulus, kita juga hrs tahu, bhw tugas pelayanan yg sdg kita kerjakan ini bernilai kekal, yaitu demi keselamatan bagi dirinya di dunia ini & akhirat

Karena itu kita harus terus berjuang mengerjakan tugas & panggila-Nya dengan setia & sebaik-baiknya.

3) Paulus jg tahu, bhw selama di dunia ini akan selalu ada penderitaan, krn masih tinggal di dunia, sementara dunia ini berlawanan dengan kehendak Tuhan.

Sama seperti pengalaman Paulus di dunia ini, akan selalu ada penderitaan, baik karena dunia berbeda dgn kita atau karena ingin mengidupinya.

Kita juga harus menyadari, bhw kita masih tinggal dunia yg sama, shg pasti akan ada masalah, penderiaan & kesulitan sama seperti pengalaman Paulus.

Kita yg sdh mengalami hidup yg baru, ttp masih tinggal di dunia yg lama, shg kita bergumul, ttp Roh yg sama dgn Roh yg menghibur Paulus akan menghibur kita juga.

Selamat malam, selamat berkegiatan dlm situasi social & physical distandcing. TQ & GBus. (PB).

Shalom Lae @⁨Saiful Gultom⁩, mari belajar apa kata FT:

*Kemana manusia (daging/debu & roh) pergi setelah kematian...??*
~ Pengkhotbah 12:7
Dan debu kembali menjadi tanah seperti semula dan roh kembali kepada Allah yang mengaruniakannya.

*Mengapa roh kembali kepada Allah bukan kepada dunia...?*
~ Yohanes 17:14-16
14 Aku telah memberikan firman-Mu kepada mereka dan dunia membenci mereka, karena mereka bukan dari dunia, sama seperti Aku bukan dari dunia.
15 Aku tidak meminta, supaya Engkau mengambil mereka dari dunia, tetapi supaya Engkau melindungi mereka dari pada yang jahat.
16 Mereka bukan dari dunia, sama seperti Aku bukan dari dunia.

*Dimana kita akan hidup kekal bersama Allah & Kristus, di dunia atau di dalam Kerajaan Allah...??*
~ Yohanes 17:3-5, 24
3 Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus.
4 Aku telah mempermuliakan Engkau di bumi dengan jalan menyelesaikan pekerjaan yang Engkau berikan kepada-Ku untuk melakukannya.
5 Oleh sebab itu, ya Bapa, permuliakanlah Aku pada-Mu sendiri dengan kemuliaan yang Kumiliki di hadirat-Mu (Kerajaan Sorga) sebelum dunia ada.
24 Ya Bapa, Aku mau supaya, di mana pun Aku berada, mereka juga berada bersama-sama dengan Aku, mereka yang telah Engkau berikan kepada-Ku, agar mereka memandang kemuliaan-Ku yang telah Engkau berikan kepada-Ku, sebab Engkau telah mengasihi Aku sebelum dunia dijadikan.

_*Jadi sama seperti Kristus pulang ke rumah Bapa di sorga, maka kita pun akan pulang kembali ke sorga, krn kita pun berasal dari sana & akan hidup kekal selamanya bersama Kristus disana, spt janji-Nya:*_
Yohanes 14:2-3
2 Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu.
3 Dan apabila Aku telah pergi ke situ dan telah menyediakan tempat bagimu, Aku akan datang kembali dan membawa kamu ke tempat-Ku, supaya di tempat di mana Aku berada, kamu pun berada. Amin.

_Kalau ada orang2 yg tidak mau dibawa pulang kembali masuk ke dalam Kerajaan Sorga bersama Yesus Kristus Tuhan, silahkan menginap di bumi/dunia yg akan dihakimi & dibinasakan selamanya bersama orang 2 fasik yg menolak kebenaran Firman Allah yg hidup..._

Salam & Doa Parbarita Nauli...🕊️🔥🙏