H.O.R.A.S

Selamat Datang buat anda yang mengunjungi blog ini, Segala informasi dalam blog ini merupakan bantuan dari buku-buku, majalah, dan lain-lain
Semoga blog ini bermanfaat bagi anda ^^.


Rabu, 07 September 2016

KESEMPATAN KEDUA



KESEMPATAN KEDUA
# Kesaksian dari Keshia Giovanny

Saya sudah mulai melayani di gereja sejak SMA. Namanya anak SMA, saya masih suka mencari jati diri. Terkadang saya serius melayani, tetapi ada kalanya saya hanya ingin dilihat oleh manusia. 

Setelah saya lulus sekolah, saya pun bekerja sambil kuliah sembari sabtu dan minggu melayani di kebaktian remaja. Kerap kali saya pulang malam setelah pelayanan di hari sabtu, malam itu, teman-teman saya mengajak saya jalan-jalan. Tujuan kami ke arah Tanjung Priok – Jakarta Utara. Di tengah jalan, saya yang biasanya peka kalau ada yang mengikuti, kali ini tidak sadar ada yang mengikuti kami dari belakang. Di tengah jalan, saya dijambret dan karena panik, kami pun mengejar tanpa mengetahui keadaan jalan di daerah itu.

Saya hanya bisa berteriak, “darah Yesus berkuasa !” dan “Tuhan tolong!” ternyata motor kami pun terjatuh dan helm yang saya gunakan terlepas. Saya tidak sadar entah berapa lama, sampai saya merasakan ada yang mengangkat saya ke dalam bajai. Sepanjang perjalanan ke rumah sakit, saya tidak dapat merasakan bahu kiri dan kepala saya, akan tetapi saya sadar kalau kepala saya bocor.

Di rumah sakit, dokter mengambil tindakan agar jidat saya dijahit karena jidat saya bolong dan tengkoraknya sedikit terlihat. Saya pun menyetujui perkataan dokter. Selama dijahit, saya kembali diingatkan oleh Tuhan Yesus kalau kuasa darahNya itu benar-benar dahsyat. Selama proses menjahit, saya hanya bisa bernyanyi memuji Tuhan. Dokter yang menjahit dan suster disampingnya sampai bingung darimana saya mendapatkan kekuatan untuk bernyanyi memuji Tuhan.

Setelah proses penjahitan, dokter berkata kepada saya,” saya sering mendengar kalau darah Yesus itu berkuasa, tetapi saya tidak pernah menyaksikan sendiri dengan mata saya, kamu harusnya mati, karena motor kamu hancur dan helm kamu lepas. Kamu membentur aspal dengan sangat keras dan terseret lebih dari 20 meter. Kalaupun tidak mati, harusnya kamu amnesia. Tetapi kamu hanya harus dijahit dan bahu kiri saja yang patah. Saya baru menyaksikan kuasa darah Yesus.” Saya tidak menjawab dan hanya bisa tersenyum dengan kondisi muka bonyok.

Saat di rumah, saya minta ampun kepada Tuhan karena sudah sering menyakitinya. Saya berterima kasih kepadaNya karena sudah diberikan kesempatan kedua untuk melayani Tuhan melalui suara saya. Proses penyembuhan saya tidak sampai 1 bulan, saya kembali melayani Tuhan di gereja dengan keadaan kepala saya yang masih dibalut perban dan tangan saya masih memakai handsling.

Tuhan Yesus sudah memberikan saya kesempatan kedua untuk dapat hidup dan saya bersyukur untuk hal tersebut. Sejak saat itu, saya memberikan hidup saya untuk Tuhan melalui suara dan hidup saya. Saya percaya bahwa Tuhan akan memakai setiap anak-anakNya untuk menjadi saluran berkatNya.

“Karena itu, berjaga-jagalah, sebab kamu tidak tahu akan hari maupun akan saatnya (matius 25 : 13). Hendaklah kita senantiasa berjaga-jaga dan menghargai setiap kesempatan yang diberikan oleh Tuhan untuk mengakui dosa dan bertobat karena kita tidak akan pernah tahu kapan kesempatan hidup kita akan berakhir. Sebelum semuanya terlambat, datanglah kepadaNya hari ini juga dan bertobatlah. If you are given a second chance to worship Him, don’t wait ! Tuhan Yesus Memberkati

By : Blessing 2016 



Mari menanam

menanam itu seperti....

6 pesan untuk anak-anak Generasi Penerus Bangsa Indonesia



6 pesan untuk anak-anak Generasi Penerus Bangsa Indonesia di Masa Depan

Anak-anak Indonesia di masa depan adalah gayung bangsa untuk mengarungi pulau kehidupan. Anak bangsa menjadi generasi penerus Indonesia yang lebih baik. Masa depan tidak ada yang tahu, ia masih menjadi sebuah rahasia, namun, aktivitas yang dilakukan masa kini akan menjadi tangga menuju puncak masa depan itu sendiri, inilah 6 pesan untuk anak-anak Indonesia di masa depan :

1.   Cintai Bahasa Sendiri “Bahasa Indonesia”
Manusia lahir di dunia dan dikenalkan dengan sesuatu yang bernama “bahasa”. Contohkan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Ketika dari kecil sudah terbiasa dengan bahasa yang baik dan benar, ia akan mengingatkan dan mempraktikkannya dengan baik dan benar pula.

Bahasa Indonesia adalah bahasa kesatuan, kosakata yang dimiliki bermacam-macam. Bayangkan apa yang terjadi jika penggunaan bahasa Indonesia yang salah merajai masa depan ? negara ini akan hancur, kehilangan bahasa kesatuannya karena tanpa mempelajari bahasa sendiri pun, orang takkan mengenal bangsanya sendiri.

2.  Lestarikan Permainan Tradisional Indonesia
Indonesia adalah negara yang kaya akan permainan tradisional seperti dakon, petak umpet, dll. Permainan yang tidak membutuhkan modal mahal, lebih efisien dan permainan yang nilai sosialnya tinggi karena mengutamakan kebersamaan dengan teman-teman.

Namun, apa yang terjadi di masa kini ? permainan seperti itu sudah surut dan hampir musnah. Oleh karena itu, perkenalkan lagi permainan tradisional Indonesia kepada anak-anak bangsa agar mereka dapat melestarikannya.

3.  Jadilah Siswa yang Komunikatif di Sekolah
Siswa memiliki kewajiban untuk belajar. Namun, siswa tidak berkewajiban untuk selalu menerima penjelasaan sang guru. Jadilah siswa yang komunikatif, sampaikan apa saja yang menjadi pertanyaan-pertanyaan di dalam pikiran.
Guru adalah teman, guru tidak menakutkan, tetapi guru tetap wajib untuk dihargai. Siswa yang komunikatif dari kecil akan tumbuh menjadi anak yang cerdas dan kritis.

4.  Kembangkan Potensi dalam Diri
Setiap manusia yang terlahir di dunia sudah diberi sang pencipta sebuah potensi. Tugas kita adalah mengembangkan potensi tersebut. Jika anak-anak Indonesia mengembangkan potensi dalam dirinya, masa depan Indonesia akan berjaya karena memiliki anak-anak bangsa yang membanggakan.

5.  Manfaatkan Waktu Sebaik Mungkin
Waktu adalah hal yang paling berharga. Isilah waktu dengan sesuatu yang bermanfaat. Tanamkan itu pada diri anak-anak Indonesia seperti beribadah tepat waktu, bersekolah, bermain dengan permainan tradisional, berlatih mengembangkan potensi diri, belajar dan berkumpul bersama keluarga.
Sebisa mungkin lakukan hal-hal positif itu setiap hari karena kebiasaan teratur yang baik akan membentuk karakter anak-anak Indonesia yang baik pula dan menjauhkan anak-anak Indonesia untuk bertindak kriminal dan asusila.

6.  Menjadi Manfaat Satu Sama Lain
Manusia dilahirkan menjadi makhluk sosial, yaitu makhluk yang selalu berhubungan dengan orang lain. Manusia tidak dapat hidup sendiri. Oleh karena itu, poin-poin diatas perlu diterapkan dalam kehidupan.
Apa gunanya menjadi juara kelas kalau pada praktiknya buta rasa dan lupa sejatinya manusia haruslah menjadi manfaat satu sama lain ? indah sekali kehidupan jika manusianya saling menghargai, mengasihi dan menyayangi
Sumber : IDN Times 2016

TEGAKAN POHON

BUKTI KEAMPUHAN TEGAKAN POHON

Isu peningkatan emisi gas rumah kaca (GRK) yang telah menjadi kekhawatiran masyarakat di seluruh dunia seringkali dihubungkan dengan kondisi hutan alam tropis yang cenderung terus menurun serta pemanfaatan lahan gambut untuk pembangunan hutan tanaman yang dicurigai sebagai sumber terlepasnya gas karbon dalam jumlah besar.

Bagi Indonesia, paradigma ini tentunya menjadi tantangan tersendiri mengingat program pengembangan Hutan Tanaman Industri (HTI) merupakan salah satu upaya strategis bagi upaya penyelamatan hutan alam tropis Indonesia. Hutan Tanaman Industri diharapkan menjadi pemasok bahan baku kayu bagi industri perkayuan sekaligus menjadi penutup lubang kesenjangan antara  pasokan dengan kebutuhan akan bahan baku kayu yang tidak mungkin lagi diambil dari hutan alam. Jadi memang HTI lah yang diharapkan menjadi salah satu upaya menyambungkan mata rantai supply and demand dalam industri berbasis bahan baku kayu.

Konsekuensi dari kebijakan pengembangan Hutan Tanaman Industri menuntut ketersediaan lahan yang belum dibebani hak, termasuk lahan gambut. Ini sudah barang tentu memicu munculnya kontroversi tersendiri terkait dengan keberadaan lahan gambut yang memiliki kemampuan menahan karbon cukup signifikan.

Ada persepsi bahwa pembangunan Hutan Tanaman Industri yang mau tidak mau melalui proses land clearing akan menurunkan kemampuan lahan gambut dalam menahan karbon.
Penelitian di kawasan konsesi HTI di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Sumatera Selatan, yang dilakukan oleh Mamat Rahmat, Agus Sumadi, dan Ary Wibowo tahun 2007 justru memperoleh data sebaliknya. Penanaman pohon pada lahan gambut yang terdegradasi dapat mempertahankan simpanan karbon yang masih tersisa. Selain itu, penanaman pohon juga dapat menambah stock karbon melalui penyerapan karbon yang dilakukan melalui proses fotosintesis.

Hasil penelitian ini tentunya menjadi antitesa terhadap argumentasi terdahulu sekaligus menumbuhkan optimisme tersendiri bagi upaya pengembangan Hutan Tanaman Industri pada areal lahan gambut.

Namun demikian, selayaknya hasil penelitian pada umumnya, pengujian yang simultan dan komprehensif di lapangan tetap harus mendapat perhatian mengingat karakteristik geologi dan sifat tanaman yang sangat mungkin mengalami perubahan dari waktu ke waktu. Hal demikian menjadi penting karena upaya pengembangan Hutan Tanaman Industri pada lahan gambut hampir menjadi suatu keniscayaan akibat makin terbatasnya areal kawasan hutan produksi yang bisa dimanfaatkan.

Dalam kondisi demikian, maka perdebatan terkait dikotomi pemanfaatan lahan gambut dan non gambut dalam pengembangan Hutan Tanaman Industri selayaknya mulai dihilangkan, untuk selanjutnya dibawa kepada wacana realitas dengan modal hasil hasil penelitian terkait yang diyakini kebenarannya sehingga implementasinya nanti dapat dipertanggungjawabkan.

Akhirnya, seperti halnya karunia Tuhan lainnya, keberadaan lahan gambut pasti akan memberikan manfaat positif manakala kita dapat mengelolanya secara benar, arif, dan bijaksana.

Sumber : Buletin OKI Edisi 08 Tahun 2011

PENGELOLAAN DAERAH ALIRAN SUNGAI



PENGELOLAAN DAERAH ALIRAN SUNGAI

DAS sebagai suatu ekosistem alam merupakan unit hidrologi dan merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan oleh pembagian wilayah administrasi pemerintahan, sehingga dalam pengelolaannya harus memadukan berbagai kepentingan yang dilaksanakan oleh semua pihak.

Dalam pengelolaan sumber daya air dan DAS telah berkembang konsep bahwa pengelolaan sumber daya alam harus dilakukan secara terpadu, hal tersebut tercantum pada Undang-Undang No. 7 Tahun 2004 tentang sumber daya air dan Surat Keputusan Menteri Kehutanan No.52 Tahun 2001 tentang pedoman penyelenggaraan DAS. Salah satu prinsip dalam pengelolaan air dan DAS adalah penerapan “Beneficiaries dan polluters pay principles” atau “pihak yang mendapat manfaat dan membuat polutan harus membayar” artinya para pihak yang mendapatkan manfaat dari air dan sumber daya alam lainnya dalam DAS dan para pihak yang membuat polusi DAS harus memberikan kontribusinya untuk kepentingan pelestarian sumber daya alam, biaya penyelamatan lingkungan harus diperhitungkan sebagai bagian biaya produksi (internalisasi) agar pembangunan bisa berkelanjutan.

Kondisi hutan dan DAS yang rusak selalu menjadi kambing hitam berbagai peristiwa bencana alam banjir, erosi dan tanah longsor, sehingga anggapan masyarakat apabila kondisi hutan dan kondisi DASnya berfungsi optimal tidak akan terjadi peristiwa banjir dan tanah longsor. Namun tidak berarti jika suatu DAS yang memiliki luas hutan yang cukup dan berkualitas baik tidak akan terjadi banjir, karena hutan mempunyai kapasitas maksimum dalam menampung air (water holding capacity). Penelitian menunjukkan apabila curah hujan lebih besar dari 100 mm, maka hutan akan jenuh air dan sisa curah hujan berikutnya akan menjadi aliran air permukaan yang menyebabkan banjir. Implikasi dari kejadian hujan tersebut akan lebih buruk jika persentase luasan hutan di dalam DAS sangat kecil, adanya penyempitan alur sungai, penyumbatan saluran air dan pasang air laut.

Dalam pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS) dan penanggulangan bencana banjir, longsor sangat diperlukan komitmen pemerintah pusat, pemerintah daerah dan para pihak lain yang berkepentingan, sehingga kondisi yang optimal dari sumberdaya tanah, air dan vegetasi dapat terwujud.

Sumber : Majalah Buletin Kehutanan OKI edisi 1 Tahun 2008



PASANGAN TIDAK ROMANTIS



PASANGAN TIDAK ROMANTIS

Menurut Anda apakah romantisme itu ? apakah romantisme itu identik dengan coklat, permen berbentuk hati, bunga mawar, boneka dengan lambang hati, lagu-lagu lembut bertemakan cinta ? apakah romantisme erat kaitannya dengan makan malam berdua yang ditemani oleh cahaya lilin ?
I Know You My GOD

Apakah romantisme itu berbentuk puisi-puisi nan menggugah hati ? apakah romantisme itu berbentuk sanjungan-sanjungan yang manis ? apakah romantisme berarti selalu mengingat tanggal ulang tahun, tanggal hari jadi dan tanggal-tanggal penting lainnya ?

Setiap orang memiliki pengertian tersendiri mengenai romantisme. Dengan membanjirnya novel, film, dan lagu-lagu yang bertemakan cinta dan romantisme, seringkali pengertian romantisme semakin menyempit. Ya, hanya sebatas yang disajikan dalam novel, film, dan lagu-lagu tersebut.

Bagaimana jika pasangan Anda bukan termasuk orang yang romantis ? bagaimana jika pada saat hari kasih sayang, ia tidak memberi Anda bunga, coklat, permen atau boneka-boneka lucu ? bukan saja tidak memberi Anda hadiah-hadiah perlambang romantisme itu, tetapi ia juga bahkan tidak mengingat bahwa 14 februari merupakan hari kasih sayang ?

Bagaimana jika ia tidak ingat tanggal ulang tahun Anda ? jangankan tanggal ulang tahun, tanggal hari pertama Anda menjalin hubungan dengannya ia tidak ingat. Bagaimana jika kekasih Anda tidak pernah memberi Anda puisi-puisi yang penuh puji-puji ?

Romantisme sesungguhnya merupakan bumbu dari suatu hubungan. Dengan adanya romantisme, maka hubungan Anda akan dijaga kehangatannya. Lalu jika Anda memiliki pasangan yang tidak romantis. Apakah hubungan Anda akan semakin mendingin ?

Tentu saja tidak, pertama-tama, saya ingin Anda merenggangkan defenisi Anda mengenai romantisme. Selain hal hal yang sudah saya sebutkan sebelumnya, coba bayangkan hal-hal lain yang dapat Anda kategorikan sebagai romantisme.

Romantisme seharusnya merupakan suatu hal-hal yang dilakukan oleh Anda atau pasangan Anda kepada satu sama lain sebagai bentuk kasih. Romantisme juga bisa dijabarkan sebagai kegiatan yang dilakukan oleh Anda berdua untuk memupuk hubungan Anda. Lebih jauh, romantisme juga bisa dipandang sebagai usaha-usaha yang dilakukan untuk meningkatkan hubungan Anda ke tingkat yang lebih baik.

Lebih baik dalam hal apa ? dalam hal komunikasi, pengertian, saling menghargai, dan saling mendukung dalam visi dan misi yang Anda dan pasangan Anda miliki. Semakin Anda berdua melakukan empat hal itu, hubungan Anda akan terasa semakin indah dan berarti.
Setelah merenggangkan defenisi mengenai romantisme, setidaknya Anda akan dapat mulai berpikir apakah pasangan Anda orang yang romantis ? saya yakin Anda akan berubah pikiran.

Kedua, jika Anda masih menginginkan sesuatu bentuk romantisme tertentu dari pasangan Anda, Anda bisa saja mendapatkannya. Caranya adalah dengan melakukan dahulu hal-hal romantis itu kepada pasangan Anda.
Ingatlah bahwa apapun yang Anda ingin orang perbuat kepada Anda, perbuatlah dahulu hal tersebut kepada orang lain. Dalam hubungan berpacaran, hal ini juga berlaku demikian.

Ketiga , Anda dapat melatih pasangan Anda untuk bersikap romantis. Caranya adalah dengan memuji pasangan Anda setiap kali ia melakukan tindakan yang dalam pengertian Anda adalah hal yang romantis. Tunjukkan bahwa Anda menghargai setiap tindakan atau usahanya untuk bersikap atau berbuat romantis.

Diatas ketiga hal itu, ingatlah bahwa dalam kasih berarti tidak mementingkan diri sendiri dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Jika Anda bisa memilih kekasih Anda sebagai pasangan Anda, pasti ia memiliki kualitas yang luar biasa bukan ? jadi tidak romantis seharusnya bukan hal yang seharusnya mengurangi nilainya di mata Anda.

Jika anda dihadapkan pada pilihan; memiliki pasangan yang romantis tetapi tidak dapat dipercaya atau sebaliknya, maka manakah yang akan Anda pilih ? saya yakin semua akan memilih pasangan yang dapat dipercaya. Semoga Anda dapat mempelajari sesuatu hari ini dan menerapkannya dalam hubungan Anda
Sumber : Angela 2016