H.O.R.A.S

Selamat Datang buat anda yang mengunjungi blog ini, Segala informasi dalam blog ini merupakan bantuan dari buku-buku, majalah, dan lain-lain
Semoga blog ini bermanfaat bagi anda ^^.


Rabu, 30 September 2020

Tidak Tawar Hati

 Slmt pg buat kita semua..


2 Korintus 4:16 (TB)  Sebab itu kami tidak tawar hati, tetapi meskipun manusia lahiriah kami semakin merosot, namun manusia batiniah kami dibaharui dari sehari ke sehari.

🙏🙏🙏

TUNGGU & TUNDA, ADALAH JEBAKAN IBLIS YG PALING MANJUR....


Mar 3:20-22

20 Kemudian Yesus masuk ke sebuah rumah. Maka datanglah orang banyak berkerumun pula, sehingga makan pun mereka tidak dapat.

21 Waktu kaum keluarga-Nya mendengar hal itu, mereka datang hendak mengambil Dia, sebab kata mereka _*Ia tidak waras lagi.*_

22 Dan ahli-ahli Taurat yang datang dari Yerusalem berkata: "Ia kerasukan Beelzebul," dan: "Dengan penghulu setan Ia mengusir setan." 

Amin.


Di setiap tempat & orang yg ditemui-Nya, Yesus selalu mengajar, memberitakan Injil & melayani, sekalipun Ibu & saudara2 Yesus menganggap Yesus sudah tidak waras lagi (gila krn pelayanan). Yesus sbg anak sulung, setelah kematian Yusuf harusnya mjd tulang punggung keluarga, ttp Ia lebih mengutamakan tugas dari Bapa-Nya.


Bahkan Dia, dianggap sbg  Beelzebul oleh ahli2 Taurat, yg merasa tahu banyak Firman & Hkm Allah, ttp tidak memiliki iman & kuasa, krn Yesus berkuasa mengusir & melepaskan banyak org dari kuasa iblis. 


Apakah Tuhan Yesus.menunggu atau menunda, semua baik & semua menerima baru Ia melayani...?? Apakah sy harus menunggu Ortu, sanak saudara , atau.anak2 sy bertobat baru sy ikut Dia, memikul & memberitakan Salib-Nya.


Lukas 9:61-62

61 Dan seorang lain lagi berkata: "Aku akan mengikut Engkau, Tuhan, tetapi izinkanlah aku pamitan dahulu dengan keluargaku."

62 Tetapi Yesus berkata: "Setiap orang yang siap untuk membajak tetapi menoleh ke belakang, tidak layak untuk Kerajaan Allah."

Amin.


Jadi ingat perkataan William Borden, _*No Reserves, No Retreats & No Rrgrets*_. http://home.snu.edu/~hculbert/regret.htm



Tidak ada komentar:

Posting Komentar