ANDA PELAKU FIRMAN ?
Habakuk 12-14 , 9 Mei 2024
Tuhan tidak mungkin mempermalukan diriNya. Kalau toh Ia memilih bangsa Israel, sebenarnya Ia berharap bangsa ini akan dapat mempermuliakan namaNya. Ternyata yang terjadi kebalikannya. Karena bangsa Israel pula nama Tuhan dicemooh. Tingkah laku mereka tidak sama dengan hukum Taurat yang mereka sanjung tinggi. Mereka hanya bermegah, tetapi tidak menjadi pelaku Firman.
Jangan mengira bahwa Anda menjadi anggota gereja terpandang lalu dengan otomatis nama Tuhan dimuliakan. Tidak ! Orang-orang lain tidak akan melihat nama gereja tempat kita beribadah, tetapi perbuatan kitalah yang disorot.
Memuji Tuhan di gereja adalah salah satu cara untuk mempermuliakan Tuhan. Namun, dalam sekejap Anda dapat meruntuhkan martabat nama Tuhan dengan sikap yang mempermalukan Tuhan. Saya berkata demikian karena banyak orang Kristen yang belum menjadi contoh dan teladan. Perbuatan daging mereka masih nyata. Perkataan mereka pedas dan tidak terkendali. Memarahi orang dengan sumpah serapah, mendamprat orang dengan perkataan yang seharusnya tidak patut diucapkan oleh seorang kudus. Bagaimana Allah akan dipermuliakan kalau sikap kita tidak menunjukkan seorang yang tinggal di dalam terang ?
Seperti keluhan Yeremia, “.. Memang selalu Engkau dimulut mereka, tetapi jauh dari hati mereka” (Yer 12:2). Orang-orang Kristen yang biasa menyebut-nyebut nama Tuhan belum tentu hatinya melekat pada Tuhan. Menyebut-nyebut nama Tuhan itu baik dan kita juga setiap hari hendaknya menceritakan perbuatan Allah yang ajaib. Tetapi perbuatan itu yang lebih penting lagi. Bagaimana Anda dapat memuji Tuhan saat ini, bila tadi malam Anda baru saja tidur dengan selingkuhan Anda ? Bertobatlah dan jadikanlah diri Anda menjadi berkat bagi orang lain.
Salah satu surat Petrus menyebut tentang guru-guru palsu. Guru-guru ini bukanlah guru-guru pendidikan umum di sekolah, tetapi guru-guru Alkitab. Mereka berdasi, mereka berdiri di atas mimbar untuk mengajar jemaat. Tetapi Petrus berkata, “Banyak orang akan mengikuti cara hidup mereka yang dikuasai hawa nafsu dan karena mereka jalan kebenaran akan dihujat (1 Pet 2:2)”
Tidak mudah memang untuk menjadi pelaku Firman. Tetapi Tuhan berjanji untuk menyertai kita dan memampukan kita menjadi pelaku Firman. Tetapi kita harus mempunyai kemauan untuk melakukannya. (DH)
Questions :
1. Bagaimana kita bisa menunjukkan bahwa tindakan kita sehari-hari sesuai dengan nilai-nilai kebenaran dan memuliakan nama Tuhan ?
2. Apa yang dapat kita lakukan untuk memastikan bahwa kita tidak hanya mengucapkan nama Tuhan, tetapi juga menjadi pelaku Firman ?
Values :
Memuji Tuhan di gereja adalah salah satu cara untuk mempermuliakan Tuhan. Namun, dalam sekejap Anda dapat meruntuhkan martabat nama Tuhan dengan sikap yang mempermalukan Tuhan.
“Seperti ada tertulis :”Sebab oleh karena kamulah nama Allah dihujat diantara bangsa-bangsa lain (Roma 2:24)”
Jangan menjadi orang Kristen seperti tong kosong yang nyaring bunyinya.
