PADANG
GURUN
Ulangan 8:1-20 (Tgl 16 November
2022, Rabu)
Musa
adalah orang yang dipilih oleh Tuhan untuk memimpin bangsa Israel keluar dari
Mesir menuju ke tanah perjanjian. Namun dalam perjalanannya, bangsa Israel
harus melewati padang gurun selama 40 tahun. Hal itu bukan suatu perjalanan
yang mudah, namun Tuhan mengizinkan semuanya terjadi dengan maksud agar mereka
memiliki kerendahan hati dan hidup sesuai dengan kebenaran firman. Pada
akhirnya memang mereka masuk ke Tanah Kanaan, namun dalam waktu yang cukup
lama.
Demikian
pula dengan hidup yang kita jalani saat ini, tidak selamanya semuanya berjalan
dengan baik. Ada kalanya kita juga berada di “padang gurun” di saat kita
menghadapi yang namanya ujian atau kenyataan hidup yang tidak sesuai dengan
yang kita inginkan. Saat kita di padang gurun, itu bukanlah sesuatu yang
kebetulan. Ada tujuan Tuhan dimana Dia ingin mengetahui kesetiaan kita. Pada
saat semua dalam keadaan baik, setia kepada Tuhan adalah hal yang mudah. Namun
sebaliknya saat mengalami pencobaan, apakah kita masih dapat setia kepadaNya ?
Ingatlah bahwa Tuhan itu selalu setia kepada kita walau terkadang kita tidak
setia. Oleh karena itu kita harus tetap setia dalam segala keadaan.
Selain
itu lewat perjalanan di padang gurun, Tuhan ingin kita menjadi dewasa. Dia
ingin memurnikan hidup kita. Dalam situasi apapun yang kita alami, kita harus
percaya bahwa rancangan Tuhan senantiasa baik dan Dia tetap berdaulat atas
hidup kita. Saat di padang gurun, kita harus ingat bahwa pencobaan yang kita
alami tidak pernah melebihi kekuatan kita (1 Korintus 10:13). Bahkan kita harus
mendekatkan diri kepada Tuhan saat di padang gurun karena Dialah sumber
kekuatan kita. Tetaplah maju sebab kita adalah umat pemenang bahkan lebih dari
pemenang. (J)
“Ingatlah kepada seluruh perjalanan yang kaulakukan
atas kehendak TUHAN Allahmu, dipadang gurun selama empat puluh tahun ini dengan
maksud merendahkan hatimu dan mencobai engkau untuk mengetahui apa yang ada
dalam hatimu, yakni, apakah engkau berpegang pada perintahNya atau tidak
(Ulangan 8:2)”
2 Samuel 22:31 (TB) Adapun
Allah, jalanNya sempurna, sabda TUHAN itu murni; Dia menjadi perisai bagi semua
orang yang berlindung padaNya