H.O.R.A.S

Selamat Datang buat anda yang mengunjungi blog ini, Segala informasi dalam blog ini merupakan bantuan dari buku-buku, majalah, dan lain-lain
Semoga blog ini bermanfaat bagi anda ^^.


Rabu, 16 Juli 2025

Prakiraan Cuaca Tanggal 16 Juli Prov Kepulauan Riau


_*Selamat pagi dan*_

_*Selamat beraktivitas*_


Berikut kami sampaikan *Prakiraan Cuaca Kota Tanjungpinang dan Kab. Bintan* tanggal *16 Juli 2025* yang berlaku mulai pukul *07.00 WIB*.


πŸ”– *Kondisi Cuaca:*

     Pagi : Cerah Berawan⛅

     Siang : Hujan Ringan🌦️

     Malam : Berawan☁

     Dini Hari : Berawan☁


     Ket:

     ☀ : Cerah

     ⛅ : Cerah Berawan

     ☁ : Berawan

     πŸŒ¦️ : Hujan Ringan

     πŸŒ§ : Hujan Sedang - Lebat

     ⛈ : Hujan Ringan - Lebat + Petir

     

πŸ”– *Arah Angin Permukaan:*

       Tenggara - Selatan

      *Kecepatan Angin:*

        05 - 40 km/jam


πŸ”– *Suhu Udara:*

     πŸŒ‘️24 - 32 °C


πŸ”– *Kelembapan Udara:*

     πŸ’§70 - 97 %


πŸ”– *Titik Panas (Hotspot)*:

      _per tanggal 16-07-2025 jam 06.00 WIB dengan_

      _tingkat kepercayaan sedang - tinggi_

      _(sumber data BMKG dan LAPAN)_

    πŸ“ Tanjungpinang : 0

    πŸ“ Bintan : 0

                                     

πŸ”– *Ketinggian Gelombang Signifikan:*

      Perairan Tg. Pinang:

      🌊 0.5 s/d 1.0 m      

      Perairan Batam: 

      🌊 0.5 s/d 1.0 m

      Perairan Karimun: 

      🌊 0.5 s/d 1.0 m

      Perairan Bintan: 

      🌊 0.5 s/d 1.25 m

      Perairan Lingga: 

      🌊 0.5 s/d 1.25 m

      Perairan Anambas: 

      🌊 0.75 s/d 2.0 m

      Perairan Natuna:

      🌊 0.75 s/d 2.0 m


πŸ”– *Peringatan Dini:*

⚠️ Waspada terhadap potensi awan Cumulunimbus (CB) yang menyebabkan hujan ringan hingga sedang yang dapat disertai petir/ kilat dan angin kencang pada siang hari yang bersifat lokal.


☔ *Prakirawan Stasiun Meteorologi RHF Tanjungpinang*

πŸ“ž 0811 7786 091

🧾 https://www.bmkg.go.id/cuaca/prakiraan-cuaca.bmkg?kab=Tanjung_Pinang&Prov=Kep_Riau&AreaID=501371























Prakiraan Cuaca Tanggal 16 Juli 2025 Prov Kepulauan Riau


1 Timotius 1 : 19

 Slmt pg buat kita semua .


1 Timotius 1:19 (TB) Beberapa orang telah menolak hati nuraninya yang murni itu, dan karena itu kandaslah iman mereka, 

πŸ™πŸ™πŸ™


















Renungan Menuruti Tuhan Itu Lebih Mudah

 Santapan Harian

Menuruti Tuhan Itu Lebih Mudah 

Kisah Para Rasul 26:12-23 


Galah rangsang adalah tongkat besi berujung runcing untuk mengendalikan binatang penarik beban agar berjalan ke arah yang diinginkan tuannya. Maka, menendang galah rangsang berarti melakukan tindakan sia-sia yang hanya menyakiti diri sendiri. Ungkapan ini dapat kita temukan sebagai bagian dari pembelaan Paulus.


Dalam perikop ini, Paulus menceritakan pertobatannya. Di jalan menuju Damsyik, Tuhan Yesus memanggilnya (12-18). Dalam panggilan yang menggegerkan itu, terselip kalimat sindiran dari Tuhan: "Sukar bagimu menentang Dia yang berkuasa atasmu" (14b), atau dalam terjemahan TB, "Sukar bagimu menendang ke galah rangsang."


Kalimat ini menyingkapkan ketidakberdayaan Paulus. Seumur hidupnya dia begitu giat dan berapi-api demi Allah, tetapi apa yang sebenarnya dia lakukan adalah menentang Allah yang memegang kedaulatan penuh atasnya. Kalimat tersebut juga menyindir khalayak ramai di persidangan itu. Ketika mereka menuduh Paulus, mereka harus mencamkan sindiran itu dan memikirkan: "Apakah kami menantang Allah yang berkuasa atas kami?"


Paulus menerima sindiran tersebut dan merespons dengan pertobatan yang nyata. Sejak ia rebah di jalan itu, ia berhenti menentang Tuhan. Sebaliknya, ia menuruti perintah-Nya untuk menjadi saksi Injil. Oleh karena itulah kini ia bersaksi di hadapan Raja Agripa (19-23).


Pertanyaan yang sama patut kita renungkan secara pribadi: apakah kita menentang Allah yang berkuasa atas kita? Jika memang sulit bagi kita untuk menentang Tuhan, maka sebaliknya juga, mudah bagi kita untuk menuruti-Nya.


Kita pernah menentang Allah pada suatu masa, ini tidak dapat dipungkiri. Namun, maukah kita mengakuinya dan menunjukkan pertobatan yang nyata? Marilah sekarang kita rebah di depan Tuhan, bersedialah untuk bersaksi tentang kematian dan kebangkitan Kristus.


Jika Ia mampu mengampuni dan mengutus Paulus sebagai instrumen kebenaran, Ia juga mampu memulihkan dan membangkitkan kita untuk memberi kesaksian yang lebih besar lagi kepada lebih banyak lagi orang. [PHM]