MENGASIHI DIRI SENDIRI
Matius 22:34-40 , 26 Juni 2023
Saat mengingat kembali masa laluku, aku menyadari bahwa rasa tidak aman telah menghantuiku sejak aku duduk di SMA. Dampaknya, banyak persahabatanku kering dan mati.
Akhirnya aku berdoa, “Tuhan, apa yang harus kulakukan ? Aku lelah, karena orang-orang yang kukasihi menjauh dariku. Ajar aku untuk mengasihi diriku sehingga aku dapat mengasihi orang lain.” Saat aku bersaat teduh, Roh Kudus membimbingku untuk membaca Matius 22:34-40 dengan penekanan untuk mengasihi Allah dan kemudian mengasihi sesama seperti diriku sendiri. Jika aku mencariNya, semuanya akan ditambahkan kepadaku.
Dengan mencari Allah, aku sadar bahwa aku adalah anakNya dan adalah baik bagiku untuk mengasihi diriku sendiri - walaupun aku penuh dengan dosa dan kesalahan. Allah menyingkirkan penghalang yang membutakan mataku. Belajar mengasihi diri sendiri memacu aku untuk melihat manusia dalam terang yang positif. KasihNya mulai berkarya dalam hidupku dan memampukanku untuk lebih toleran terhadap orang lain. Firman Allah memberikan kepada kita pedoman untuk hidup dalam kebenaran dan sukacita.
Doa : Allah, sebagai hambaMu, kami merendahkan diri di hadapanMu. Terima kasih Engkau mengajar kami untuk terlebih dulu mengasihiMu, lalu diri kami sendiri, sehingga kami dapat mengasihi sesama, Amin
Pokok Pikiran : Setelah kita belajar mengasihi diri sendiri, kita dapat mengasihi orang lain
Doa Syafaat : Mereka yang hidup dalam rasa tidak aman
“Jawab Yesus kepadanya : “Kasihilah Tuhan Allahmu, dengan segenap hatimu, segenap jiwamu, segenap akal budimu. Itulah hukum yang terutama dan yang pertama. Dan hukum yang kedua, kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri (Mat 22:37-39)”