*Tuhan Menguatkan Hati*
[God Strengthens the Heart]
*2 Tesalonika 2:2,* _"Tetapi Tuhan adalah setia. Ia akan menguatkan hatimu dan memelihara kamu terhadap yang jahat"._
Dari ayat diatas tampil dalam konteks penjelasan Paulus mengenai apa yang akan terjadi pada saat kedatangan Yesus yang kedua. Pada 2 Tesalonika, adanya tulisan Paulus demi meyakinkan jemaat Tesalonika yang takut akan hari Tuhan sudah tiba. Ia juga berkeinginan untuk menguatkan jemaat dalam menghadapi penganiayaan yang terus berlanjut. Maka Paulus menulis surat ini untuk meluruskan kesalahpahaman mereka dan sekaligus menghibur mereka.
Awalnya Paulus memuji mereka atas apa yang telah mereka lakukan untuk Allah, dan dia tetap mendoakan mereka (2 Tes 1: 11-12). Lalu pada pasal 2, Paulus menjelaskan tentang apa yang akan terjadi ketika Yesus datang kedua kalinya (2 Tes 2: 1-12). Dan Paulus meminta mereka untuk tetap berdiri teguh dan menjauhi mereka yang tidak hidup sesuai pengajaran Injil yang sejati (2 Tes 3:6). Kemudian Ia juga menyerukan bagi kita supaya jangan sampai tersesat serta tetap rajin bekerja. Kita juga diberikan contoh bagaimana kita bisa ikut serta mendoakan saudara-saudara rohani kita.
Pada sisi lainnya, Tuhan kita Yesus Kristus merupakan Tuhan yang benar-benar mengasihi kita adanya serta yang peduli terhadap keberadaan kita. Jelas bahwa Kasih setia Tuhan Yesus tidak akan pernah berubah dan tidak akan bergeser. Dan Dia setia untuk menguatkan hati kita, di mana _“Hati”_ yang acapkali telah mempengaruhi atau menguasai hidup setiap kita. Demikian adanya hati yang acapkali membuat kita tidak tenang, membuat kuatir, ada ketakutan, cemas, galau, bahkan dapat mendendam, membenci, sakit hati serta terluka. Maka dalam kondisi seperti ini Tuhan Yesus tetap menguatkan hati kita, agar supaya tetap dalam kebenaran Tuhan dan mengalahkan segala kejahatan yang dapat muncul dalam hati seseorang. Oleh karena itu Tuhan Yesus juga memelihara hati kita dari yang jahat; agar hati tetap bersih, kudus, penuh kasih sayang, ada damai serta sukacita. Mari melangkah dengan kasih dan kekuatan-Nya. Dalam suatu quotes dinyatakan, _"Kasih Tuhan itu setia dan tak pernah gagal. Hanya karena proses terasa lebih lama, bukan berarti kita gagal"._
*SEMANGAT PAGI & TETAP SEMANGAT*