CINTA
UANG
Mikha 3:1-12 (Tgl 10 April 2022,
Minggu)
Salah satu tanda
akhir zaman yang disebutkan dalam Alkitab adalah manusia yang semakin “cinta
uang” (2 Timotius 3:2). Sejarah Alkitab mencatat bahwa di zaman Nabi Mikha
(lebih dari 2000 tahun yang lalu) “cinta akan uang” telah menghancurkan
kehidupan suatu bangsa (bangsa pilihan). Bahkan “cinta uang” sudah menjalar
begitu dalam dan merusak institusi rohani (para hamba Tuhan) yang seharusnya “suci”,
tidak tercemari. Ayat diatas menggambarkan betapa rusaknya situasi saat itu,
hukum dijalankan karena suap (uang), imam memberi pengajaran karena uang, dan
nabi bernubuat karena uang.
Uang… uang… dan
uang.. Bila “cinta akan uang” telah merusak kehidupan manusia (bahkan manusia –
manusia “rohani”) ribuan tahun lalu, betapa lebih lagi hal itu bisa terjadi
pada hari-hari ini. Semua dilakukan atas nama keinginan dan keserakahan. “Cinta
uang” begitu kejam, ia tidak mengenal suku, agama, warna kulit, pangkat,
derajat, profesi, gender dan lokasi.
Berhati-hati dan
waspadalah karena panah-panah api “cinta uang” telah menanti korban-korban
selanjutnya. Lindungi diri Anda dan saya dengan FirmanNya, “Karena akar segala
kejahatan ialah cinta uang. Sebab oleh memburu uanglah beberapa orang telah
menyimpang dari iman dan menyiksa dirinya dengan berbagai-bagai duka” (1
Timotius 6:10). (V)
“Para kepalanya memutuskan hukum karena
suap, dan para Imamnya memberi pengajaran karena bayaran, para nabinya menenung
karena uang, padahal mereka bersandar kepada Tuhan dengan berkata : “Bukankah
Tuhan ada di tengah-tengah kita ! Tidak akan datang malapetaka menimpa kita !”
(Mikha 3:11)