H.O.R.A.S

Selamat Datang buat anda yang mengunjungi blog ini, Segala informasi dalam blog ini merupakan bantuan dari buku-buku, majalah, dan lain-lain
Semoga blog ini bermanfaat bagi anda ^^.


Kamis, 19 Juni 2025

Renungan Praktik Peninggian


PRAKTIK PENINGGIAN

Markus 4:21-41, 19 Juni 2025

Saat kegiatan doa, pujian dan penyembahan non-stop yang mengajak jemaat berdoa bagi situasi perekonomian nasional maupun internasional, khususnya berkenan dengan kebijakan tarif impor yang diperkirakan berpotensi menimbulkan resesi ekonomi, seorang hamba Tuhan menyampaikan keprihatinannya mendengar rencana perampingan organisasi dengan alasan efisiensi, agar perusahaan tetap bisa beroperasi. Namun orang percaya sebagai warga Kerajaan pastinya tidak khawatir dengan tetap memegang janji Tuhan, “Ia sekali-kali tidak akan membiarkan dan tidak akan meninggalkannya (Ibrani 13:5)”; bahkan ketika umat Tuhan merendahkan diri di hadapanNya, Ia akan meninggikan mereka (Yakobus 4:10); sementara manusia akhir zaman sibuk membangun menara babelnya untuk meninggikan diri sendiri.

Memasuki akhir trimester kedua meratakan gunung dan bukit, maka umat percaya tentunya sudah berjuang dan diharapkan berhasil mengalami pemulihan hubungan, bersedia mengampuni, berjalan dalam rekonsiliasi, mempraktikkan kerendahan hati, bahkan sampai pada tingkat mampu hidup tidak mementingkan diri sendiri; kemudian menyadari Allah berkuasa meninggikan yang tertindas dan dianggap lemah, sebagaimana diungkapkan dalam Magnificat Maria tentang kuasa Allah yang membalikkan ekspektasi manusia terkait orang yang berkedudukan rendah dan yang berkuasa. Lalu bagaimana kita menerapkan gagasan meninggikan kaum lemah yang merupakan nyanyian pujian Maria ketika ia mengagumi keadilan, kemurahan, dan pemeliharaan Tuhan ?

Setelah orang percaya mengalami peninggian Tuhan, ada kerinduan agar orang lain pun mengalami hal yang sama, yakni menerima pemulihan dan berkat Allah; dengan demikian hidup sebagai orang yang telah dipanggil akan berpadanan dengan panggilan itu (Efesus 4:1). Karena itu, kita perlu terus mempraktikkan kerendahan hati dalam interaksi dengan sesama, lewat kesediaan mendengarkan mereka yang dianggap rendah, menunjukkan kebaikan dan memberikan dukungan bagi mereka yang kurang beruntung. Selanjutnya, menyadari Allah berkuasa membalikkan keadaan. Ia menyenangi kerendahan hati dan sanggup mengangkat orang yang tertindas, karena Kerajaan Allah bekerja dengan cara berbeda dengan sistem kekuasaan dunia. Dalam masyarakat dunia yang mengidolakan kekuasaan dan materi, orang percaya perlu shift prioritasnya, dari peninggian diri sendiri dan pencarian status, kepada gaya hidup yang sederhana yang merefleksikan nilai Kerajaan Allah. (YL)

 

Questions :

1. Nilai-nilai dunia dan Kerajaan Allah apakah yang menjadi dalam nyanyian Maria (Lukas 1:52) ?

2. Siapakah yang dimaksud dengan kaum terpinggirkan dan tertindas secara spiritual ?

 

Values :

Allah mempedulikan kaum miskin, tertindas dan mereka yang terabaikan dalam masyarakat.

 

“Sebab bukan dari timur atau dari barat dan bukan dari padang gurun datangnya peninggian itu (Mazmur 75:6)”

 

Karena penebus mereka kuat, Dialah yang membela perkara mereka melawan engkau (Amsal 23:11).










Halo Everybody !

 🙋🏻‍♀🙋🏻‍♂ 𝐇𝐚𝐥𝐨, 𝐓𝐞𝐦𝐚𝐧 𝐏𝐞𝐧𝐣𝐞𝐥𝐚𝐣𝐚𝐡!


Bagaimana cara Anda menundukkan diri kepada proses perubahan yang sedang Allah kerjakan terhadap diri Anda?


Yuk, terus pelajari kebenaran yang mengubahkan dari kitab Hakim-Hakim


©𝟐𝟎𝟐𝟓 𝐎𝐮𝐫 𝐃𝐚𝐢𝐥𝐲 𝐁𝐫𝐞𝐚𝐝 𝐌𝐢𝐧𝐢𝐬𝐭𝐫𝐢𝐞𝐬









Mari Menulis 









Yohanes 7 : 18

 Slmt pg buat kita semua.


Yohanes 7:18 (TB) Barangsiapa berkata-kata dari dirinya sendiri, ia mencari hormat bagi dirinya sendiri, tetapi barangsiapa mencari hormat bagi Dia yang mengutusnya, ia benar dan tidak ada ketidakbenaran padanya.

🙏🙏🙏






















Filemon 1 : 6

 ‎

‎_Filemon 1:6 (TB)_

‎_Dan aku berdoa, agar persekutuanmu di dalam iman turut mengerjakan pengetahuan akan yang baik di antara kita untuk Kristus._






Keren mak !













Filipi 2 : 1 - 11

 *Rabu, 18 Juni - 2025* 


 *HIDUP BERSAMA DALAM KASIH KRISTUS* 

 *Bacaan: (Filipi 2: 1-11 )* 


 *Filipi 2:5*  

 *Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus,* 


Memahami kalimat hidup bersama, berarti hidup bersama diantara beberapa personal atau anggota dalam suatu wadah tertentu seperti dalam satu keluarga, organisasi, persekutuan gerejawi, kumpulan marga dan dalam bentuk komunitas lainnya, yang saling melakukan interaksi. Dalam kehidupan bersama ada kegiatan-2 yang dilakukan untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Namun dalam perjalanan hidup bersama selalu diperhadapkan dengan adanya ancaman disharmonisasi yang berdampak terjadinya perpecahan dan bubar jalan. Sumber perpecahan sangat dipengaruhi oleh karakter daripada anggota-2 individu yang berada dalam komunitas tersebut. Dalam suatu keluarga terjadinya perpecahan hingga terjadinya perceraian suami istri karena adanya karakter negatip diantara mereka, seperti saling menyalahkan dan mengangap dirinya masing-2 paling benar. Demikian juga dalam komunitas lainnya seperti organisasi politik bahkan dilingkungan gereja sekalipun terjadi perpecahan karena adanya karakter-2 negatip diantara para anggota dalam melaksanakan interaksi, mencari kepentingan sendiri, mengangap diri dan kelompoknya paling benar bahkan cenderung bersifat otoriter, sehingga dalam kehidupan bersama yang bersifat harmonis tidak dapat terwujud bahkan terjadi perpecahan, disaharmonisasi, terjadi kubu-kubuan diantara jemaat. Mengutip Flp.2:5, Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus. Ayat ini berisikan perintah agar dalam menjalani kehidupan bersama, kita harus menghadiri karakter Kristus Yesus yaitu semua anggota-2 yang ada dalam komunitas tersebut harus memiliki karakter Yesus. Yesus memiliki sifat keilahian atau kekudusan, kasih, kesabaran, kelemah lembutan, rendah hati, mengampuni, menerima kekurangan orang lain, tidak mementingkan diri sendiri murah hati, dll. Jika kita secara pribadi masing-2 sudah memiliki karakter Yesus, maka kita dapat mewujudkan hidup bersama dalam suatu kumpulan tertentu yang penuh kedamaian, penuh sukacita, mudah mengampuni jika terjadi perselisihan, tidak mementingkan diri sendiri saling menghormati dengan mewujudkan sikap rendah hati, memliki kesabaran dalam relasi kehidupan bersama yang paling penting mampu menerima kelebihan dan kekurangan orang lain. Dengan menghadirkan karakter Yesus dalam hidup bersama maka sangat kecil terjadi perpecahan dalam kehidupan rumah tangga, persekutuan kerohanian, kelompok marga, kelompok sosial bahkan dalam gereja sekalipun. *Flp.2:2, “karena itu sempurnakanlah sukacitaku dengan ini: hendaklah kamu sehati sepikir, dalam satu kasih, satu jiwa, satu tujuan”.* *_Amin, TYM_*

 _*(Author: ropang)*_          


> _Selamat pagi dan selamat beraktifitas bagi kita semua sepajang hari ini, dalam penyertaan Tuhan kita Yesus Kristus, amin. Do the best in Jesus Christ and GBU_ _all._







Sesungguhnya Tidak Ada Orang Biasa

 Cara kita memperlakukan orang lain menunjukkan apakah kita memandang mereka serupa dan segambar dengan Allah atau tidak. C.S. 


Lewis menulis tentang ini dalam bukunya, The Weight of Glory: “Sesungguhnya tidak ada orang biasa,” katanya. “Tidak pernah kita bercakap-cakap dengan manusia fana semata-mata.” Lewis membayangkan tentang kekekalan, ketika kita akan menikmati hadirat Allah atau sebaliknya, terbuang dari-Nya untuk selamanya. 


Karena itu, ia mengingatkan, “Yang kita ajak bersenda gurau, bekerja sama, nikahi, rendahkan, dan manfaatkan adalah makhluk yang abadi—dampaknya adalah kengerian abadi atau kemuliaan kekal.”








Prakiraan Cuaca Tanggal 19 Juni Prov Kepulauan Riau

 

_*Selamat pagi dan*_

_*Selamat beraktivitas*_


Berikut kami sampaikan *Prakiraan Cuaca Kota Tanjungpinang dan Kab. Bintan* tanggal *19 Juni 2025* yang berlaku mulai pukul *07.00 WIB*.


🔖 *Kondisi Cuaca:*

     Pagi : Berawan☁

     Siang : Hujan Ringan🌦️

     Malam : Berawan☁

     Dini Hari : Berawan☁


     Ket:

     ☀ : Cerah

     ⛅ : Cerah Berawan

     ☁ : Berawan

     🌦️ : Hujan Ringan

     🌧 : Hujan Sedang - Lebat

     ⛈ : Hujan Ringan - Lebat + Petir

     

🔖 *Arah Angin Permukaan:*

       Timur Laut - Barat Daya

      *Kecepatan Angin:*

        05 - 30 km/jam


🔖 *Suhu Udara:*

     🌡️25 - 32 °C


🔖 *Kelembapan Udara:*

     💧72 - 97 %


🔖 *Titik Panas (Hotspot)*:

      _per tanggal 19-06-2025 jam 06.00 WIB dengan_

      _tingkat kepercayaan sedang - tinggi_

      _(sumber data BMKG dan LAPAN)_

    📍 Tanjungpinang : 0

    📍 Bintan : 0

                                     

🔖 *Ketinggian Gelombang Signifikan:*

      Perairan Tg. Pinang:

      🌊 0.1 s/d 1.0 m      

      Perairan Batam: 

      🌊 0.1 s/d 1.0 m

      Perairan Karimun: 

      🌊 0.1 s/d 1.0 m

      Perairan Bintan: 

      🌊 0.1 s/d 1.0 m

      Perairan Lingga: 

      🌊 0.1 s/d 1.0 m

      Perairan Anambas: 

      🌊 0.5 s/d 1.0 m

      Perairan Natuna:

      🌊 0.5 s/d 2.0 m


🔖 *Peringatan Dini:*

⚠️ Waspada potensi hujan dengan intensitas ringan - sedang yang dapat disertai dengan petir dan angin kencang pada siang hari yang bersifat lokal.


☔ *Prakirawan Stasiun Meteorologi RHF Tanjungpinang*

📞 0811 7786 091

🧾 https://www.bmkg.go.id/cuaca/prakiraan-cuaca.bmkg?kab=Tanjung_Pinang&Prov=Kep_Riau&AreaID=501371





















Prakiraan Cuaca Tanggal 19 Juni 2025 Prov Kepulauan Riau