H.O.R.A.S

Selamat Datang buat anda yang mengunjungi blog ini, Segala informasi dalam blog ini merupakan bantuan dari buku-buku, majalah, dan lain-lain
Semoga blog ini bermanfaat bagi anda ^^.


Kamis, 04 September 2025

Prakiraan Cuaca Tanggal 4 September Prov Kepulauan Riau


_*Selamat pagi dan*_

_*Selamat beraktivitas*_


Berikut kami sampaikan *Prakiraan Cuaca Kota Tanjungpinang dan Kab. Bintan* tanggal *04 September 2025* yang berlaku mulai pukul *07.00 WIB*.


πŸ”– *Kondisi Cuaca:*

     Pagi : Berawan☁

     Siang : Hujan Ringan🌦️

     Malam : Hujan Ringan🌦️

     Dini Hari : Hujan Ringan🌦️


     Ket:

     ☀ : Cerah

     ⛅ : Cerah Berawan

     ☁ : Berawan

     πŸŒ¦️ : Hujan Ringan

     πŸŒ§ : Hujan Sedang - Lebat

     ⛈ : Hujan Ringan - Lebat + Petir

     

πŸ”– *Arah Angin Permukaan:*

       Tenggara - Barat Daya

      *Kecepatan Angin:*

        05 - 30 km/jam


πŸ”– *Suhu Udara:*

     πŸŒ‘️24 - 30 °C


πŸ”– *Kelembapan Udara:*

     πŸ’§70 - 98 %


πŸ”– *Titik Panas (Hotspot)*:

      _per tanggal 04-09-2025 jam 06.00 WIB dengan_

      _tingkat kepercayaan sedang - tinggi_

      _(sumber data BMKG dan LAPAN)_

    πŸ“ Tanjungpinang : 0

    πŸ“ Bintan : 0

                                     

πŸ”– *Ketinggian Gelombang Signifikan:*

      Perairan Tg. Pinang:

      🌊 0.5 s/d 1.0 m      

      Perairan Batam: 

      🌊 0.5 s/d 1.0 m

      Perairan Karimun: 

      🌊 0.5 s/d 1.0 m

      Perairan Bintan: 

      🌊 0.5 s/d 1.0 m

      Perairan Lingga: 

      🌊 0.5 s/d 1.0 m

      Perairan Anambas: 

      🌊 0.5 s/d 1.0 m

      Perairan Natuna:

      🌊 0.5 s/d 1.0 m


πŸ”– *Peringatan Dini:*

⚠️ Waspad potensi pertumbuhan awan Cumulonimbus (Cb) yang dapat menyebabkan terjadinya hujan dengan intensitas ringan - sedang dan dapat disertai petir dan angin kencang pada siang dan malam hari.


☔ *Prakirawan Stasiun Meteorologi RHF Tanjungpinang*

πŸ“ž 0811 7786 091

🧾 https://www.bmkg.go.id/cuaca/prakiraan-cuaca.bmkg?kab=Tanjung_Pinang&Prov=Kep_Riau&AreaID=501371



















Prakiraan Cuaca Tanggal 4 September 2025 Prov Kepulauan Riau


In Ordinary Life

 πŸͺ·πŸ§šπŸͺ· 

In ordinary life we hardly realize that we receive a great deal more than we give, and that it is only with gratitude that life becomes rich.

               - D. Bonhoeffer -

                        πŸͺ·πŸ§šπŸͺ·

Dalam kehidupan sehari-hari kita hampir tidak menyadari bahwa kita menerima lebih banyak daripada yang kita berikan, dan hanya dengan rasa syukurlah hidup menjadi kaya.

               - D. Bonhoeffer -                

                        πŸͺ·πŸ§šπŸͺ·











Inilah Kasih Itu

 *KASIH YANG TERBESAR*


1 Yoh 4:10

*Inilah kasih itu: Bukan kita yg telah mengasihi Allah, ttp Allah yg telah mengasihi kita & yg telah mengutus Anak-Nya sbg pendamaian bagi dosa2 kita.*


Setelah manusia jatuh ke dalam dosa maka manusia tdk dpt lagi mengasihi Allah & mengasihi sesamanya spt apa yg Allah perintahkan. Maka Allah mengutus Anak-Nya, yg tidak berdosa, berkuasa mengampuni dosa & memulihkan kasih manusia kpd Allah & kasih kpd sesama di dalam Yesus Kristus Tuhan kita. 



_Safety Flight in Christ.πŸ•Š_











Efesus 6 : 18



_"Berdoalah setiap waktu di dalam Roh dan berjaga-jagalah di dalam doamu itu dengan permohonan yang tak putus-putusnya untuk segala orang Kudus"._

_Efesus 6:18 (TB)_









Berhasil Karna Sahabat

 *Tidak ada seorang pun yang berkekurangan di antara mereka.*

πŸ“– *KPR 4:34*


Enam orang sahabat membentuk sebuah klub renovasi rumah di Minneapolis, Minnesota. Mereka bertemu sebulan sekali pada hari Sabtu di rumah salah seorang dari mereka untuk mengerjakan proyek-proyek yang tidak dapat ditangani seorang diri. 


Setelah saling membantu selama 20 tahun, mereka mengaku bahwa kini ada suatu ikatan erat di antara mereka, seperti sebuah keluarga besar. Sebuah kelompok serupa dibentuk di Snohomish, Washington. Moto mereka adalah "Berhasil karena Sahabat". 


Perhatian kelompok-kelompok ini terhadap para sahabat mereka mengingatkan saya pada jemaat mula-mula (Kisah Para Rasul 4:32-37). Selama masa penganiayaan hebat terhadap orang-orang percaya, mereka sangat membutuhkan dukungan satu sama lain. 


Beberapa orang dengan sukarela menjual tanah atau rumah mereka kemudian membawa hasil penjualan itu kepada para rasul, dan "dibagi-bagikan kepada setiap orang sesuai dengan keperluannya" (ayat 35). Mereka "sehati" dan "segala sesuatu adalah kepunyaan mereka bersama" (ayat 32). 


Sebagai pengikut Kristus masa kini, kita pun perlu saling mendukung dan menguatkan secara rohani. Mungkin kita sedang bergumul tentang bagaimana kita akan melayani Tuhan, mencemaskan suatu masalah dalam pekerjaan, atau merasa tidak yakin dengan cara mendisiplinkan anak yang suka memberontak. Ini merupakan kesempatan yang baik untuk mendapatkan nasihat serta doa dari sesama orang kristiani. 


Melalui kasih, marilah kita saling melayani -- secara fisik maupun rohani -- di tengah keluarga Allah (Galatia 5:13)


✝️ *ORANG-ORANG KRISTIANI AKAN BERDIRI TEGUH JIKA MEREKA SALING BAHU-MEMBAHU*


✅ *BERHASIL KARENA SAHABAT*






Renungan Tiada yang Dapat Menghentikanku

 Santapan Harian

Tiada yang Dapat Menghentikanku! 

Lukas 13:31-35 


Orang-orang Farisi datang untuk memperingatkan Yesus terhadap bahaya yang akan menimpa-Nya karena Herodes akan membunuh Dia (31). Apa pun motivasi yang dimiliki oleh orang-orang Farisi itu, kita tidak tahu. Namun, Yesus menjawab mereka untuk menyampaikan kepada Herodes bahwa Ia akan tetap melakukan pekerjaan yang telah ditugaskan oleh Bapa sampai selesai pada waktu-Nya (32). Yesus akan melanjutkan perjalanan-Nya menuju Yerusalem untuk menggenapi nubuat Allah melalui para nabi.


Yesus menegaskan bahwa Ia adalah seorang nabi yang menyampaikan maksud Allah kepada manusia. Tidak semestinya nabi dibunuh di luar kota Yerusalem (33). Bagi Yesus kematian bukanlah sesuatu yang harus dihindari, tetapi menjadi titik balik dalam pelayanan-Nya. Penegasan bahwa Ia adalah seorang nabi menunjukkan bahwa Ia hadir menyampaikan kehendak Allah bagi mereka.


Kemudian, Yesus memperingatkan bangsa Yahudi dengan menyebut nama kota yang mewakilinya, yaitu kota Yerusalem. Dengan gaya yang mengingatkan kepada para nabi, Yesus menegaskan bahwa penghakiman untuk Yerusalem tidak dapat dihindari karena bangsa ini telah membunuh nabi-nabi dan melempari dengan batu orang-orang yang diutus kepada mereka (34).


Sama seperti Yesus, tantangan dan rintangan yang menghadang tidaklah menciutkan nyali untuk tetap menjalankan apa yang Allah kehendaki. Dalam melakukan pelayanan, orang percaya memahami perlunya sikap hati hanya untuk menyenangkan Allah. Orang-orang percaya menghadapi tantangan, rintangan, ancaman, dan penderitaan yang datang silih berganti, tetapi hal tersebut justru menjadi bahan bakar yang mengobarkan api yang tak kunjung padam untuk memberitakan kasih Tuhan yang besar bagi dunia yang berada dalam kegelapan.


Apa pun yang mencoba menghentikan Anda, jangan pernah gentar! Yesus Kristus, Tuhan dan Raja yang kita layani, juga pernah mengalami hal serupa. Jika Sang Guru Agung pernah mengalaminya, kita sebagai murid pasti akan mengikuti jejak-Nya. [PMS]