*Hope in Various Conditions*
[Pengharapan Dalam Berbagai Kondisi]
*Yesaya 46:4,* _"Sampai masa tuamu Aku tetap Dia dan sampai masa putih rambutmu Aku menggendong kamu. Aku telah melakukannya dan mau menanggung kamu terus; Aku mau memikul kamu dan menyelamatkan kamu"._
Ayat diatas merupakan pesan nabi Yesaya bagi umat Israel untuk menghibur dan memberikan harapan kepada umat Israel dalam situasi sulit. Konteksnya adalah umat pilihan Tuhan sedang mengalami berbagai kesulitan, serta adanya penindasan bangsa asing dan pengalaman terasing. Pesan diatas merupakan bagian penghiburan kepada umat Israel, di mana Allah menyatakan kesetiaan-Nya kepada mereka. Dan Allah menegaskan bahwa Dia adalah Allah yang setia dan tidak berubah. Dia juga berjanji akan selalu ada bersama umat-Nya, bahkan sampai masa tua atau saat mereka memasuki usia lanjut dengan rambut yang memutih. Lalu Allah berjanji untuk tetap menggendong serta merawat umat-Nya, dan menjadikan untuk memikul beban mereka. Hal ini merupakan janji Allah bagi umat-Nya bahwa Dia akan selalu ada, menjaga, dan menyelamatkan mereka, bahkan di tengah kondisi kesulitan hingga masa tua. Ayat diatas merupakan salah satu contoh dari pesan penghiburan atau pengharapan yang terdapat dalam kitab Yesaya. Dimana Allah menegaskan akan janji kesetiaan-Nya kepada umat-Nya, walaupun mereka mengalami kesulitan dan penderitaan.
Dari tulisan nabi Yesaya menawarkan beberapa hal yang dapat direnungkan dan dipetik sebagai sumber inspirasi serta kekuatan, yakni: kesetiaan Allah, kasih dan perhatian Allah, janji perlindungan dan penyelamatan, serta menghargai kebijaksanaan dalam penuaan. Jadi dengan merenungkan pernyataan diatas, maka kita dapat menemukan kekuatan, ketenangan, dan harapan dalam iman kita kepada Allah. Oleh sebab itu, hal ini menjadi pengingat bahwa Allah merupakan sahabat yang setia, pelindung, dan penyelamat kita sepanjang hidup, bahkan saat kita menghadapi masa tua atau perubahan dalam hidup ini. Pada sisi lainnya dimana sehari lewat sehari, sebulan lewat sebulan, setahun lewat satu tahun, terus berganti, dan kita akan semakin bertambah tua adanya. Namun tepat ada pengharapan dmasa sulit atau kriris. Bila kita berkata sejujurnya, dimana umumnya manusia tidak suka mengakui akan hal tersebut, oleh sebab kita hidup pada jaman yang mengingini kemudaan yang terus berusaha untuk kita raih.
Namun mohon maaf bahwa setiap orang pada akhirnya akan sampai pada usia berpuluh-puluh tahun yang banyak dan terus berlanjut adanya. Dan barangkali bagi sebahagian orang, dengan datangnya masa tua bisa jadi menjadi masa yang menakutkan adanya. Lalu bagaimana dengan hidup kita? Dan bagaimana kita akan memaknai masa tua dan menghadapinya? Sesungguhnya memang usia akan semakin bertambah dan tubuh semakin lemah, namun Alkitab menyampaikan kepada kita bahwa masa tua bisa menjadi masa, tetapi peecayalah bahwa ada kekuatan yang baru bagi kita yang percaya. Jelas nabi Yesaya menyampaikan akan janji Allah bahwa semakin berubannya rambut kita tidak sedikit pun Dia mengurangi kesetiaan-Nya untuk terus menggendong atau menyertai kita. Jadi dengan memercayai janji Allah akan membuat kita semakin optimis dalam menghadapi masa depan. Maka melalui penyertaan-Nya akan meyakinkan kita bahwa Dia masih menyediakan waktu bagi kita untuk menghasilkan hal-hal terbaik bersama dengan kekuatan kuasa-Nya. Sebagai suatu pertanyaan untuk kita adalah apakah kita pernah memikirkan bahwa sekalipun kita menjadi tua, namun masa tersebut akan menjadi masa-masa penuh sukacita untuk kita ? Jadi patut untuk diingat, bahwa ketika usia makin bertambah dan kekuatan makin melemah, namun ALLAH tetap melimpahkan kekuatan-Nya, supaya kekuatan-Nya dapat membuat kita berbuah banyak, menjadi beekat walau berada dimasa senja. Tuhan Yesus meoling serta memberkati kita semua. Dalam suatu pernyataan dinyatakan, _"Tuhan telah berjanji tidak akan meninggalkan umat-Nya. Jadi, kamu harus terus memiliki pengharapan di dalam diri, dalam situasi apa pun"._
*SEMANGAT PAGI & TETAP SEMANGAT*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar