H.O.R.A.S

Selamat Datang buat anda yang mengunjungi blog ini, Segala informasi dalam blog ini merupakan bantuan dari buku-buku, majalah, dan lain-lain
Semoga blog ini bermanfaat bagi anda ^^.


Kamis, 01 Mei 2025

Mendengar Mengajar

 *Listening to Teaching*

[Memasang Telinga Untuk Pengajaran]


*Mazmur 78:1,* _"Nyanyian pengajaran Asaf. Pasanglah telinga untuk pengajaranku, hai bangsaku, sendengkanlah telingamu kepada ucapan mulutku"._ Bahasa aslinya Ibrani, 

"מַשְׂכִּיל לְאָסָף הַאֲזִינוּ עַמִּי תוֹרָתִי הַטּוּ אׇזְנְכֶם לְאִמְרֵי פִי"


Dari ayat Alkitab ini merupakan seruan dari Asaf kepada bangsa Israel untuk memperhatikan dan memahami pengajaran yang akan disampaikan. Dimana Asaf meminta mereka untuk memasang telinga dan menyendengkan telinga mereka kepada ucapan mulutnya. Di dalamnya ada kata "הַאֲזִינוּ" (ha'azinú) berarti _"pasanglah telinga,_" hal ini menunjukkan akan pentingnya memperhatikan dengan seksama. Lalu ada kata "תוֹרָתִי" (torati) berarti _"pengajaranku," yang menunjukkan bahwa Asaf akan menyampaikan pengajaran yang penting.


Bagi kita dalam kehidupan dalam kehidupan sehari-hari dapat dilakukan dengan: memperhatikan dengan seksama pengajaran yang disampaikan oleh guru, pastor/pendeta, atau pemimpin. Lalu kita menghargai firman Tuhan serta memahami akan pentingnya mempelajari dan mengamalkan firman-Nya. Dan penting untuk belajar dari pengalaman orang lain serta memahami pelajaran yang dapat diambil dari pengalaman tersebut. Maka kita dengan memahami dan mengamalkan Mazmur 78:1, kita akan dapat memperkuat iman kita serta membangun hubungan yang lebih dekat dengan Tuhan. Kita juga akan dapat menjadi lebih bijak dan memahami akan pentingnya memperhatikan pengajaran yang disampaikan. Realitanya, bagi manusia secara umum, mendengar dan meneruskan apa yang didengar telah menjadi hal biasa, telah menjadi makanan sehari-hari adanya. 


Tentu setiap hari terdapat begitu banyak hal yang dapat kita dengar ataupun ucapkan, yang akan mewarnai hidup kita bukan? Kesemuanya hal itu merupakan pilihan bagi kita untuk menentukan dengan apakah kita akan mewarnai hidup kita. Dari Mazmur ini merupakan catatan yang luar biasa dari generasi ke generasi, yang mengarahkan telinga dan mulut Israel terhadap ajaran- ajaran Tuhan. Dalam mazmur ini Israel diingatkan untuk mempertahankan Taurat Tuhan, serta tidak melupakan perbuatan-Nya, tidak memberontak terhadap-Nya. Jadi mereka diperingatkan untuk tidak mengulangi perbuatan nenek moyang mereka yang telah memberontak dan mengeraskan hati di padang gurun, sehingga Allah membinasakan mereka. Asaf memanggil Israel untuk mendengar pengajarannya dan terus mengajarkannya kepada generasi yang akan datang. Hal ini direncanakan Tuhan agar Israel dapat mempercayai Dia serta mematuhi perintah-perintah yang diberikan-Nya, sehingga Israel tidak jatuh ke dalam ketidakpercayaan maupun pemberontakan seperti nenek moyang mereka. Mari dalam menjalani hari-hari ini, termasuk hari yang baru dengan menyiapkan diri untuk menjadi alat ditangan Tuhan serta dipakai-Nya. David Livingstone menyatakan, _"Pengajaran Tuhan adalah sumber kehidupan dan kekuatan bagi kita"._ 


*SEMANGAT PAGI & TETAP SEMANGAT*








2 komentar:

  1. Pengajaran Tuhan adalah sumber kehidupan dan kekuatan bagi kita.

    BalasHapus
  2. Mazmur 78:1,* _"Nyanyian pengajaran Asaf. Pasanglah telinga untuk pengajaranku, hai bangsaku, sendengkanlah telingamu kepada ucapan mulutku".

    BalasHapus