H.O.R.A.S

Selamat Datang buat anda yang mengunjungi blog ini, Segala informasi dalam blog ini merupakan bantuan dari buku-buku, majalah, dan lain-lain
Semoga blog ini bermanfaat bagi anda ^^.


Selasa, 08 Januari 2013

Resensi Buku Amazing About Grace


WHAT’S SO AMAZING ABOUT GRACE ?

I . Biodata Peresensi
Nama                                 : Lensi Mian Sinaga
Jenis Kelamin                    : Perempuan
No . Hp                              : 081275158705
Pekerjaan / Pendidikan      : Mahasiswa / S1 Universitas Sumatera Utara
                                             Fakultas Pertanian
Pelayanan                          : UKM KMK UP FP
Alamat Email                     : lensisinaga@ymail.com
Alamat FB                         : lensisinaga@ymail.com

II. Buku yang Diresensi
Judul Buku                        :  Keajaiban Kasih Karunia
Penulis Buku                     : Philip Yancey
Penerbit                             : INTERAKSARA (Professional Books)
Tahun terbit                       : 1999
Alih Bahasa                       : Esther S. Mandjani
Ketebalan                          : 338 Halaman + Cover   

RESENSI BUKU
Bila kita membaca buku ini terdapat 4 bagian dan masing-masing judul sangat membantu pembaca (khususnya saya) untuk memahami kasih karunia, objek kasih karunia, pengampunan, dan lensa tindakan kasih karunia. Setiap bagian cerita memiliki keunikan dalam menyampaikan makna kasih karunia.
            Bagian I apabila kita membacanya, dunia bisa melakukan apa saja sama baiknya atau bahkan lebih baik daripada gereja. tetapi dunia tidak bisa menawarkan kasih karunia. Hadiah yang menghabiskan segalanya bagi sang pemberi dan cuma-cuma bagi sang penerima diajarkan pada bagian ini. Tetapi dalam kebodohan dan kerabunan, kita membayangkan kasih karunia tersebut terbatas, tapi bagian ini memberikan saran agar mata kita terbuka, melihat dan menyadari, menantikan dengan kepercayaan dan mensyukuri segala sesuatunya.
Kasih karunia diberikan Cuma-Cuma pada orang-orang yang tidak layak menerimanya, dan kita adalah salah satunya. Ini merupakan keajaiban kasih karunia tersebut.  Kasih karunia ada dimana-mana , seperti lensa yang tidak disadari kebenarannya. Dengan demikian Allah adalah segala kasih karunia, dan kasih karunia tidak dapat dibatasi oleh apapun.

Bagian II dari buku ini mengajarkan pengampunan, pengampunan harus diajarkan dan dapat dilatih “Pengampunan bukan tindakan sesekali, itu adalah sikap permanen”, pengampunan yang kita peroleh adalah hadiah dari Tuhan yang sangat besar. Satu-satunya harapan untuk masa depan terdapat dalam sikap bersedia memaafkan orang-orang, menaklukkan musuh terbesar dalam diri kita. Penulis menguraikan bahwa kasih karunia tidak menyetujui dosa, tapi menghargai pendosa. Pernyataan ini juga menyatakan keajaiban kasih karunia. Bagian buku ini mengajak kita untuk semakin rendah hati. Penulis juga mengguncang adat kebiasaan kita dengan kegigihannya untuk mendekati orang berdosa dan menyentuh mereka dengan belas kasih dan harapan. Tuhan juga mengajari kita bagaimana merespon. Pada setiap cerita buku ini, penulis menceritakan gambaran nyata yang menggugah tentang kekuatan kasih karunia yang bisa mengubah kehidupan.

Bagian III dari buku ini menjelaskan perbuatan-perbuatan yang sangat mengerikan dan menyedihkan. Setiap tindakan yang sudah sangat menyimpang dan tidak taat pada kehendak Tuhan, melahirkan suara hati pada pelaku bahwa dia tidak layak untuk mendapat belas kasihan, tidak ada pengampunan, jauh dari kasih, dan masih banyak lagi perasaan seseorang yang dilingkupi oleh rasa bersalah. Ketika memahami dan memperoleh kasih pengampunan tersebut, pribadi tersebut merasakan kehadirat Tuhan sang penyedia kasih karunia, tetapi sering pribadi kita mengeraskan hati. Tindakan kasih pengampunan merupakan salah satu keajaiban kasih karunia. Oleh karena itu, jadilah motivator diri sendiri agar tetap semangat untuk mengampuni, kisah dalam bagian cerita ini adalah pada pribadi kita yang sudah dicukupkan Tuhan untuk berbagi dengan yang lain.

Bagian IV buku ini mengajarkan bahwa betapa kita penting untuk menunjukkan kepedulian, apakah pribadi kita selalu marah ketika kita memliki telinga tetapi kita dikatakan tuli. Ada dua telinga yang diciptakan Tuhan kepada kita, tetapi dunia ini mengarah kepada pribadi kita yang tidak mendengar suara mereka yang membutuhkan kasih karunia, bukan hanya manusia, makhluk hidup juga. Bagian buku ini mengingatkan kita kembali akan gravitasi kasih karunia berjatuhan atas kita. Kita merasakan dan mengalaminya, mengalami masa penderitaan, kesedihan, suka, duka, tidak sadar, dan mencoba menghindari berbuat kasih. Dalam buku ini diceritakan bagaimana Tuhan memberikan hikmat dan kebijaksanaan untuk tindakan sebagai bukti respon kita. Cobalah untuk tetap semangat dalam menyampaikan kasih karunia kepada teman-teman kita, sesama kita, yang kita kasihi bahwa semua perbuatan yang kita kerjakan harus diawali dengan kasih dan ketulusan.

III. Keunggulan dan kelemahan buku (Penilaian atas buku)
Isi buku : Saya sangat menyukai membaca buku yang berbentuk cerita dan isinya mengagumkan. Kelemahan dalam buku ini terdapat pada tinjauan bahasa, menurut saya masih terdapat tinjauan bahasa yang masih kurang dipahami disebabkan penyusunan kata demi kata kurang tepat dan untuk memahaminya kita harus membaca kalimat atau paragrap berikutnya. Jadi kita tidak bisa mengambil inti-inti sari buku ini jikalau tidak membaca satu bab itu sampai selesai dan bahkan diperlukan membaca sampai dua kali. Buku ini tulisan atau ukuran hurufnya sangat besar sehingga bisa dibaca bahkan menarik hati setiap pembaca baik dari kalangan muda hingga tua.

Cover : Cover dapat kita lihat judulnya yang sangat besar terdiri dari nama penulis, judul buku, dan terjemahan buku dalam bahasa inggris, dan judul sangat sederhana. Jikalau saya simpulkan gambar cover buku terlihat ada sebuah kertas yang terkoyak pada bagian tengah dan menampilkan didalamnya sebuah lapangan hijau dengan satu pohon ditengah, pohon tersebut besar, keadaan sore hari yag tenang, kasih karunia tetap melingkupi pertumbuhan pohon tersebut sehingga tumbuh dengan suburnya dan sangat tenang.

Cara memaparkan ide pokok : Ide yang disampaikan sudah sangat baik dan mudah dipahami, setiap cerita dijelaskan bagian-bagian ide pokok kasih karunia dan keajaiban kasih tersebut sehingga mudah dimengerti dan bisa mengambil kesimpulan. Dalam menyampaikan ide pokok dilakukan dalam bentuk cerita sehingga mudah dipahami setiap pembaca, setiap cerita mengungkapkan isi-isi keajaiban kasih karunia (sesuai dengan judul buku). Setiap cerita yang dikutip merupakan cerita yang masuk akal dan nyata dalam kehidupan pribadi manusia. Ide pokok yang disampaikan sangat bagus dan setiap pemilihan judul sudah baik, inti ide – ide pokok sangat baik dan mudah dimengerti. Mari kita bersama-sama melihat dan membaca isi buku dari bab ke bab, banyak hal yang ingin disampaikan penulis kepada kita dan juga seperti menantang pribadi kita untuk berbuat (jadilah Jawaban) yang sesuai dengan kehendak Tuhan

Manfaat bagi pembaca : bagi saya buku ini sangat bermanfaat dibaca terkhusus buat kita yang belum mengerti bagaimana objek dan keajaiban kasih karunia yang diberikan oleh Tuhan dalam pribadi kita dan sesama. Baik itu dari keselamatan, pengampunan dan masih banyak lagi kasih karunia yang dapat kita baca dari buku ini sehingga kita semakin mampu dan paham bukan lagi karena oleh logika atau keinginan daging kita melainkan Kasih Karunia yang diberikan oleh Tuhan.

Terima kasih J

Bless To be Blessed

Tidak ada komentar:

Posting Komentar