WHAT’S SO AMAZING ABOUT GRACE ?
I . Biodata Peresensi
Nama
: Lensi
Mian Sinaga
Jenis
Kelamin : Perempuan
No
. Hp :
081275158705
Pekerjaan
/ Pendidikan : Mahasiswa / S1
Universitas Sumatera Utara
Fakultas
Pertanian
Pelayanan
: UKM KMK UP FP
Alamat
Email : lensisinaga@ymail.com
Alamat
FB :
lensisinaga@ymail.com
II. Buku yang Diresensi
Judul
Buku : Keajaiban Kasih Karunia
Penulis Buku : Philip Yancey
Penerbit
: INTERAKSARA
(Professional Books)
Tahun
terbit :
1999
Alih
Bahasa : Esther S.
Mandjani
Ketebalan
: 338 Halaman +
Cover
RESENSI BUKU
Bila kita membaca buku ini terdapat 4 bagian dan masing-masing judul
sangat membantu pembaca (khususnya saya) untuk memahami kasih karunia, objek
kasih karunia, pengampunan, dan lensa tindakan kasih karunia. Setiap bagian
cerita memiliki keunikan dalam menyampaikan makna kasih karunia.
Bagian I apabila kita membacanya,
dunia bisa melakukan apa saja sama baiknya atau bahkan lebih baik daripada
gereja. tetapi dunia tidak bisa menawarkan kasih karunia. Hadiah yang
menghabiskan segalanya bagi sang pemberi dan cuma-cuma bagi sang penerima
diajarkan pada bagian ini. Tetapi dalam kebodohan dan kerabunan, kita
membayangkan kasih karunia tersebut terbatas, tapi bagian ini memberikan saran
agar mata kita terbuka, melihat dan menyadari, menantikan dengan kepercayaan
dan mensyukuri segala sesuatunya.
Kasih karunia diberikan Cuma-Cuma pada orang-orang yang tidak
layak menerimanya, dan kita adalah salah satunya. Ini merupakan keajaiban kasih
karunia tersebut. Kasih karunia ada
dimana-mana , seperti lensa yang tidak disadari kebenarannya. Dengan demikian
Allah adalah segala kasih karunia, dan kasih
karunia tidak dapat dibatasi oleh apapun.
Bagian II dari buku ini mengajarkan pengampunan, pengampunan harus
diajarkan dan dapat dilatih “Pengampunan bukan tindakan sesekali, itu adalah
sikap permanen”, pengampunan yang kita peroleh adalah hadiah dari Tuhan yang
sangat besar. Satu-satunya harapan untuk masa depan terdapat dalam sikap
bersedia memaafkan orang-orang, menaklukkan musuh terbesar dalam diri kita.
Penulis menguraikan bahwa kasih karunia
tidak menyetujui dosa, tapi menghargai pendosa. Pernyataan ini juga
menyatakan keajaiban kasih karunia. Bagian buku ini mengajak kita untuk semakin
rendah hati. Penulis juga mengguncang adat kebiasaan kita dengan kegigihannya
untuk mendekati orang berdosa dan menyentuh mereka dengan belas kasih dan
harapan. Tuhan juga mengajari kita bagaimana merespon. Pada setiap cerita buku
ini, penulis menceritakan gambaran nyata yang menggugah tentang kekuatan kasih
karunia yang bisa mengubah kehidupan.
Bagian III dari buku ini menjelaskan perbuatan-perbuatan yang sangat
mengerikan dan menyedihkan. Setiap tindakan yang sudah sangat menyimpang dan
tidak taat pada kehendak Tuhan, melahirkan suara hati pada pelaku bahwa dia
tidak layak untuk mendapat belas kasihan, tidak ada pengampunan, jauh dari
kasih, dan masih banyak lagi perasaan seseorang yang dilingkupi oleh rasa
bersalah. Ketika memahami dan memperoleh kasih pengampunan tersebut, pribadi
tersebut merasakan kehadirat Tuhan sang
penyedia kasih karunia, tetapi sering pribadi kita mengeraskan hati. Tindakan
kasih pengampunan merupakan salah satu keajaiban kasih karunia. Oleh karena
itu, jadilah motivator diri sendiri agar tetap semangat untuk mengampuni, kisah dalam bagian cerita ini adalah
pada pribadi kita yang sudah dicukupkan Tuhan untuk berbagi dengan yang lain.
Bagian IV buku ini mengajarkan bahwa betapa kita penting untuk
menunjukkan kepedulian, apakah pribadi kita selalu marah ketika kita memliki
telinga tetapi kita dikatakan tuli. Ada dua telinga yang diciptakan Tuhan
kepada kita, tetapi dunia ini mengarah kepada pribadi kita yang tidak mendengar
suara mereka yang membutuhkan kasih karunia, bukan hanya manusia, makhluk hidup
juga. Bagian buku ini mengingatkan kita kembali akan gravitasi kasih karunia berjatuhan atas kita. Kita merasakan dan
mengalaminya, mengalami masa penderitaan, kesedihan, suka, duka, tidak sadar,
dan mencoba menghindari berbuat kasih. Dalam buku ini diceritakan bagaimana
Tuhan memberikan hikmat dan kebijaksanaan untuk tindakan sebagai bukti respon kita. Cobalah untuk tetap semangat
dalam menyampaikan kasih karunia kepada teman-teman kita, sesama kita, yang
kita kasihi bahwa semua perbuatan yang kita kerjakan harus diawali dengan kasih
dan ketulusan.
III. Keunggulan dan kelemahan buku
(Penilaian atas buku)
Isi buku : Saya
sangat menyukai membaca buku yang berbentuk cerita dan isinya mengagumkan.
Kelemahan dalam buku ini terdapat pada tinjauan bahasa, menurut saya masih
terdapat tinjauan bahasa yang masih kurang dipahami disebabkan penyusunan kata
demi kata kurang tepat dan untuk memahaminya kita harus membaca kalimat atau
paragrap berikutnya. Jadi kita tidak bisa mengambil inti-inti sari buku ini
jikalau tidak membaca satu bab itu sampai selesai dan bahkan diperlukan membaca
sampai dua kali. Buku ini tulisan atau ukuran hurufnya sangat besar sehingga
bisa dibaca bahkan menarik hati setiap pembaca baik dari kalangan muda hingga
tua.
Cover : Cover
dapat kita lihat judulnya yang sangat besar terdiri dari nama penulis, judul
buku, dan terjemahan buku dalam bahasa inggris, dan judul sangat sederhana.
Jikalau saya simpulkan gambar cover buku terlihat ada sebuah kertas yang
terkoyak pada bagian tengah dan menampilkan didalamnya sebuah lapangan hijau
dengan satu pohon ditengah, pohon tersebut besar, keadaan sore hari yag tenang,
kasih karunia tetap melingkupi pertumbuhan pohon tersebut sehingga tumbuh
dengan suburnya dan sangat tenang.
Cara memaparkan
ide pokok : Ide yang disampaikan sudah sangat baik dan mudah dipahami, setiap
cerita dijelaskan bagian-bagian ide pokok kasih karunia dan keajaiban kasih
tersebut sehingga mudah dimengerti dan bisa mengambil kesimpulan. Dalam
menyampaikan ide pokok dilakukan dalam bentuk cerita sehingga mudah dipahami
setiap pembaca, setiap cerita mengungkapkan isi-isi keajaiban kasih karunia
(sesuai dengan judul buku). Setiap cerita yang dikutip merupakan cerita yang
masuk akal dan nyata dalam kehidupan pribadi manusia. Ide pokok yang
disampaikan sangat bagus dan setiap pemilihan judul sudah baik, inti ide – ide
pokok sangat baik dan mudah dimengerti. Mari kita bersama-sama melihat dan
membaca isi buku dari bab ke bab, banyak hal yang ingin disampaikan penulis
kepada kita dan juga seperti menantang pribadi kita untuk berbuat (jadilah
Jawaban) yang sesuai dengan kehendak Tuhan
Manfaat bagi
pembaca : bagi saya buku ini sangat bermanfaat dibaca terkhusus buat kita yang
belum mengerti bagaimana objek dan keajaiban kasih karunia yang diberikan oleh
Tuhan dalam pribadi kita dan sesama. Baik itu dari keselamatan, pengampunan dan
masih banyak lagi kasih karunia yang dapat kita baca dari buku ini sehingga
kita semakin mampu dan paham bukan lagi karena oleh logika atau keinginan
daging kita melainkan Kasih Karunia yang diberikan oleh Tuhan.
Terima kasih J
Bless To be
Blessed
Tidak ada komentar:
Posting Komentar