H.O.R.A.S

Selamat Datang buat anda yang mengunjungi blog ini, Segala informasi dalam blog ini merupakan bantuan dari buku-buku, majalah, dan lain-lain
Semoga blog ini bermanfaat bagi anda ^^.


Minggu, 18 Oktober 2020

Penyertaan dan sukacita

 ADA PENYERTAAN DAN SUKACITA SEMPURNA KETIKA HIDUP MEMULIAKAN TUHAN


Dan Tuhan akan melepaskan aku dari setiap usaha yang jahat. Dia akan menyelamatkan aku, sehingga aku masuk ke dalam Kerajaan-Nya di sorga. Bagi-Nyalah kemuliaan selama-lamanya! Amin.

2 Timotius 4:18 (TB) 


Rasul Paulus meyakini dan menyaksikan bahwa Tuhan akan melepaskannya dari setiap usaha yang jahat. Allah yang akan menyelamatkannya supaya pada akhirnya dia dapat masuk ke dalam Kerajaan Allah di surga. Bahwa segala sesuatu hanya bagi kemuliaan Allah saja. 


Demikian juga kita di hadapan Allah, ketika kita menyerahkan hidup bagi pekerjaan Allah, untuk dipakaiNya demi kemuliaan namaNya, Dia akan selalu memberkati dan menyertai kita. Maksudnya disini bukanlah setiap kita akan hidup aman lancar tanpa marabahaya. Melepaskan kita dari yang jahat adalah bahwa ketika kita memberikan diri bagi pekerjaan pelayananNya saja pun merupakan suatu kekuatan dan sukacita bagi kita. Karena berarti kita sudah ada di dalam kasih karuniaNya. Masuk dalam rencana besar penyelamatan Allah bagi dunia milikNya ini.


Menjadi anak-anak Allah, tidak akan menjamin hidup kita senantiasa lepas dari bahaya dunia ini. Tidak akan membuat kita lepas dari sakit penyakit. Bahkan tidak akan membebaskan kita dari kematian. Namun Allah memastikan dan menjamin penyertaan, kuasa dan RohNya senantiasa hidup di dalam kehidupan kita. Apapun yang kita alami, seburuk apapun itu, ada Allah yang memegang skenarionya. Kita yang harus berjuang melawan diri kita sendiri, memaksanya untuk selalu tunduk kepada kehendak Allah bagi kita. Kita harus terus berjuang menghidupi iman kita setiap harinya agar tetap dalam jalur tujuan semula kita diciptakan yaitu untuk memuliakan namaNya saja.


Kiranya Allah terus menguatkan kita dan mengingatkan kita dalam kelemahan kita akan apa arti keberadaan hidup kita di dunia ini. Semata-mata bukan untuk kepentingan kita atau keluarga kita sendiri. Kita ada di sini hanya bagi kemuliaan nama Tuhan. Yesus Kristus menjadi manusia dan berkorban sampai mati bagi kita pun supaya kita yang najis oleh dosa bisa kembali kepada tujuan awal itu, hidup bagi kemuliaan namaNya di muka bumi ini. Menjadi motivasi kuat dalam kita untuk hidup memberi diri melayani Tuhan. Bukan hanya di gereja atau komunitas-komunitas persekutuan, tapi pelayanan berarti di mana saja kita Tuhan tempatkan. Hidup kita harus selalu berdaya guna membawa banyak jiwa kembali kepada Allah, Sang Pemilik Hidup.

Terpujilah nama Tuhan selama-lamanya. Amin.


#erbs061020

Tidak ada komentar:

Posting Komentar