H.O.R.A.S

Selamat Datang buat anda yang mengunjungi blog ini, Segala informasi dalam blog ini merupakan bantuan dari buku-buku, majalah, dan lain-lain
Semoga blog ini bermanfaat bagi anda ^^.


Senin, 27 Februari 2023

Renungan Doa dan Dosa

 



DOA DAN DOSA

Amos 7:1-6 (Tgl 25 Februari 2023, Sabtu)

  “Doa tidak akan mengubah Tuhan, tapi doa akan mengubah orang yang berdoa itu,” Demikian kata filsuf Denmark, Soren Kierkegaard. Sebuah pernyataan yang cukup tepat. Doa bukanlah cara untuk mengubah Tuhan. Yesus pun memberi teladan doa dengan ucapan “Jadilah sesuai dengan kehendakMu”. Ini hal penting yang harus kita pahami sebelum berdoa.

  Namun, di Alkitab nyatanya juga ada kisah bagaimana doa mengubah Tuhan ! Bahkan bukan hanya satu kali, melainkan dua kali. Tuhan bicara kepada Amos melalui beberapa penglihatan. Yang pertama adalah penglihatan belalang yang memakan habis tumbuh-tumbuhan di tanah. Ini adalah gambaran bahwa Tuhan akan menghukum Israel dengan mengguncang perekonomian mereka. Sementara penglihatan kedua adalah api yang menghanguskan segalanya. Ini adalah gambaran hukum yang lebih berat, yaitu penghancuran dan pemurnian karena kejahatan Israel. Tapi, Amos memohon pada Tuhan agar tidak melakukan dua hukuman tersebut karena bangsa Israel tidak akan kuat. Di dua kali kesempatan ini, kitapun membaca bahwa Tuhan pun membatalkan kedua hukuman itu.

  Menariknya, Amos ini berasal dari Tekoa, sebuah wilayah di Yehuda. Sementara hukuman itu diberikan kepada kerajaan Israel Utara yang di beberapa kesempatan bertentangan dengan Yehuda. Meski demikian, hal itu tak menghalangi Amos berdoa memberikan pembelaan terhadap mereka di hadapan Tuhan. Sudah saatnya kita menjadikan kejatuhan dan kebiasaan dosa yang masih dilakukan oleh banyak orang Kristen sebagai bagian dari topik doa kita. Jangan sampai kita menutup mata atau hanya berpikir, yang penting saya sendiri tidak jatuh, titik.

 Doa Amos bahkan berhasil dua kali membuat Tuhan mengurungkan hukumanNya, meski kemudian, karena kebebalan Israel, hukuman Tuhan pun tak bisa terelakkan lagi. Lihatlah bagaimana nyatanya masih banyak orang di sekitar kita, bahkan yang dekat dengan kita, masih terus hidup dalam dosa. Jadikan mereka sebagai bagian dari pergumulan doa kita. (Arie)

 

 

“Maka menyesallah TUHAN karena hal itu. “itu tidak akan terjadi” Firman TUHAN (Amos 7:3)”

 

 

Jika kita percaya doa bisa membawa perubahan, kenapa kita tidak berdoa untuk mereka yang masih hidup dalam dosa ?

 







Tidak ada komentar:

Posting Komentar