Berbagi renungan dari bahan Santapan Harian (Scripture Union Indonesia) 2 Kor. 8: 1-15
Selagi dicobai dengan berat dalam pelbagai penderitaan, sukacita mereka meluap dan meskipun mereka sangat miskin, namun mereka kaya dalam kemurahan (2).
Apa yg dikatakan Paulus dlm FT ini?
1) Paulus mendorong Jemaat Korintus utk berbagi kasih kpd org lain dgn menceritakan jemaat di Makedonia yg sdg didera masalah berat & miskin, namun semangat mendukung pelayanan sebagai contoh.
Mungkin sama dgn zaman ini, jemaat Korintus juga merasa belum layak utk menolong jemaat lain. Mrk barangkali justru merasa masih perlu dibantu, krn mrk banyak kesulitan, pergumulan & masalah.
Bila pola fikir kita spt ini, mk kita juga akan sulit sekali utk membantu orang lain. Justru kita yg merasa layak utk dibantu oleh org lain. Karena menurut kita yg layak utk membantu itu yg kaya, yg sehat, yg tdk ada masalah.
Jd kita mesti melihat & meneladani jemaat Makedonia yg miskin & banyak masalah, namun banyak membantu org ini, karena kita sdh percaya & beriman kpd Yesus.
2) Jemaat Makedonia membantu pelayanan dgn memberikan diri mrk, tenaga mrk & uang mrk.
Bentuk bantuan yg diberikan jemaat Makedonia melebihi harapan Paulus, krn mereka memberi bantuan yg sgt komplit, yaitu diri, tenaga & uang mrk.
Jadi bantuan yg kita berikan itu, bisa berupa hidup kita, tenaga kita, uang kita & doa kita yg membuat org lain terbantu. Untuk itu, kitalah yg tahu apa bentuk bantuan apa yg bisa kita berikan kpd org lain yg membutuhkannya.
3) Paulus rindu jemaat Korintus meneladani jemaat Makedonia itu, krn mrk sdh mengenal Tuhan Allah yg rela menjadi miskin demi mrk, spy mrk kaya & mrk memberi dgn rela agar ada keseimbangan yg kaya tdk berlebihan & yg miskin tdk berkekurangan.
Menurut Paulus, pengenalan akan Tuhan Yesuslah yg dpt membuat org suka menolong org lain. Jd kerelaan membantu org lain itu, bukan karena banyaknya harta, uang & tenaga.
Karena itu kita yg sdh percaya & beriman kpd Yesus, sebagai tanda syukur, bangga, ouja-puji kpd Tuhan, mk kita membantu org lain yg ada di sekitar kita.
Kita jangan menunggu uang, harta & tenaga kita banyak dulu, baru kita memberi bantuan kpd org lain. Bantuan itu bisa kita sampaikan dlm berbagai bentuk yg relevan dgn kehidupan pd zaman kita, bisa diri kita, uang kita, tenaga kita, doa kita dll.
Kita melakukan itu, krn Tuhan Yesus sdh terlebih dahulu menolong kita dgn pertolongan yg plg ptg & berharga serta bernilai kekal.
Doa & tekad kita.
Semoga kita yg sdh percaya & beriman kpd Yesus yg hidup pd zaman ini juga bisa mengikuti FT yg disampaikan Paulus kpd jemaat Korintus ini dgn jujur, tulus & ikhlas.
Semoga Tuhan YMK menolong & meneguhkan kita utk melakukan Firman-Nya ini.
Selamat malam, selamat berkegiatan dlm kondisi social & physical distancing. TQ & GBus. (PB)
Selagi dicobai dengan berat dalam pelbagai penderitaan, sukacita mereka meluap dan meskipun mereka sangat miskin, namun mereka kaya dalam kemurahan (2).
Apa yg dikatakan Paulus dlm FT ini?
1) Paulus mendorong Jemaat Korintus utk berbagi kasih kpd org lain dgn menceritakan jemaat di Makedonia yg sdg didera masalah berat & miskin, namun semangat mendukung pelayanan sebagai contoh.
Mungkin sama dgn zaman ini, jemaat Korintus juga merasa belum layak utk menolong jemaat lain. Mrk barangkali justru merasa masih perlu dibantu, krn mrk banyak kesulitan, pergumulan & masalah.
Bila pola fikir kita spt ini, mk kita juga akan sulit sekali utk membantu orang lain. Justru kita yg merasa layak utk dibantu oleh org lain. Karena menurut kita yg layak utk membantu itu yg kaya, yg sehat, yg tdk ada masalah.
Jd kita mesti melihat & meneladani jemaat Makedonia yg miskin & banyak masalah, namun banyak membantu org ini, karena kita sdh percaya & beriman kpd Yesus.
2) Jemaat Makedonia membantu pelayanan dgn memberikan diri mrk, tenaga mrk & uang mrk.
Bentuk bantuan yg diberikan jemaat Makedonia melebihi harapan Paulus, krn mereka memberi bantuan yg sgt komplit, yaitu diri, tenaga & uang mrk.
Jadi bantuan yg kita berikan itu, bisa berupa hidup kita, tenaga kita, uang kita & doa kita yg membuat org lain terbantu. Untuk itu, kitalah yg tahu apa bentuk bantuan apa yg bisa kita berikan kpd org lain yg membutuhkannya.
3) Paulus rindu jemaat Korintus meneladani jemaat Makedonia itu, krn mrk sdh mengenal Tuhan Allah yg rela menjadi miskin demi mrk, spy mrk kaya & mrk memberi dgn rela agar ada keseimbangan yg kaya tdk berlebihan & yg miskin tdk berkekurangan.
Menurut Paulus, pengenalan akan Tuhan Yesuslah yg dpt membuat org suka menolong org lain. Jd kerelaan membantu org lain itu, bukan karena banyaknya harta, uang & tenaga.
Karena itu kita yg sdh percaya & beriman kpd Yesus, sebagai tanda syukur, bangga, ouja-puji kpd Tuhan, mk kita membantu org lain yg ada di sekitar kita.
Kita jangan menunggu uang, harta & tenaga kita banyak dulu, baru kita memberi bantuan kpd org lain. Bantuan itu bisa kita sampaikan dlm berbagai bentuk yg relevan dgn kehidupan pd zaman kita, bisa diri kita, uang kita, tenaga kita, doa kita dll.
Kita melakukan itu, krn Tuhan Yesus sdh terlebih dahulu menolong kita dgn pertolongan yg plg ptg & berharga serta bernilai kekal.
Doa & tekad kita.
Semoga kita yg sdh percaya & beriman kpd Yesus yg hidup pd zaman ini juga bisa mengikuti FT yg disampaikan Paulus kpd jemaat Korintus ini dgn jujur, tulus & ikhlas.
Semoga Tuhan YMK menolong & meneguhkan kita utk melakukan Firman-Nya ini.
Selamat malam, selamat berkegiatan dlm kondisi social & physical distancing. TQ & GBus. (PB)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar