Shalom, selamat pagi Saudaraku 🙏😊
*BERBAHAGIALAH MEREKA YANG TIDAK KECEWA DAN TIDAK MENOLAK TUHAN YESUS*
_*Matius 11:6 Dan berbahagialah orang yang tidak menjadi kecewa dan menolak Aku."*_
Perkataan ini disampaikan Tuhan Yesus kepada murid yang diutus Yohanes untuk menanyakan apakah Yesus yang Yohanes dengar dari penjara, memberitakan Kerajaan Allah dan pertobatan serta melakukan banyak mujizat, adalah sang Mesias yang dinanti²kan atau masih menunggu yang lain? _*Matius 11:2-3,6 Di dalam penjara Yohanes mendengar tentang pekerjaan Kristus, lalu menyuruh murid-muridnya bertanya kepada-Nya: "Engkaukah yang akan datang itu atau haruskah kami menantikan orang lain?"*_
Sebelum Yohanes masuk penjara, dia berkeliling juga memberitakan Pertobatan kepada orang Israel (Karena Kerajaan Allah Sudah Dekat) dan ini sesuai nubuatan nabi Maleakhi tentang Yohanes diutus Allah untuk mempersiapkan jalan bagi Kristus _*Maleakhi 3:1 Lihat, Aku menyuruh utusan-Ku, supaya ia mempersiapkan jalan di hadapan-Ku!......*_ dan dia dipenjara karena menegur Raja Herodes yang mengambil isteri adiknya bernama Herodias menjadi isterinya sehingga raja Herodes marah dan memenjarakan Yohanes. _*Matius 14:3 Sebab memang Herodes telah menyuruh menangkap Yohanes, membelenggunya dan memenjarakannya, berhubung dengan peristiwa Herodias, isteri Filipus saudaranya.*_
Murid² Yohanes yang tadinya bersama Yohanes bebas dan leluasa memberitakan Kerajaan Allah dimana-mana merasa kecewa karena Guru/Rabi mereka masuk penjara, mereka mulai meragukan Yohanes atas pemberitaannya tentang Kerajaan Allah dan Mesias yang akan datang sehingga Yohanes merasa perlu agar murid²nya mendengar langsung konfirmasi dari Tuhan Yesus tentang siapakah diriNya dengan mengatakan _*Matius 11:4-5 Yesus menjawab mereka: "Pergilah dan katakanlah kepada Yohanes apa yang kamu dengar dan kamu lihat: orang buta melihat, orang lumpuh berjalan, orang kusta menjadi tahir, orang tuli mendengar, orang mati dibangkitkan dan kepada orang miskin diberitakan kabar baik.*_
Maka pernyataan Yesus yang mengatakan _*Matius 11:6 Dan berbahagialah orang yang tidak menjadi kecewa dan menolak Aku."*_
dapat diartikan sebagai panggilan untuk memiliki iman yang kuat dan tidak tergoyahkan, bahkan ketika menghadapi ketidakpastian atau kesulitan. Yesus ingin menunjukkan bahwa kebahagiaan sejati tidak datang dari keadaan sekitar, melainkan dari hubungan yang kuat dengan Allah.
Dalam kehidupan sehari-hari, pernyataan Yesus ini dapat menjadi pengingat bagi kita untuk:
- *Tetap Setia*: Jangan mudah kecewa atau menyerah ketika menghadapi tantangan atau kesulitan dalam hidup.
- *Tetap Percaya pada Allah dalam Tuhan Yesus*: Memiliki iman yang teguh dan percaya bahwa Tuhan memiliki rencana yang indah untuk hidup kita.
- *Jangan Menilai dari Penampilan Luar*: Jangan menilai kebahagiaan atau keberhasilan dari penampilan luar, melainkan dari hubungan kita dengan Bapa Disurga
Terima kasih
Tuhan Yesus memberkati

“Tuhan, aku percaya meski aku mulai dari nol, Engkau punya rancangan besar.
BalasHapusTolong aku tetap rendah hati, setia, tekun, dan mengandalkan-Mu dalam setiap langkah. Amin.”
- *Jangan Menilai dari Penampilan Luar*: Jangan menilai kebahagiaan atau keberhasilan dari penampilan luar, melainkan dari hubungan kita dengan Bapa Disurga
BalasHapus