Shalom, selamat pagi Saudaraku 🙏😊
_*APAPUN RESIKONYA TETAPLAH TEGAKKAN KEBENARAN.*_
_*"Belilah kebenaran dan jangan menjualnya; demikian juga dengan hikmat, didikan dan pengertian".*_
*(Amsal 23:23).*
Dalam salah satu amsalnya, Salomo mendorong kita untuk “membeli kebenaran dan tidak menjualnya” *(Amsal 23:23).* Apakah artinya ini?
Apa dan siapakah kebenaran itu?
_*Yohanes 17:17 Kuduskanlah mereka dalam kebenaran; firman-Mu adalah kebenaran.*_
_*Yohanes 14:6 Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.*_
Dari kedua nats di atas, kebenaran adalah Firman Tuhan dan kebenaran itu adalah Tuhan Yesus
Jadi kita harus berupaya dengan sungguh2 untuk memperoleh kebenaran itu bahkan dengan pengorbanan materi (uang), waktu dan tenaga dan setelah kita memperolehnya kita bagikan, salurkan kepada orang lain dengan cuma-cuma, gratis dan jangan kita menggantikan kebenaran itu dengan harta/uang, jabatan, ketenaran, kesenangan daging dengan menjualnya sebab jika kita melakukannya maka kebinasaanlah yang kita terima seperti Yudas yang mengkhianati Tuhan Yesus _*Matius 26:15-16 Ia berkata: "Apa yang hendak kamu berikan kepadaku, supaya aku menyerahkan Dia kepada kamu?" Mereka membayar tiga puluh uang perak kepadanya. Dan mulai saat itu ia mencari kesempatan yang baik untuk menyerahkan Yesus.*_
_*Matius 27:3,5 Pada waktu Yudas, yang menyerahkan Dia, melihat, bahwa Yesus telah dijatuhi hukuman mati, menyesallah ia. Lalu ia mengembalikan uang yang tiga puluh perak itu kepada imam-imam kepala dan tua-tua, Maka ia pun melemparkan uang perak itu ke dalam Bait Suci, lalu pergi dari situ dan menggantung diri.*_
Kita ditantang untuk _”membeli kebenaran”,_ semahal apa pun harga yang harus kita bayar. Ketika kita berupaya disiplin untuk merenungkan firman *Tuhan* dengan berwaktu teduh, kita sedang _”membeli kebenaran”_. Ketika kita menolak untuk mengambil jalan pintas kecurangan dan memilih untuk menempuh jalur yang walaupun berat, namun sesuai prinsip firman *Tuhan,* kita juga sedang _”membeli kebenaran”._
Menjual kebenaran, sebaliknya, berarti meremehkan bahkan mengkhianati kebenaran. Ketika kita membaca atau mendengarkan firman *Tuhan,* tetapi kemudian mengabaikan dan tidak menerapkannya, kita sedang _”menjual kebenaran”._ Ketika kita mengompromikan integritas karena tergoda iming-iming kenaikan jabatan, mendapat keuntungan yang besar, kita juga sedang _”menjual kebenaran”._
Hari ini, baiklah kita memohon anugerah *Allah,* agar dimampukan untuk membeli kebenaran, dan tidak menjualnya sebab
_*Roma 6:18 Kamu telah dimerdekakan dari dosa dan menjadi hamba kebenaran.*_
Terima kasih
Tuhan Yesus memberkati


_*Roma 6:18 Kamu telah dimerdekakan dari dosa dan menjadi hamba kebenaran.*_
BalasHapus_*"Belilah kebenaran dan jangan menjualnya; demikian juga dengan hikmat, didikan dan pengertian".*_
BalasHapus*(Amsal 23:23).*