Shalom, selamat pagi Saudaraku 🙏😊
*HADIRAT TUHAN MENUNTUT PENGHORMATAN DAN KETAATAN YANG BENAR*
_*2 Samuel 6:7 Maka bangkitlah murka TUHAN terhadap Uza, lalu Allah membunuh dia di sana karena keteledorannya itu; ia mati di sana dekat tabut Allah itu.*_
Pada waktu itu Raja Daud ingin memindahkan Tabut Allah dari rumah Abinadab di Kiryat Yearim ke Yerusalem, dimana Tabut Allah tersebut disimpan di rumah Abinadab selama 20 tahun, dan sebelum disimpan di rumah Abinadab, Tabut itu disimpan di kuil Dagon milik orang Filistin setelah Folistin merampas Tabut itu dari Eben Haezer ketika bangsa Israel kalah berperang melawan orang Filistin. _*1 Samuel 4:10-11 Lalu berperanglah orang Filistin, sehingga orang Israel terpukul kalah. Mereka melarikan diri masing-masing ke kemahnya. Amatlah besar kekalahan itu: dari pihak Israel gugur tiga puluh ribu orang pasukan berjalan kaki. Lagipula tabut Allah dirampas dan kedua anak Eli, Hofni dan Pinehas, tewas.*_
*_1 Samuel 7:1 Lalu orang-orang Kiryat-Yearim datang, mereka mengangkut tabut TUHAN itu dan membawanya ke dalam rumah Abinadab yang di atas bukit. Dan Eleazar, anaknya, mereka kuduskan untuk menjaga tabut TUHAN itu._*
Kemudian Daud berperang melawan orang Filistin dan TUHAN memberi kemenangan kepada Israel, maka Daud membawa dan memindahkan Tabut itu dari Kiryat Yearim ke Yerusalem. Tabut itu dibawa dengan menggunakan Pedati Lembu, kemudian ketika Tabut TUHAN itu hampir jatuh ke tanah maka Uza (suku Lewi yang bertugas menjaga Tabut) menangkap Tabut TUHAN yang tergelincir agar tidak jatuh ke tanah, namun TIHAN murka dan langsung membinasakan Uza sehingga tewas seketika itu _*2 Samuel 6:6-7 Ketika mereka sampai ke tempat pengirikan Nakhon, maka Uza mengulurkan tangannya kepada tabut Allah itu, lalu memegangnya, karena lembu-lembu itu tergelincir. Maka bangkitlah murka TUHAN terhadap Uza, lalu Allah membunuh dia di sana karena keteledorannya itu; ia mati di sana dekat tabut Allah itu.*_
Pelajaran yang harus diambil dari peristiwa ini,
1 Daud dan seluruh Tua² Israel tidak mentaati prosedur pemindahan Tabut TUHAN, yakni harus diangkut oleh suku Lewi, bukan dibawa pakai pedati
_Keluaran 25:14 Haruslah engkau memasukkan kayu pengusung itu ke dalam gelang yang ada pada rusuk tabut itu, supaya dengan itu tabut dapat diangkut._
2 Uza sebagai anak seorang Imam pastilah mengetahui tidak boleh menyentuh Tabut TUHAN namun dia mungkin lupa dan refleks langsung menahan Tabut itu agar tidak jatuh, tapi kemudian Uza meninggal seketika
3 Hal ini bukan berarti Allah kita "kejam", tetapi inilah yang membuktikan bahwa Allah kita itu Maha Kudus, Maha Suci, sehingga jika kita manusia yang kotor dan berdosa ini bertemu dengan Allah, pastilah manusia itu binasa, demikian juga dengan Uza yang secara tidak sengaja menyentuh Tabut TUHAN, binasa, itu sebabnya kasih Allah yang begitu besar kepada nanusia dikaruniakan hanya kepada Tuhan kita Yesus Kristus, supaya setiap orang yang percaya kepadaNya tidak binasa melainkan beroleh hidup yang kekal (Yohanes 3, 16)
4 Tabut Allah adalah gambaran kehadiran Allah di tengah² umatNya, maka ketika kita bersekutu/beribadah, mari sungguh² menghormati hadirat TUHAN, _*Matius 18:20 Sebab dimana dua atau tiga orang berkumpul dalam nama-Ku, di situ Aku ada di tengah-tengah mereka."*_
5 Kita harus taat dalam melakukan hukum-hukum TUHAN, memang kasih karunia sudah Tuhan berikan kepada kita, tapi bagian kita adalah _*Matius 22:37 Jawab Yesus kepadanya: "Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu.*_
Terima kasih
Tuhan Yesus memberkati 🙏

"Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu.*_
BalasHapus*_1 Samuel 7:1 Lalu orang-orang Kiryat-Yearim datang, mereka mengangkut tabut TUHAN itu dan membawanya ke dalam rumah Abinadab yang di atas bukit. Dan Eleazar, anaknya, mereka kuduskan untuk menjaga tabut TUHAN itu._*
BalasHapus