*God's Saving Grace*
[Kasih Karunia Allah Yang Menyelamatkan]
*Titus 2:11,* _"Karena kasih karunia Allah yang menyelamatkan semua manusia sudah nyata"._
Dari sepuluh ayat sebelumnya, Paulus telah memerintahkan Titus untuk mengajarkan hal-hal yang sesuai dengan doktrin yang sehat serta benar. Dimana doktrin ini terdiri dari para pria yang lebih tua yang harus mengendalikan diri serta sehat dalam iman. Dan para wanita yang lebih tua harus mencerminkan kesalehan, mengendalikan lidah, serta mengajar para wanita yang lebih muda untuk mengasihi suaminya, bekerja di rumah, serta tunduk kepada suami. Serta para pria muda harus menjadi teladan dalam perbuatan baik serta berbicara dengan baik. Kemudian ayat 11-15 menjelaskan mengapa hal-hal tersebut harus kita lakukan dan ajarkan.
Dari ayat 11 ini merupakan cara yang menarik untuk berbicara tentang sesuatu yang tidak dapat dilihat. Kita tidak dapat melihat kasih karunia Allah, tidak dapat melihat kasih karunia, dan itulah sebagai sebuah konsep. Tetapi, Rasul Paulus menyatakan bahwa kasih karunia Allah telah muncul, menggambarkan kasih karunia Allah sebagai pribadi. Dimana pribadi tersebut membawa keselamatan bagi semua orang, dan jelas kasih karunia Allah telah muncul di dalam Yesus. Yesus telah datang ke dunia dengan membawa kasih karunia Allah, dan kalimat tersebut memberi kita gambaran mengenai kedatangan. Kasih karunia Allah telah tiba, dan Yesus datang membawa keselamatan.
Paulus memberikan nasehat kepada Titus mengenai kehidupan baru di dalam Yesus, isinya adalah berkaitan dengan perubahan cara pandang atas kehidupan ini. Paulus juga mengingatkan kembali dalam nasehat tersebut, bahwa dasar dari segala kehidupan pengikut Kristus adalah kasih karunia Allah yang menyelamatkan (ay. 11). Jadi kedatangan Kristus ke dunia ini untuk memberikan pembaharuan hidup bagi kita yang mau percaya kepada-Nya; pola hidup baru, perintah baru, ajaran-ajaran baru yang sama sekali berbeda dengan ajaran-ajaran duniawi, dan ajaran tersebut bersumber pada Kasih Karunia Allah. Demikian juga peristiwa Natal atau kelahiran Kristus merupakanp pernyataan kasih Allah. Sehingga kehidupan rohani orang percaya haruslah berpusat pada kasih serta memancarkan kasih. Dalam suatu pernyataan dinyatakan, _"Dengan memercayai adanya rahmat, kamu juga bisa menjadi hamba Tuhan yang taat. Meski terdengar religus, kondisi tersebut sangat berguna untuk masa kini dan masa depan"._
*SEMANGAT PAGI & TETAP SEMANGAT*
Dengan memercayai adanya rahmat, kamu juga bisa menjadi hamba Tuhan yang taat. Meski terdengar religus, kondisi tersebut sangat berguna untuk masa kini dan masa depan
BalasHapus*Titus 2:11,* _"Karena kasih karunia Allah yang menyelamatkan semua manusia sudah nyata"._
BalasHapus