H.O.R.A.S

Selamat Datang buat anda yang mengunjungi blog ini, Segala informasi dalam blog ini merupakan bantuan dari buku-buku, majalah, dan lain-lain
Semoga blog ini bermanfaat bagi anda ^^.


Rabu, 16 April 2025

Renungan Jangan Takut Hai Kawanan Kecil !

 

JANGAN TAKUT HAI KAWANAN KECIL

Mazmur 1 , 16 April 2025

Tuhan Yesus melukiskan perkembangan Kerajaan Allah melalui perumpamaan biji sesawi dan ragi. Perumpamaan biji sesawi menunjuk pada perkembangan dan perluasan Kerajaan Allah secara ekstensif (ukuran atau besarnya) dari sesuatu yang kecil tetapi penekanannya pada hasil akhir yang luar biasa besar. Sedangkan perumpamaan tentang ragi menunjuk pada perluasan Kerajaan Allah secara intensif (kedalam atau membawa mutu serta pembaharuan kedalam), dari sesuatu yang sedikit tetapi mampu mempengaruhi dan menjadi dampak bagi sekitarnya. Kembali Tuhan Yesus menekankan kepada kita jangan takut meskipun kita memulai dengan permulaan yang kecil sebab Bapa telah berkenan memberikan kepada kita Kerajaan Allah.

Kuasa Kerajaan Allah bersinar dengan kuat kedalam kegelapan dunia dan membebaskan kita dari penyakit, dosa, setan, ketakutan, dan bahkan kematian. Kelahiran baru secara rohani dan baptisan Roh Kudus nampaknya sangat diperlukan sebagai satu syarat yang utama memasuki Kerajaan Allah atau lebih tepatnya bahwa kelahiran baru menjadi pintu masuk ke dalam Kerajaan Allah (Yohanes 3:5) dan kita akan menerima kuasa Kerajaan, kalau Roh Kudus turun atas kita (Kisah Para Rasul 1:8). Kerajaan Allah dinyatakan didalam dan melalui kita oleh kuasa supranatural Roh Kudus. Setelah menerima kuasa maka kita tidak hanya menjadi orang percaya pada level pengikut tetapi menjadi murid sehingga kita bertindak berdasarkan prinsip-prinsip Kerajaan Allah yang menghasilkan mujizat dan transformasi kehidupan.

Nilai-nilai Kerajaan Allah akan termanifestasi melalui hidup kita yang menjadi dampak dan memberi pengaruh bagi dunia, sehingga seluruh bumi dipenuhi dengan nilai-nilai Kerajaan Allah dan kemuliaan Sang Raja. Ketaatan kepada Tuhan merupakan hal penting dalam kehidupan kita. Ketaatan ini bukan hanya terbatas pada ritual keagamaan, tetapi juga tercermin dalam tindakan dan keputusan sehari-hari.

Terapkan nilai-nilai Kerajaan Allah seperti kasih, pengampunan, kejujuran dan kesabaran serta miliki perilaku yang berintegritas, yaitu jujur dan adil dalam semua urusan, termasuk di tempat kerja dan dimanapun kita beraktivitas. Jangan takut memulai dari permulaan yang kecil karena luas Kerajaan pada akhirnya akan memiliki ukuran yang besar meskipun pada mulanya kecil dan seolah-olah tidak berarti. (RSN)

 

Questions :

1. Bagaimana cara kita menerima Kerajaan yang Bapa berikan ?

2. Bagaimana Kuasa Kerajaan bekerja di dalam hidup kita ?

 

Values :

Kelahiran baru menjadi pintu masuk ke dalam Kerajaan Allah dan kita akan menerima kuasa Kerajaan, kalau Roh Kudus turun atas kita.

 

“Janganlah takut, hai kamu kawanan kecil ! Karena Bapamu telah berkenan memberikan kamu Kerajaan itu (Lukas 12:32)”

 

 

Nilai-nilai Kerajaan Allah akan termanifestasi melalui hidup kita yang menjadi dampak dan memberi pengaruh bagi dunia.









Jangan Kuatir

 Slmt pg bagi kita semua.

Markus 13:11 (TB) Dan jika kamu digiring dan diserahkan, janganlah kamu kuatir akan apa yang harus kamu katakan, tetapi katakanlah apa yang dikaruniakan kepadamu pada saat itu juga, sebab bukan kamu yang berkata-kata, melainkan Roh Kudus.

🙏🙏🙏























Yohanes 11 : 25

 


_“Jawab Yesus: Akulah kebangkitan dan hidup; barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati.”_

_(Yohanes 11:25)_


Kebangkitan Yesus Kristus adalah penggenapan janji Allah untuk menyelamatkan umat manusia dari dosa dan kematian. Melalui kebangkitan-Nya, Yesus menunjukkan kuasa-Nya atas maut dan dosa, serta memberikan hidup yang kekal bagi setiap orang yang percaya kepada-Nya.


Misi yang telah dikerjakan oleh Yesus diteruskan oleh para murid-Nya, dan kini kitalah menjadi *panggilan kita juga untuk menyebarkan Injil dan membangun Kerajaan Allah di tengah dunia ini*.


🙏😇










Kisah Inspirasi


Selalu Mengucap Syukur

 *“Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu.”*

📖 *1 Tesalonika 5:18*


Dalam hidup ini, tidak semua berjalan seperti yang kita harapkan. Ada waktu kita tertawa, ada waktu kita menangis. Ada saat kita di puncak, ada saat kita di lembah. Namun satu hal yang tidak boleh hilang dari hati kita adalah rasa syukur.


Tuhan tidak meminta kita untuk bersyukur hanya ketika keadaan baik. Firman-Nya berkata, “dalam segala hal.” 


Artinya, bahkan ketika kita sedang menghadapi masalah, kegagalan, atau kesedihan, kita tetap dipanggil untuk mengucap syukur.


Kenapa? Karena bersyukur bukan soal situasi, tapi soal hati yang percaya. Hati yang percaya bahwa Tuhan selalu menyertai, Tuhan selalu peduli, dan Tuhan selalu punya rencana yang indah, bahkan di balik hal yang tidak kita mengerti.


Bersyukur mengubah cara kita melihat hidup. Daripada mengeluh tentang apa yang tidak kita punya, kita mulai melihat berkat-berkat kecil yang sering kita abaikan: napas yang masih ada, makanan yang tersedia, orang-orang yang mengasihi kita, bahkan damai sejahtera yang Tuhan beri di tengah badai.


*Hari ini, mari kita belajar untuk selalu bersyukur. Bahkan dalam hal-hal kecil.* Karena hati yang penuh syukur akan dipenuhi damai dan sukacita dari Tuhan.


Suatu hari, seorang anak kecil berjalan kaki pulang dari sekolah melewati pasar yang ramai. Di tengah jalan, hujan turun deras. Sepatunya rusak, dan ia harus berjalan tanpa alas kaki melewati genangan air dan jalan yang berbatu.


Dengan kedinginan dan kaki yang sakit, anak itu sempat mengeluh, "Tuhan, kenapa aku harus mengalami ini? Kenapa sepatuku rusak di saat seperti ini?"


Tiba-tiba, ia melihat seorang pria muda duduk di pinggir jalan. 

Pria itu duduk di atas kursi roda, tidak memiliki kedua kakinya. 

Meski tubuhnya terbatas, wajahnya penuh senyum saat memberi makanan kepada burung-burung yang mendekatinya.


Anak itu terdiam. 

Ia menunduk, lalu berdoa, "Tuhan, maafkan aku. 

Aku tadi mengeluh karena tidak punya sepatu tapi pria itu... bahkan tidak punya kaki. Terima kasih untuk kakiku yang masih bisa berjalan, walau tanpa alas."


Sering kali kita terlalu fokus pada apa yang tidak kita punya, sampai kita lupa mensyukuri apa yang masih kita miliki. 


Bersyukur bukan karena semuanya sempurna, tapi karena kita tahu Tuhan selalu memberi lebih dari yang pantas kita terima.


*Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya. Biarlah mereka bersyukur kepada TUHAN karena kasih setia-Nya, karena perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib terhadap anak-anak manusia, sebab dipuaskan-Nya jiwa yang dahaga, dan jiwa yang lapar dikenyangkan-Nya dengan kebaikan.* 

🔥 *Mazmur 107:1-9*


❤️ *SELALU MENGUCAP SYUKUR*







Kitab 2 Tawarikh , Rabu 16 April 2025

 2 TAWARIKH 


Penulis kitab ini tidak di ketahui. Sebagian orang berpikir Ezra adalah penulisnya. Pada zamannya Ezra di kenal sebagai ahli kitab.


Kitab ini menceritakan bahwa Tuhan memikirkan Kerajaan Israel dan Yehuda. 

Kitab Tawarikh mencatat sebagian kisah sejarah yang sama, yang ditulis dalam 2 Samuel hingga 2 Raja-Raja. Sebagian besar Kitab Tawarikh berisi tentang peristiwa-peristiwa yang terjadi di Kerajaan Selatan yaitu Yehuda. 

Kitab 1 dan 2 Tawarikh ditulis untuk orang-orang Yahudi setelah mereka kembali dari pembuangan di Babel, yaitu setelah 70 tahun meninggalkan kampung halaman mereka. Mereka perlu diingatkan kembali bahwa mereka umat kovenanTuhan dan bahwa Tuhan menepati janji-Nya: membangun kembali tembok Yerusalem dan bait Allah, dan bahwa keturunan Daud suatu saat akan menjadi Mesias dan Raja yang sempurna.


Salomo memimpin selama 40 tahun. Setelah Raja Salomo mangkat, kerajaan terbagi 2. Dari 2 kerajaan ini, masing-masing berbuat dosa sehingga Tuhan mengirimkan mereka ke tempat pengasingan.


Tuhan menolong para pemimpin yang taat kepada-Nya dan yang mencari Tuhan dengan sungguh-sungguh.


Peristiwa-peristiwa yang tertulis dalam kitab ini terjadi antara tahun 970 sampai 586 BC.


Peristiwa-peristiwa yang terjadi dalam kitab ini adalah di dalam kerajaan Israel dan Yehuda (Palestina)







Prakiraan Cuaca Tanggal 16 April Prov Kepulauan Riau

 

_*Selamat pagi dan*_

_*Selamat beraktivitas*_


Berikut kami sampaikan *Prakiraan Cuaca Kota Tanjungpinang dan Kab. Bintan* tanggal *16 April 2025* yang berlaku mulai pukul *07.00 WIB*.


🔖 *Kondisi Cuaca:*

     Pagi : Berawan☁

     Siang : Hujan Ringan Lebat+Petir⛈

     Malam : Berawan☁

     Dini Hari : Berawan☁

     Ket:

     ☀ : Cerah

     ⛅ : Cerah Berawan

     ☁ : Berawan

     🌦️ : Hujan Ringan

     🌧 : Hujan Sedang - Lebat

     ⛈ : Hujan Ringan - Lebat + Petir

     

🔖 *Arah Angin Permukaan:*

       Variabel Barat Laut - Timur Laut 

      *Kecepatan Angin:*

        05 - 25 km/jam


🔖 *Suhu Udara:*

     🌡️24 - 31 °C


🔖 *Kelembapan Udara:*

     💧70 - 95 %


🔖 *Titik Panas (Hotspot)*:

      _per tanggal 16-04-2025 jam 06.00 WIB dengan_

      _tingkat kepercayaan sedang - tinggi_

      _(sumber data BMKG dan LAPAN)_

    📍 Tanjungpinang : 0

    📍 Bintan : 0

                                     

🔖 *Ketinggian Gelombang Signifikan:*

      Perairan Tg. Pinang:

      🌊 0.5 s/d 1.0 m      

      Perairan Batam: 

      🌊 0.5 s/d 1.0 m

      Perairan Karimun: 

      🌊 0.5 s/d 1.0 m

      Perairan Bintan: 

      🌊 0.5 s/d 1.0 m

      Perairan Lingga: 

      🌊 0.5 s/d 1.0 m

      Perairan Anambas: 

      🌊 0.5 s/d 1.25 m

      Perairan Natuna:

      🌊 0.5 s/d 1.25 m


🔖 *Peringatan Dini:*

⚠️ Waspada potensi pertumbuhan awan Cumulonimbus penyebab hujan dengan intensitas ringan - sedang serta dapat disertai petir dan angin kencang yang bersifat lokal terutama pada siang hari.


☔ *Prakirawan Stasiun Meteorologi RHF Tanjungpinang*

📞 0811 7786 091

🧾 https://www.bmkg.go.id/cuaca/prakiraan-cuaca.bmkg?kab=Tanjung_Pinang&Prov=Kep_Riau&AreaID=501371




















Prakiraan Cuaca Tanggal 16 April 2025 Prov Kepulauan Riau


Selasa, 15 April 2025

Renungan Diberdayakan Untuk Membawa Pengaruh

 

DIBERDAYAKAN UNTUK MEMBAWA PENGARUH

Ulangan 33-34 , 15 April 2025

Apa yang paling pertama muncul di dalam benak Anda ketika membaca kisah Petrus dan Andreas ? Mungkin ada yang berpikir sama seperti saya, “Memangnya bisa ?” Logikanya, Petrus dan Andreas itu sehari-harinya bekerja sebagai penjala ikan, alias nelayan. Bagaimana background seorang nelayan ? Tentu tidak punya gelar akademik, pendidikannya bisa jadi di bawah standar, syukur-syukur bisa membaca dan menulis. Kecenderungan memiliki kehidupan yang keras dan tata bahasa yang amburadul. Tetapi, justru Yesus menawarkan mereka menjadi penjala manusia.

Kalau diadaptasi dengan kehidupan sekarang, penjala manusia itu sekelas penginjil atau pendeta yang punya latar belakang pendidikan sekolah Alkitab, atau minimal sekolah penginjilan. Setidak-tidaknya untuk memenuhi persyaratan melayani, sudah diperlengkapi terlebih dahulu. Bagaimana mungkin bisa melakukan penginjilan bila tidak tahu apa yang mau disampaikan, bila tidak memiliki pengalaman pribadi mengenai Injil itu sendiri ? Tetapi, kondisi itu yang terjadi dengan kehidupan Petrus dan Andreas.

Ayat ini membuka paradigma saya bahwa bagi Tuhan latar belakang itu urutan kesekian. Yang utama itu adalah tekad dan ketersediaan hati. Ajakan Yesus pada Petrus dan Andreas untuk melihat respon mereka, apakah mereka memiliki tekad dan ketersediaan hati ? Ternyata tanpa berpikir panjang mereka segera meninggalkan jalannya dan mengikuti Yesus (Matius 4:20). Tanpa ragu mereka meninggalkan sumber mata pencaharian mereka sebagai penjala ikan, tidak ada perhitungan untung ruginya apa, dengan begitu ringannya mereka menerima tawaran Yesus.

Ketika Yesus memilih, Ia melihat potensi itu ada di dalam kehidupan Anda dan saya. Sama seperti ketika Ia memilih Petrus dan Andreas. Petrus yang memiliki kekuatan foto karakter merah (kolerik), diberdayakan oleh kuasa Roh Kudus menjadi pribadi yang tegas dan tanpa kompromi. Keberanian yang ia miliki diberdayakan oleh kuasa Roh Kudus untuk menjadi seorang pemberita Injil yang berapi-api dan penuh kuasa. Tercatat, hanya rasul Petrus yang memiliki karisma sekali berkhotbah 3.000 jiwa memberi diri dibaptis, bayangannya penuh kuasa sehingga orang sakit menjadi sembuh karenanya. Bisa kita bayangkan begitu dahsyatnya pelayanan seorang rasul Petrus pada saat itu, begitu berpengaruhnya pemberitaan Injil seorang rasul Petrus, semua tercatat di dalam surat rasul Petrus 1 dan 2.

Pertanyaannya, apakah ketika Yesus memilih Anda, Anda segera berespon seperti apa yang dilakukan oleh Petrus dan Andreas, atau Anda masih berpikir ribuan kali akan hal itu ? Jangan pernah meragukan kuasa Tuhan di dalam diri Anda. Hanya perlu tekad dan ketersediaan hati Anda untuk melihat bagaimana kuasa Roh Kudus di dalam diri Anda memberdayakan hidup Anda, membawa pengaruh yang besar. (LA)

 

Questions :

1. Bagaimana seharusnya kita berespon terhadap ajakan Yesus ?

2. Apa bukti yang dapat kita rasakan dan lihat bila kuasa Roh Kudus memberdayakan hidup kita ?

 

Values :

Seorang warga Kerajaan yang hidupnya diberdayakan oleh kuasa Roh Kudus pasti akan terus bergerak dan memanifestasikan karya Allah melalui kehidupannya.

 

“Yesus berkata kepada mereka : “Mari , Ikutlah Aku, dan kamu akan Kujadikan penjala manusia (Matius 4:19)”

 

 

Bagi Tuhan bukan soal gelar akademik, melainkan soal tekad dan ketersediaan hati Anda.






Semoga Selokan Tidak Tersumbat Lagi, Amen








Matius 21 : 9

 Slmt pg buat kita semua..


Matius 21:9 (TB) Dan orang banyak yang berjalan di depan Yesus dan yang mengikuti-Nya dari belakang berseru, katanya: "Hosana bagi Anak Daud, diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan, hosana di tempat yang mahatinggi!"  

🙏🙏🙏








Jangan Cepat Menilai

 *Tetapi berfirmanlah TUHAN kepada Samuel: "Janganlah pandang parasnya atau perawakan yang tinggi, sebab Aku telah menolaknya. Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah; manusia melihat apa yang di depan mata, tetapi TUHAN melihat hati."*

📖 *I Samuel 16:7*


Kita hidup dalam dunia yang cepat menilai dari penampilan luar, dari cara berpakaian, cara berbicara, bahkan dari latar belakang seseorang.


Tapi firman Tuhan mengajarkan kita untuk melihat seperti Tuhan melihat! *Tuhan Melihat Hati, Bukan Penampilan Luar.* Nabi Samuel hampir saja salah memilih raja karena menilai Eliab dari penampilannya.


*Tuhan mengingatkan bahwa penilaian manusia bisa keliru, sebab manusia hanya melihat yang kasat mata.*


Maka Jangan cepat menghakimi orang dari penampilan atau status sosialnya.

Atau dengar dari kata orang. *TuhanYesus Tidak Pernah Cepat Menilai Orang!!*


Yesus menerima pemungut cukai, pelacur, orang berdosa – mereka yang dianggap najis oleh masyarakat.

Dalam Injil Yohanes 8:1-11 Kisah seorang Wanita yang tertangkap berzinah. Yesus tidak langsung menghukum, tapi memberikan kesempatan untuk pertobatan.


Kita dipanggil untuk menunjukkan kasih dan pengertian, bukan penghakiman. *Orang yang Dinilai Rendah Justru dipakai Tuhan untuk hal Besar*


*Daud – anak bungsu* yang bahkan tidak dipanggil saat Samuel datang. 

Tapi dialah yang diurapi.


*Musa pelarian* dan gagap, tapi Tuhan pakai untuk membebaskan Israel.


*Paulus dulunya penganiaya,* tapi dipakai luar biasa oleh Tuhan.


*Jangan remehkan orang lain. Tuhan bisa memakai siapa saja. Mari belajar menilai seperti Tuhan: melihat hati, bukan hanya tampilan luar. Beri kesempatan kepada orang lain untuk berubah, bertumbuh, dan dipakai Tuhan.* Tuhan berikan mata rohani untuk melihat dengan kasih dan hikmat.


Sepatu Tua dan Emas yang Tersembunyi. Suatu hari, seorang pria kaya sedang berjalan melewati ladang miliknya. Ia melihat sepasang sepatu tua dan compang-camping di dekat semak-semak. 

Ia berpikir, “Pasti ini milik seorang petani miskin yang sedang bekerja di ladang.” Karena iseng, dia berkata dalam hati, “Aku akan sembunyikan sepatu ini dan melihat reaksinya saat dia mencarinya. 

Pasti lucu!”


Dan, saat dia mendekati sepatu itu, dia merasa dorongan dalam hatinya untuk melakukan hal lain. 

Jadi dia memutuskan memasukkan beberapa keping emas ke dalam masing-masing sepatu, lalu bersembunyi.


Tak lama kemudian, datanglah petani itu. Saat dia hendak memakai sepatu, dia merasakan sesuatu di dalamnya. Ia terkejut saat melihat emas! Lalu ia melihat ke langit sambil menangis dan berkata:


“Tuhan, Engkau mendengar doaku! Istriku sedang sakit, anakku butuh obat, dan kami tidak punya apa-apa. Terima kasih Tuhan… Terima kasih…”


Pria kaya yang melihat semua itu ikut terharu. Air matanya jatuh. 

Ia menyadari, andai ia menilai petani itu hanya dari sepatunya yang kumal, ia takkan pernah melihat nilai dan pergumulan hidup yang ada di baliknya.


*Kebanyakan orang sering langsung menilai orang dari luarnya saja: penampilan, pakaian, pekerjaan, bahkan dari masa lalunya.* 

Tapi Tuhan mengajar kita untuk melihat hati, melihat dengan belas kasihan, karena di balik “sepatu tua” itu, ada kisah yang Tuhan tahu.


*Dengarkanlah, hai saudara-saudara yang kukasihi! Bukankah Allah memilih orang-orang yang dianggap miskin oleh dunia ini untuk menjadi kaya dalam iman dan menjadi ahli waris Kerajaan yang telah dijanjikan-Nya kepada barangsiapa yang mengasihi Dia?Akan tetapi, jikalau kamu menjalankan hukum utama yang tertulis dalam Kitab Suci: "Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri", kamu berbuat baik. Tetapi, jikalau kamu memandang muka, kamu berbuat dosa, dan oleh hukum itu menjadi nyata, bahwa kamu melakukan pelanggaran.*

✍️ *Yakubus 2:1-9*


👀 *JANGAN CEPAT MENILAI*







Prakiraan Cuaca Tanggal 15 April Prov Kepulauan Riau

 

_*Selamat pagi dan*_

_*Selamat beraktifitas*_


Berikut kami sampaikan *Prakiraan Cuaca Kota Tanjungpinang dan Kab. Bintan* tanggal *15 April 2025* yang berlaku mulai pukul *07.00 WIB*.


🔖 *Kondisi Cuaca:*

     Pagi : Hujan Ringan🌦️

     Siang : Hujan Ringan🌦️

     Malam : Berawan☁

     Dini Hari : Berawan☁

     Ket:

     ☀ : Cerah

     ⛅ : Cerah Berawan

     ☁ : Berawan

     🌦️ : Hujan Ringan

     🌧 : Hujan Sedang - Lebat

     ⛈ : Hujan Ringan - Lebat + Petir

     

🔖 *Arah Angin Permukaan:*

       Variabel Barat Daya - Selatan 

      *Kecepatan Angin:*

        05 - 25 km/jam


🔖 *Suhu Udara:*

     🌡️24 - 31 °C


🔖 *Kelembapan Udara:*

     💧77 - 98 %


🔖 *Titik Panas (Hotspot)*:

      _per tanggal 15-04-2025 jam 06.00 WIB dengan_

      _tingkat kepercayaan sedang - tinggi_

      _(sumber data BMKG dan LAPAN)_

    📍 Tanjungpinang : 0

    📍 Bintan : 0

                                     

🔖 *Ketinggian Gelombang Signifikan:*

      Perairan Tg. Pinang:

      🌊 0.5 s/d 1.0 m      

      Perairan Batam: 

      🌊 0.5 s/d 1.0 m

      Perairan Karimun: 

      🌊 0.5 s/d 1.0 m

      Perairan Bintan: 

      🌊 0.5 s/d 1.0 m

      Perairan Lingga: 

      🌊 0.5 s/d 1.0 m

      Perairan Anambas: 

      🌊 0.5 s/d 1.0 m

      Perairan Natuna:

      🌊 0.5 s/d 1.0 m


🔖 *Peringatan Dini:*

⚠️ Waspada potensi pertumbuhan awan Cumulonimbus penyebab hujan dengan intensitas ringan - sedang serta dapat disertai petir dan angin kencang yang bersifat lokal pada pagi dan siang hari.


☔ *Prakirawan Stasiun Meteorologi RHF Tanjungpinang*

📞 0811 7786 091

🧾 https://www.bmkg.go.id/cuaca/prakiraan-cuaca.bmkg?kab=Tanjung_Pinang&Prov=Kep_Riau&AreaID=501371






















Prakiraan Cuaca Tanggal 15 April 2025 Prov Kepulauan Riau



Senin, 14 April 2025

Renungan Border Collie

 

BORDER COLLIE

Ulangan 32 , 14 April 2025

Beberapa waktu yang lalu saya mengadopsi seekor anak anjing. Anjing ini saya peroleh dari seorang pecinta anjing yang menyelamatkan banyak anjing liar terlantar, bahkan yang dalam kondisi sakit / terluka. Yang menarik perhatian saya ketika akan mengadopsi anjing ini adalah pesan dari sang relawan ini. Dia berpesan kepada saya tentang berbagai hal, yang pada akhirnya membawa saya kepada sebuah pemikiran. Anjing ini hanya akan dijadikan pet/peliharaan saja. Saya sampaikan kepadanya bahwa saya akan menyayangi dan membawa anjing ini mencapai “destiny-nya”.

Salah satu fungsi seekor anjing “Bali” dalam budaya masyarakat Bali adalah penjaga lingkungan, itulah sebabnya apabila Anda memperhatikan sebuah desa di Bali pasti akan Anda jumpai segerombolan anjing di jalan desa tersebut. Hampir tidak mungkin sebuah banjar (dusun) di Bali yang tidak ada anjingnya. Itu adalah “destiny” seekor anjing Bali yang tentunya selaras dengan peradaban masyarakat Bali sejak ratusan tahun lalu.

Lain lagi ceritanya dengan anjing Border Collie misalnya. Dia adalah tipe anjing penggembala domba yang cerdas, yang biasa digunakan oleh penggembala domba di United Kingdom. Sangat disayangkan bukan, apabila ada seekor anjing Border Collie yang memiliki kecerdasan seperti itu, namun misalnya oleh pemiliknya dia hanya didandani dengan pakaian yang lucu-lucu kemudian diam sepanjang hari di dalam rumah pemiliknya. Dan masih banyak jenis anjing yang dapat kita lihat melalui Youtube yang sesungguhnya memiliki keterampilan yang akan membuat kita terkagum-kagum melihatnya.

Kejadian 1 : 26 secara jelas mengatakan bahwa Tuhan menciptakan manusia (Adam) dengan tujuan untuk berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi. Dan kita ketahui juga bahwa secara khusus Tuhan menugaskan masing-masing pribadi kita untuk sebuah misi khusus yang berbeda-beda, yang selanjutnya kita kenal sebagai panggilan pribadi. Jangan sampai Anda hanya menjadi “lucu-lucuan” saja seperti anjing Border Collie tadi. Mari segera kenali apa panggilan Anda. Paling tidak saya dan Anda menjadi saksi Kristus dengan memberikan Kabar Baik Yesus Kristus yang merupakan panggilan bagi setiap kita murid-muridNya. Apakah Anda setuju ? (SS)

 

Questions :

1. Apakah Anda sudah mengenali panggilan Anda ?

2. Bagaimana cara mengenali panggilan hidup Anda ? Diskusikan !

 

Values :

Mengasihi Tuhan dan mengasihi sesama adalah panggilan kepada setiap orang percaya.

 

“Berfirmanlah Allah : “Baiklah kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi (Kejadian 1:26)”

 

 

Apapun panggilan hidup Anda, yang pasti semua bertujuan untuk mengabarkan berita keselamatan dalam Yesus Kristus kepada semua bangsa.






Keren , Hasil Pertanian Tanjungpinang Kepri !


Anugerah Kesempatan Kedua

 

ANUGERAH KESEMPATAN KEDUA

Imamat 26:27-46 , 14 April 2025

Penghukuman TUHAN atas umat yang meninggalkan Dia bukan hanya berdampak pada setiap orang Israel, tetapi juga membawa kehancuran bagi bangsa ini. Di ayat 31 TUHAN berkata, “Kota-kotamu akan Kubuat menjadi reruntuhan...” dan ayat 32, “Aku akan membuat negeri itu sunyi sepi, ...” Disini kita melihat betapa dahsyatnya dampak dosa terhadap kehidupan pribadi dan bangsa ketika umat melawan TUHAN dan tidak mau bertobat.

Sepintas kita membaca betapa ngeri kemarahan TUHAN ketika umatNya hidup dalam dosa. Namun, kita patut bersyukur karena firmanNya tidak berhenti pada berita penghukuman. Sebaliknya, bagian ini ditutup dengan kabar baik, TUHAN itu setia dan penuh rahmat. Seburuk apapun keadaan umatNya, ketika mereka mau bertobat dan mengakui kesalahannya, Ia akan mengingat perjanjianNya dengan Abraham, Ishak, dan Yakub (40,42). TUHAN berjanji akan memulihkan tanah mereka, negeri mereka, bahkan mereka yang menjadi tawanan di negeri asing akan dibawa pulang kembali ke negerinya. TUHAN bersedia menyelamatkan dan menjadi Allah mereka (45).

Allah kita bukan penguasa yang kejam, bukan pula membenci umat yang melakukan kesalahan. Allah kita adil dan penuh kasih. Ketika kita mengakui kesalahan, bertobat, dan kembali kepadaNya, Allah mau menerima kita kembali. Ia memberikan kesempatan bagi setiap orang yang sungguh-sungguh bertobat. Karena itu, seburuk apapun dosa kita dan seberapa jauh kita telah meninggalkan Dia, hal itu tidak menghalangi kasih dan kuasaNya untuk memulihkan hidup kita. Kesempatan kedua tersedia bagi setiap orang yang mau bertobat dan berjuang memperbaiki kehidupannya.

Apakah hari ini Anda merasa dosa Anda terlalu besar, Anda merasa berjalan terlalu jauh dari Allah, dan merasa ragu Allah masih mau menerima Anda ? Percayalah ! TanganNya terbuka untuk Anda ! Allah mau Anda berlari dalam dekapanNya. Ia rindu memulihkan Anda. Terimalah dan gunakan kesempatan kedua itu untuk hidup dalam kasihNya, setia mengiring Tuhan sampai akhir hidup kita. [STG]

Sumber : Aplikasi Renungan Alkitab




 


Penderitaan Yang Menyelamatkan

 

PENDERITAAN YANG MENYELAMATKAN

Imamat 26:14-26 , 13 April 2025

Berkat TUHAN dinyatakan bagi umatNya yang taat melakukan kehendakNya dan mengasihi Dia. Namun, pada saat umatNya tidak taat, malapetaka pasti akan datang menimpa mereka. Malapetaka yang TUHAN datangkan dapat berupa sakit penyakit, tanah yang tandus, kelaparan dan penderitaan lainnya. Ia juga akan membiarkan musuh mengalahkan Israel sehingga hidup mereka jauh dari kedamaian (16-17).

Penderitaan yang lebih besar akan diterima oleh umatNya jika mereka terus memilih untuk tidak mau bertobat (18). TUHAN akan menghancurkan kekuasaan dan kebanggan mereka. Hukuman akan terus ditambahkan kepada manusia, binatang bahkan tanah dimana mereka tinggal (19-22). Dalam budaya Israel angka 7 melambangkan kesempurnaan dan dalam bagian ini berkali-kali TUHAN berkata tujuh kali lipat (18,21,24), artinya penderitaan yang diberikan itu akan sangat berat menekan Israel.

Penderitaan memang dapat menjadi salah satu cara Allah menyatakan hukuman atas dosa kita, namun tidak semua penderitaan adalah karena dosa. Karena itu, bila saat ini kita mengalami penderitaan, mari kita mengevaluasi kehidupan kita. Sudahkah kita berusaha hidup benar dan mengasihi Allah ? Apakah kita sedang hidup dalam dosa dan meninggalkan Allah ? Jika kita setia mengikut Allah, jangan biarkan iblis menjatuhkan kita. Akan tetapi, bila kita mendapati diri kita berdosa, segeralah mohon ampun kepadaNya dan tinggalkan dosa itu.

Akibat dosa mungkin tidak selalu langsung terlihat, namun itu bukan berarti Allah tidak melihat dan tidak meminta pertanggungjawaban kita. Jangan sampai Allah menekan kita barulah kita mau bertobat. Segeralah kembali kepadaNya.

Sesungguhnya, teguran, hukuman, bahkan penderitaan yang IA berikan bukan untuk menghancurkan kita, melainkan untuk menyelamatkan kita. Ia rindu memberkati kita, namun itu tidak dapat terjadi jika kita hidup dalam dosa (Bandingkan Yesaya 59:1-2). Hari ini , Ia memanggil kita untuk kembali kepadaNya. Bertobatlah dan jangan ragu datang kepadaNya. Allah menunggu pertobatan kita. [STG]

Sumber : Aplikasi Renungan Alkitab