H.O.R.A.S

Selamat Datang buat anda yang mengunjungi blog ini, Segala informasi dalam blog ini merupakan bantuan dari buku-buku, majalah, dan lain-lain
Semoga blog ini bermanfaat bagi anda ^^.


Kamis, 31 Oktober 2024

Renungan Fokus, Jangan Bimbang dan Bergunalah

 

FOKUS, JANGAN BIMBANG DAN BERGUNALAH 

Yohanes 13-15 , 31 Oktober 2024

Kita akan belajar ilmu kehidupan dari cara tukang menancapkan paku di tembok, pertama-tama tukang tersebut akan mencari satu titik yang akan dipaku. Paku itu dipegang erat ditangan kiri dan terfokus pada titik tersebut. Kemudian si tukang dengan tangan kanannya memegang erat palu dan memukulkan palu tersebut berulang-ulang pada paku yang sudah terfokus di titik tadi untuk mencapai kedalaman yang diinginkan oleh tukang tersebut. Setelah paku tertancap di tembok, tukang tersebut akan memasang atau menggantungkan sesuatu ditembok untuk jam dinding, lukisan, atau lainnya agar paku tersebut bisa berguna.

“Fokus di satu titik”, yang berarti kita akan bawa kehidupan kita ini untuk fokus kepada keinginan duniawi atau keselamatan dari Tuhan. Segala hal yang berbau duniawi tidak akan kita bawa pada saat kita meninggal. Kita mati tidak akan membawa harta, pangkat, gelar pendidikan kita. Semua itu tidak akan ada nilainya di depan Tuhan nanti. Tetapi jika kita fokus pada keselamatan dari Tuhan, itu artinya kita bisa tinggal bersama Dia sebagai Bapa di Surga nanti.

Yang kedua adalah kata “memegang erat” mengandung arti kita wajib memegang erat Firman Tuhan ketika kita memilih fokus pada keselamatan dari Tuhan. Jangan bimbang, jangan goyah, percaya kepada Tuhan dengan segenap hati kita. Sama seperti si tukang ketika tidak memegang erat palu dan paku, akan berakibat fatal, mungkin palu atau paku tersebut akan terlepas dari genggaman tangan si tukang. Jadi jangan sampai Firman Tuhan itu lepas dari kehidupan kita, dan akan membuat kehidupan kita menjauh dari Tuhan.

Yang ketiga adalah kata “berulang-ulang”. Kita harus melakukan Firman Tuhan berulang-ulang dan menerapkan dalam kehidupan sehari-hari kita sampai menjadi kebiasaan hidup kita sebagai orang Kristen. Jangan berbuat baik hanya di gereja atau hanya setelah pulang dari ibadah gereja saja, setelah itu kita terjebak oleh rutinitas duniawi yang membuat kita lupa pada Firman Tuhan dan lupa akan datangnya keselamatan dari Tuhan.

Yang keempat adalah kata “berguna”. Jadikan hidupmu berguna untuk melayani Tuhan dan sesama. Jika kita merasa belum bisa berguna, kita bisa belajar untuk jangan menyakiti hati Tuhan dan hati sesama kita. Amin, Tuhan Yesus memberkati. (AS)

 

Questions :

1. Mana yang menjadi fokus Anda saat ini ? Keinginan duniawi atau keselamatan dari Tuhan ?

2. Apakah kita sudah berguna bagi Tuhan dan sesama kita ? Saksikan !

 

Values :

Percaya dan melakukan Firman Tuhan adalah jaminan keselamatan dari Tuhan.

 

 

“Percayalah kepada Tuhan dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri (Amsal 3:5)”

 

Jika kita merasa belum bisa berguna bagi Tuhan dan sesama, kita bisa belajar untuk jangan menyakiti hati Tuhan dan sesama kita.






7 Tahap Perjalanan Rohani

 Ada 7 tahap perjalanan rohani yang harus kita jalani ketika kita menyerahkan hidup kita kepada Tuhan menjadi *Ibadah Yang Sejati.*


1. PERTOBATAN

 

2. KESEMBUHAN & PEMULIHAN


3. PEREMUKKAN EGO


4. MENANGGALKAN MANUSIA LAMA


5. PERUBAHAN POLA PIKIR 


6. FOKUS PADA KEKEKALAN


7. KESERUPAAN DENGAN KRISTUS


Tentu saja dalam proses perjalanan ronani ini *kita tidak bisa sendirian*, kita  memerlukan bimbingan dan pengcoveran rohani dari orang lain yang kita percayai sebagai *pemurid/ kakak/ bapa rohani* bagi kita.


Lukas 6:47-48 (TB)







The Righteous Man Call On God

 *The Righteous man Call on God*

[Orang Benar Berseru Pada Tuhan]


*Mazmur 34:17-18,* _"Apabila orang-orang benar itu berseru-seru, maka Tuhan mendengar, dan melepaskan mereka dari segala kesesakannya. Tuhan itu dekat kepada orang-orang yang patah hati, dan Ia menyelamatkan orang-orang yang remuk jiwanya"._


Berdasarkan konteksnya Mazmur 34 sebagai nyanyian Daud ketika ia sedang berpura-pura tidak waras pikirannya, sehingga membuat ia kemudian diusir. Dan nampaknya orang-orang benar dalam Mazmur 34 merupakan mereka yang percaya kepada Tuhan. Dalam Mazmur 34:16 juga menggambarkan bahwa Tuhan tetap memperhatikan seluruh kehidupan orang-orang benar, bahkan sampai ke detailnya. Tuhan mengetahui semua yang ada di dalam hati orang-orang benar, termasuk masalah, beban, dan pelanggaran mereka. 


Lalu masuk pada Mazmur 34:17-18 di dalamnya mengandung pesan bahwa Tuhan selalu siap mendengarkan dan menolong orang-orang yang membutuhkan, teristimewa yang patah hati dan remuk jiwanya. Jadi Tuhan mendengar seruan orang-orang benar yang meminta pertolongan. Dan Dia akan melepaskan orang-orang benar dari segala kesesakan. Juga Dia dekat dengan orang-orang yang patah hati. Serta Tuhan menyelamatkan orang-orang yang remuk jiwanya. Jadi demikialah ‭‭suatu pengalaman hidup seorang Daud.  Realitanya dalam hidup ini bisa terjadi banyak perkara adanya. Dimana adakalanya kita terkondisi di atas enak, rasa beruntung dan segalanya mapan, namun bisa juga terkondisi kebawah bagaikan roda kehidupan berputar, sehingga hidup seseorang dapat terkondisi dalam kesusahan, kesukaran serta penderitaan. 


Lalu apa yang harus dilakukan jikalau terkondisi seperti demikian ? Teladan Daud, ia hanya berseru-seru kepada Allah. Oleh sebab Allah sangat mengetahui, mengerti ketika anak-anaknya hidup dalam kesesakan, patah hati maupun seakan remuk jiwanya. Jadi merupakan suatu gambaran hidup yang sedang dalam kesakitan atau penderitaan yang amat sangat. Ingatlah Tuhan itu mendengar, melepaskan serta menyelamatkan.  Intinya Dia menyelamatkan dari hati yang patah, jiwa yang remuk dan yang dalam kesesakan. Dan sudahkah kita berseru-seru kepada Tuhan ? Kita dengan menundukan kepala, memegang dada, sebagai bukti bahwa memang kita tidak mampu berbuat apa-apa tanpa Dia,  maka Tuhan selalu turun tangan, mengulurkan tangan-Nya dan memegang kita, untuk menguatkan, memulihkan serta menyelamatkan. Dalam suatu pernyataan dinyatakan, _"Kita tidak selalu tahu bagaimana keadaan akan berubah, tetapi kita dapat mengetahui bahwa Tuhan akan menjaga kita"._


*SEMANGAT PAGI & TETAP SEMANGAT*








Yohanes 14 : 23

 Slmt pg buat kita semua..


Yohanes 14:23 (TB)  Jawab Yesus: "Jika seorang mengasihi Aku, ia akan menuruti firman-Ku dan Bapa-Ku akan mengasihi dia dan Kami akan datang kepadanya dan diam bersama-sama dengan dia.

🙏🙏🙏








Prakiraan Cuaca Tanggal 31 Oktober Prov Kepulauan Riau


_*Selamat pagi dan*_

_*Selamat beraktivitas*_


Berikut kami sampaikan *Prakiraan Cuaca Kota Tanjungpinang dan Kab. Bintan* tanggal *31 Oktober 2024* yang berlaku mulai pukul *07.00 WIB*.


🔖 *Kondisi Cuaca:*

     Pagi            : Cerah Berawan⛅

     Siang          : Hujan Ringan🌦️

     Malam        : Cerah Berawan⛅

     Dini Hari     : Berawan☁

     Ket:

     ☀ : Cerah

     ⛅ : Cerah Berawan

     ☁ : Berawan

     🌦️ : Hujan Ringan

     🌧 : Hujan Sedang - Lebat

     ⛈ : Hujan Ringan - Lebat + Petir

     

🔖 *Arah Angin Permukaan:*

       Barat Daya - Barat Laut

      *Kecepatan Angin:*

        05 - 20 km/jam


🔖 *Suhu Udara:*

     🌡️ 24 - 33 °C


🔖 *Kelembapan Udara:*

     💧75 - 93 %


🔖 *Titik Panas (Hotspot)*:

      _per tanggal 31-10-2024 jam 06.00 WIB dengan_

      _tingkat kepercayaan sedang - tinggi_

      _(sumber data BMKG dan LAPAN)_

    📍 Tanjungpinang  : 0

    📍 Bintan                : 0

                                     

🔖 *Ketinggian Gelombang Signifikan:*

      Perairan Tg. Pinang:

      🌊 0.5 s/d 1.25 m      

      Perairan Batam: 

      🌊 0.5 s/d 1.25 m

      Perairan Karimun: 

      🌊 0.5 s/d 1.25 m

      Perairan Bintan: 

      🌊 0.5 s/d 1.25 m

      Perairan Lingga: 

      🌊 0.5 s/d 1.25 m

      Perairan Anambas: 

      🌊 0.5 s/d 1.25 m

      Perairan Natuna:

      🌊 0.5 s/d 1.25 m


🔖 *Peringatan Dini:*

⚠️ Waspada potensi munculnya awan Cumulonimbus (CB) yang dapat menyebabkan hujan ringan - sedang yang dapat disertai petir dan angin kencang yang bersifat lokal terutama pada siang hari.


☔ *Prakirawan Stasiun Meteorologi RHF Tanjungpinang*

📞 0811 7786 091

🧾 https://www.bmkg.go.id/cuaca/prakiraan-cuaca.bmkg?kab=Tanjung_Pinang&Prov=Kep_Riau&AreaID=501371


















Prakiraan Cuaca Tanggal 31 Oktober 2024 Prov Kepulauan Riau


Rabu, 30 Oktober 2024

Renungan Hidup dan Pengharapan Sejati

 

HIDUP DAN PENGHARAPAN SEJATI

Yohanes 11-12 , 30 Oktober 2024

Peristiwa kematian dan kebangkitan Kristus merupakan satu catatan paling penting dalam kehidupan kekristenan. Kebangkitan Yesus menunjukkan bahwa DIA adalah Tuhan sumber segala kehidupan yang berkualitas ini. Karena menjadi sumber maka IA juga menjadi tempat untuk kita berharap.

Tanpa kebangkitan, Kristus benar-benar hanya manusia biasa / tokoh agama yang bukan menjadi sumber sejati tapi hanya saluran sumber yang “time periode”nya terbatas. Itu sebabnya ketika Yesus benar-benar mati murid-muridNya masih tidak mengerti. Mereka tercerai berai, frustasi, depresi, ingin kembali ke profesi asal, mengapa ? Karena mereka melihat “sumber” yang mereka butuhkan telah mati. Itu membuat mereka juga kehilangan pengharapan. Karena kehilangan sumber berarti kehilangan pengharapan.

Tapi syukur pada ALLAH, Yesus Kristus tidak mati selamanya, IA BANGKIT. Itu membuktikan bahwa DIA benar-benar adalah Tuhan sumber segala kehidupan. Roma 15:12-13, “Dan selanjutnya kata Yesaya :” Taruk dari pangkal Isai akan terbit, dan IA akan bangkit untuk memerintah bangsa-bangsa, dan kepadaNyalah bangsa-bangsa akan menaruh harapan.” Semoga (Sekarang) Allah, sumber pengharapan, memenuhi kamu dengan segala sukacita dan damai sejahtera dalam iman kamu, supaya oleh kekuatan Roh Kudus kamu berlimpah-limpah dalam pengharapan.”

Dalam perspektif umum, apakah sumber yang membuat kita bisa berharap ? Apakah uang kita ? Atau orang lain ? Kecantikan ? Kekuatan atau relasi kita ? Semua ini penting tetapi sebenarnya modal paling mendasar yang membuat kita seharusnya memiliki harapan adalah : “hidup kita”, artinya selama Anda hidup Anda bisa berharap. Modal terbesar kita adalah hidup kita. Dalam kekristenan Allah justru sediakan hal (rahasia) yang lebih besar, bukan hanya kita masih diberi kesempatan hidup, melainkan melalui karya kematian dan kebangkitan Kristus memberi kita hadiah sekaligus pengharapan terbesar yaitu KEHIDUPAN ILAHI (ZOE) (Yohanes 3:16). Artinya BENIH ILAHI / PRIBADI KRISTUS di dalam hidup kita. Hidup Kristus sekarang justru tinggal di dalam hidup manusia kita.

Yesus menjadi “sumber” yang tinggal di dalam kita. Ini memberikan kita pengharapan kekal. Hal ini membuat kita tetap punya pengharapan meski kita bisa menghadapi “kegagalan/kematian” secara jasmani. Jadi kita bisa memaknai ini secara tepat, diharapkan kita akan menjadi lebih kuat dalam pengharapan kita. Karena selama masih hidup, berarti kita masih diberi kesempatan untuk berjuang menghadapi setiap tantangan yang ada. Anda mengerti ? (HA)

 

Questions :

1. Siapa sumber kehidupan Anda ? Mengapa ?

2. Bagaimana Anda memaknai kehidupan yang Tuhan berikan selama ini ? Diskusikan !

 

Values :

Melalui karya kematian dan kebangkitan Kristus, memberi kita hadiah sekaligus pengharapan terbesar yaitu kehidupan Ilahi (Zoe).

 

 

“Dan jika Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah kepercayaan kamu dan kamu masih hidup dalam dosamu (1 Korintus 15:17)”

 

 

Hidup bukan sekedar mencari pengharapan, karena hidup kita sendiri adalah sebuah harapan.






















Sungguh Sungguh Membangun Hidup

 Jika kita sungguh" membangun hidup kita setiap hari diatas dasar batu karang, yaitu : *Menerima, Merenungkan, Memperkatakan, Melakukan, Membagikan  Kebenaran FT (5M) dan tinggal senantiasa dalam Hadirat-NYA*, maka bangunan kehidupan kita akan *tetap kokoh meskipun dilanda berbagai banjir persoalan dan menghadapi berbagai kesukaran.*


Lukas 6:47-48 (TB)  Setiap orang yang *datang kepada-Ku dan mendengarkan perkataan-Ku serta melakukannya* — Aku akan menyatakan kepadamu dengan siapa ia dapat disamakan —,

ia sama dengan seorang yang *mendirikan rumah: Orang itu menggali dalam-dalam dan meletakkan dasarnya di atas batu*. Ketika datang air bah dan banjir melanda rumah itu, rumah itu tidak dapat digoyahkan, karena rumah itu kokoh dibangun.


Tuhan tidak pernah berkata bahwa hidup kita selalu baik" saja dan bebas dari berbagai persoalan tetapi Tuhan berjanji bahwa IA akan *memberikan Kekuatan dan Jalan Keluar* bagi setiap orang yang *mendengar dan melakukan Firman-NYA*


Selamat pagi, Semangat 🔥



















Semangat Belajar 


Jangan Memutarbalikkan Keadilan

 Slmt pg buat kita semua


Ulangan 16:19 (TB)  Janganlah memutarbalikkan keadilan, janganlah memandang bulu dan janganlah menerima suap, sebab suap membuat buta mata orang-orang bijaksana dan memutarbalikkan perkataan orang-orang yang benar. 

🙏🙏🙏














Mazmur 34 : 17-18

 *The Righteous man Call on God*

[Orang Benar Berseru Pada Tuhan]


*Mazmur 34:17-18,* _"Apabila orang-orang benar itu berseru-seru, maka Tuhan mendengar, dan melepaskan mereka dari segala kesesakannya. Tuhan itu dekat kepada orang-orang yang patah hati, dan Ia menyelamatkan orang-orang yang remuk jiwanya"._


Berdasarkan konteksnya Mazmur 34 sebagai nyanyian Daud ketika ia sedang berpura-pura tidak waras pikirannya, sehingga membuat ia kemudian diusir. Dan nampaknya orang-orang benar dalam Mazmur 34 merupakan mereka yang percaya kepada Tuhan. Dalam Mazmur 34:16 juga menggambarkan bahwa Tuhan tetap memperhatikan seluruh kehidupan orang-orang benar, bahkan sampai ke detailnya. Tuhan mengetahui semua yang ada di dalam hati orang-orang benar, termasuk masalah, beban, dan pelanggaran mereka. 


Lalu masuk pada Mazmur 34:17-18 di dalamnya mengandung pesan bahwa Tuhan selalu siap mendengarkan dan menolong orang-orang yang membutuhkan, teristimewa yang patah hati dan remuk jiwanya. Jadi Tuhan mendengar seruan orang-orang benar yang meminta pertolongan. Dan Dia akan melepaskan orang-orang benar dari segala kesesakan. Juga Dia dekat dengan orang-orang yang patah hati. Serta Tuhan menyelamatkan orang-orang yang remuk jiwanya. Jadi demikialah ‭‭suatu pengalaman hidup seorang Daud.  Realitanya dalam hidup ini bisa terjadi banyak perkara adanya. Dimana adakalanya kita terkondisi di atas enak, rasa beruntung dan segalanya mapan, namun bisa juga terkondisi kebawah bagaikan roda kehidupan berputar, sehingga hidup seseorang dapat terkondisi dalam kesusahan, kesukaran serta penderitaan. 


Lalu apa yang harus dilakukan jikalau terkondisi seperti demikian ? Teladan Daud, ia hanya berseru-seru kepada Allah. Oleh sebab Allah sangat mengetahui, mengerti ketika anak-anaknya hidup dalam kesesakan, patah hati maupun seakan remuk jiwanya. Jadi merupakan suatu gambaran hidup yang sedang dalam kesakitan atau penderitaan yang amat sangat. Ingatlah Tuhan itu mendengar, melepaskan serta menyelamatkan.  Intinya Dia menyelamatkan dari hati yang patah, jiwa yang remuk dan yang dalam kesesakan. Dan sudahkah kita berseru-seru kepada Tuhan ? Kita dengan menundukan kepala, memegang dada, sebagai bukti bahwa memang kita tidak mampu berbuat apa-apa tanpa Dia,  maka TUHAN selalu turun tangan, mengulurkan tangan-Nya dan memegang kita, untuk menguatkan, memulihkan serta menyelamatkan. Dalam suatu pernyataan dinyatakan, _"Kita tidak selalu tahu bagaimana keadaan akan berubah, tetapi kita dapat mengetahui bahwa Tuhan akan menjaga kita"._


*SEMANGAT PAGI & TETAP SEMANGAT*







Objek Kasih Allah

 *Object of God's Love*

[Objek Kasih Allah]


*Lukas 15:22-24,* _"Tetapi ayah itu berkata kepada hamba-hambanya : Lekaslah bawa ke mari jubah yang terbaik, pakaikanlah itu kepadanya dan kenakanlah cincin pada jarinya dan sepatu pada kakinya. Dan ambillah anak lembu tambun itu, sembelihlah dia dan marilah kita makan dan bersukacita. Sebab anakku ini telah mati dan menjadi hidup kembali, ia telah hilang dan didapat kembali. Maka mulailah mereka bersukaria"._


Kita dapat nyatakan bahwa perumpamaan adalah sebuah medium untuk menyampaikan sesuatu yang lebih penting yaitu realita, prinsip atau nilai rohani. Dalam koteksnya, Yesus memberikan perumpamaan tersebut sebagai respon pada keluhan orang-orang Farisi dan para pemimpin agama yang melihat Yesus menyambut dan berbaik-baikan dengan orang berdosa. Maka tema besar dari perumpamaan ini adalah  ingin bercerita  dan mengajarkan kepada kita tentang sikap Tuhan terhadap orang berdosa. Jadi si Ayah disini merupakan gambaran dari Tuhan. Lalu si sulung dan si bungsu adalah gambaran dari kita yaitu orang berdosa.  Walaupun tema besar ini merupakan tentang sikap Tuhan terhadap orang berdosa, namun perumpamaan ini juga masih memiliki sub tema lain yang bisa kita cermati. Ibarat sebuah lukisan yang besar dimana setiap detilnya juga memiliki keindahan tersendiri adanya.


Disisi lainnya dimana dalam kehidupan rohani, kita seringkali menggunakan mentalitas yang sama untuk meraih penghargaan dan kasih Tuhan atas kita yaitu dengan semua ibadah dan pelayanan kita, namun dengan motivasi supaya lebih di sayang Tuhan. Bisa jadi hal ini yang dicerminkan oleh si bungsu ketika pulang ke rumah yaitu dia ingin menjadi karyawan ayahnya  saja  dengan harapan apabila dia berhasil menunjukkan performance yang baik, rajin dan  setia maka ayahnya akan kembali  menerima serta mencintai dia. Jadi hal ini dapat menjadi jantung dari semua agama atau mentalitas agamawi yaitu seseorang berbuat amal, melayani, beribadah  supaya  Tuhan menerima dan  mengasihinya. Ingatlah bahwa, Tuhan mengajar  bahwa penghargaan dan penerimaan serta kasih Bapa atas kita bukan upah atas apa yang kita lakukan kepada-Nya namun hanya sebagai Anugerah. Hal lainnya juga dianggap normal, dimana manusia acapkali memberi penghargaan kepada sesamanya, tetapi diberikan atas dasar prestasi, kebaikannya (wajar adanya). Namun bukan sebaliknya, misalnya atas dasar kegagalannya, sehingga hal ini tidak ada dalam kamusnya.  Tetapi pada diri Tuhan Yesus tidaklah demikian adanya. Faktanya Yesus tidak menghargai manusia  dengan cara seperti diatas, dimana bagi Dia bercakap-cakap dengan orang berdosa bukanlah haram, bahkan Dia makan bersama-sama dengan mereka juga. 


Tuhan Yesus melakukan demikian, padahal yang ada dalam tradisi Yahudi makan bersama menunjukkan suatu hubungan yang akrab atau saling menghargai satu dengan yang lain. Jadi dalam hal ini, orang-orang Farisi dan ahli Taurat mengecam-Nya, dicap sebagai seorang yang terlalu berkompromi dalam soal moralitas, karena bagi mereka akrab atau ada kedekatan dengan orang berdosa merupakan yang najis. Tuhan Yesus menjelaskan dasar tindakan-Nya, dengan suatu perumpamaan sekaligus yang mempunyai makna, dengan menceritakan tentang perumpamaan anak yang hilang. Dalam hal ini Tuhan Yesus paling tidak ada beberapa maksud yakni: 1. Dia ingin mengekspresikan kesungguhan dan keseriusan atas penjelasan tentang sikap-Nya terhadap orang berdosa. 2. Dia rindu agar orang Farisi, ahli Taurat, serta semua pengikut-Nya dapat meneladani-Nya.  3. Perumpamaan tersebut mengungkapkan bahwa si bungsu anak yang hilang, tetap memiliki nilai yang tidak terhingga bagi ayahnya. Nilai tersebut timbul bukan dari apa yang menjadi prestasi si anak bungsu. Tetapi sebaliknya Dia hanya seorang yang hilang, yang gagal total, namun ada timbul dari hakekat pribadi yang bersangkutan. Oleh sebab ia kembali ditemukan, maka meluaplah sukacita sang ayah, hingga mengajak orang-orang lain ikut bersukacita. Jadi nilai manusia terletak pada hakekatnya sebagai makhluk yang telah diciptakan serupa dan segambar dengan Sang Pencipta Yang Agung. Selayaknya orang Kristen harus memakai perspektif Tuhan Yesus saat bersikap kepada sesamanya, bahkan terhadap orang-orang berdosa sekalipun. Jadi penting diingat bahwa siapa pun juga, mereka tetap sebagai makhluk yang menjadi objek Kasih Allah. Alistair Begg menyatakan, _"Tidak ada seorang pun yang tidak penting dalam tujuan Allah"._


*SEMANGAT PAGI & TETAP SEMANGAT*







Prakiraan Cuaca Tanggal 30 Oktober Prov Kepulauan Riau

 

_*Selamat pagi dan*_

_*Selamat beraktivitas*_


Berikut kami sampaikan *Prakiraan Cuaca Kota Tanjungpinang dan Kab. Bintan* tanggal *30 Oktober 2024* yang berlaku mulai pukul *07.00 WIB*.


🔖 *Kondisi Cuaca:*

     Pagi            : Cerah Berawan⛅

     Siang          : Hujan Ringan🌦️

     Malam        : Cerah Berawan⛅

     Dini Hari     : Cerah Berawan⛅

     Ket:

     ☀ : Cerah

     ⛅ : Cerah Berawan

     ☁ : Berawan

     🌦️ : Hujan Ringan

     🌧 : Hujan Sedang - Lebat

     ⛈ : Hujan Ringan - Lebat + Petir

     

🔖 *Arah Angin Permukaan:*

       Selatan - Barat

      *Kecepatan Angin:*

        05 - 25 km/jam


🔖 *Suhu Udara:*

     🌡️ 25 - 32 °C


🔖 *Kelembapan Udara:*

     💧60 - 95 %


🔖 *Titik Panas (Hotspot)*:

      _per tanggal 30-10-2024 jam 06.00 WIB dengan_

      _tingkat kepercayaan sedang - tinggi_

      _(sumber data BMKG dan LAPAN)_

    📍 Tanjungpinang  : 0

    📍 Bintan                : 0

                                     

🔖 *Ketinggian Gelombang Signifikan:*

      Perairan Tg. Pinang:

      🌊 0.5 s/d 1.25 m      

      Perairan Batam: 

      🌊 0.5 s/d 1.25 m

      Perairan Karimun: 

      🌊 0.5 s/d 1.25 m

      Perairan Bintan: 

      🌊 0.5 s/d 1.25 m

      Perairan Lingga: 

      🌊 0.5 s/d 1.25 m

      Perairan Anambas: 

      🌊 0.5 s/d 1.25 m

      Perairan Natuna:

      🌊 0.5 s/d 1.25 m


🔖 *Peringatan Dini:*

⚠️ Waspada potensi munculnya awan Cumulonimbus (CB) yang dapat menyebabkan hujan ringan - sedang yang dapat disertai petir dan angin kencang yang bersifat lokal terutama pada siang hari.


☔ *Prakirawan Stasiun Meteorologi RHF Tanjungpinang*

📞 0811 7786 091

🧾 https://www.bmkg.go.id/cuaca/prakiraan-cuaca.bmkg?kab=Tanjung_Pinang&Prov=Kep_Riau&AreaID=501371


















Prakiraan Cuaca Tanggal 30 Oktober 2024 Prov Kepulauan Riau


Selasa, 29 Oktober 2024

Renungan Hidup Yang Bukan Milikku

 

HIDUP YANG BUKAN MILIKKU 

Yohanes 8-10 , 29 Oktober 2024

Manusia selalu dihadapkan pada pilihan. Pilihan untuk menikah atau melajang, pilihan untuk sekolah atau bekerja, bahkan pilihan untuk beribadah dan taat kepada Tuhan atau tidak. Pilihan yang tepat akan membawa pada kebahagiaan, pilihan yang keliru akan membawa pada petaka dan penyesalan berkepanjangan.

Kehidupan kita pun penuh dengan pilihan, termasuk pilihan untuk setia beribadah dan taat kepada Tuhan kita, Yesus Kristus, ataukah tidak lagi setia beribadah kepadaNya. Setiap kita yang melatih mata iman untuk melihat karya Tuhan dalam sejarah hidup umatNya, pasti akan memilih sikap Yosua yang tidak terpengaruh arus zaman dan sikap teman. “Tetapi aku dan seisi rumahku, kami akan beribadah kepada TUHAN !” (Yosua 24:15b). Kehadiran Allah dalam hidup kita akan tampak sungguh nyata jika kita mau menyembah dan memuliakan Tuhan dalam keluarga kita. Kita tidak dapat menghindari proses saling memengaruhi saat menjalani hidup bersama orang lain. Sebagai orang kristen, sudahkah kita menjadi pengaruh baik bagi orang banyak ? Atau, sudahkah kita menjaga diri agar tidak terpengaruh oleh hal-hal buruk dari luar ?

Sepanjang kehidupan umat, Allah telah membuktikan kemurahanNya dengan kasih yang sejati. Sampai akhirnya, mereka memahami bahwa karyaNya indah sekaligus mendatangkan kebaikan. Kita sadar bahwa itu bukan isapan jempol belaka. Karena itu kita harus hidup seturut kehendakNya. Harapan akhir adalah setiap kita harus bersaksi tentang kemurahan Allah. Agar menjadi saksi, pertama kita dapat mengawalinya dengan tekad untuk tunduk pada kehendakNya. Kedua, kita harus merasakan pimpinanNya dan hidup penuh sukacita. Ketiga, kita patut bersyukur kepadaNya atas limpahan anugerahNya dalam hidup ini.

Ada syair lagu yang berbunyi “Hidupku bukannya aku lagi, tapi Yesus dalamku”. Jadi pahamilah bahwa bukan melakukan perintah-perintah agama yang menyelamatkan kita, tetapi percaya Tuhan Yesus saja yang membuat kita mendapat anugerah keselamatan. Ingatlah bahwa waktu kita percaya Yesus, maka Dia mengampuni dosa kita dan dihadapan Allah, kita adalah orang benar.

Gereja harus menyadari bahwa peran penting mereka dalam pemberitaan injil, bukan hanya menjadi juru bicara Tuhan, tetapi juga dengan menyaksikan kasih Allah melalui kehidupan. Bukalah mata hati kita supaya melihat karya kasihNya. Mari siarkan kebaikan Allah melalui perkataan dan seluruh kehidupan kita. Karena hidupku bukan milik aku lagi tetapi Kristus yang ada di dalamku, Amin. (AU)

 

Questions :

1. Apakah Anda sudah membawa keluarga Anda untuk hidup memuliakan Allah ? Apa yang Anda lakukan ?

2. Apakah Anda sudah mempersiapkan diri dengan pilihan Anda ? Dengan cara bagaimana ?

 

Values :

Setiap warga Kerajaan hidupnya harus jadi berkat bagi orang lain karena kehidupannya bukan lagi untuk dirinya melainkan Kristus.

 

“Namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku. Dan hidupku yang kuhidupi sekarang di dalam daging, adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah yang telah mengasihi aku dan menyerahkan diriNya untuk aku (Galatia 2:20)”

 

 

Dengan menjaga kehidupan kita seturut dengan firmanNya, maka kita sudah menjadi pewarta injil bagi sekitar kita.






Wahyu 16 : 15

 Slmt pg buat kita semua.


Wahyu 16:15 (TB)  "Lihatlah, Aku datang seperti pencuri. Berbahagialah dia, yang berjaga-jaga dan yang memperhatikan pakaiannya, supaya ia jangan berjalan dengan telanjang dan jangan kelihatan kemaluannya."

🙏🙏🙏







God's Decision Is Executed

 *God's Decision Is Executed - 2*

[Keputusan Tuhan Yang Terlaksana - 2]


*Amsal 19 : 21,*  _"Banyaklah rancangan di hati manusia, tetapi keputusan TUHANlah yang terlaksana"._


Dari Amsal 19:20-23, dimana ayat-ayat ini dihubungkan oleh kata-kata kunci yang menunjukkan akan pentingnya umat Allah mencari hikmat serta mengakui kedaulatan rencana Allah. Pada ayat 20, kata Ibrani esa diterjemahkan sebagai _“nasihat,”_ namun di ayat 21, kata yang sama diterjemahkan sebagai _“keputusan"._  Jadi kedua pemakaiannya benar, namun adanya pengulangan kata tersebut menunjukkan adanya hubungan antar ayat ini. Jadi intinya, seseorang yang mendengarkan nasihat adalah bijak, tetapi keputusan dan rencana Allah tetap di atas rencana orang bijak. Hal senada dinyatakan pada ayat 22, akan syarat menerima hikmat merupakan kesetiaan seseorang. Lalu, orang bijak takut akan Allah dan _“bermalam dengan puas, tanpa ditimpa malapetaka”_ (ay.23). Kita penting mengingat bahwa kitab Amsal memberikan petunjuk hidup secara umum; dan tidak ada jaminan bahwa orang yang hidup seperti itu akan kebal terhadap kesulitan,misalnya Ayub.


Demikian juga realita dalam hidup ini, dimana sering kali rencana-rencana kita tidak berjalan sempurna. Bisa saja, kita melewatkan berbagai pertimbangan penting, kita tidak selalu memperhitungkan hal-hal yang tidak terduga. Barangkali perencanaan akan membantu kita terhindar dari masalah keuangan, krisis, dan penyakit, tetapi realitanya strategi yang paling lengkap sekalipun tidak dapat melenyapkan semua persoalan dari hidup kita. Sebab sesungguhnya kita hidup dalam dunia yang telah jatuh dalam dosa. Walaupun demikian, dengan pertolongan Allah, kita dapat menemukan keseimbangan antara menyiapkan masa depan dengan bijaksana (Ams. 6:6-8), atau bisa menanggapi berbagai kesulitan yang dialami. Allah kadang kala memiliki maksud dalam setiap persoalan yang Dia ijinkan terjadi dalam hidup kita. Dia barangkali menggunakan kesulitan yang ada untuk menempa kesabaran kita, meningkatkan iman kita, atau ingin membawa kita lebih dekat kepada-Nya. Jadi ketika kita menyerahkan seluruh cita-cita dan harapan masa depan kita kepada Tuhan Yesus, Dia akan menunjukkan apa yang ingin Dia capai di dalam atau melalui diri kita.


Disisi lainnya ‭apa yang dimaksudkan penulis Amsal di sini ?  Jelas Amsal mengingatkan bahwa, segala rencana kita itu ternyata ada di dalam keputusan tangan Tuhan. Maka sebagaimana dinyatakan dalam Amsal bahwa Allah Bapa kita adalah Allah yang berdaulat penuh atas seluruh kehidupan kita. Dia lebih tahu seluruh masa depan hidup kita, sementara kita tidak tahu apa-apa. Sehingga Amsal mengajak kita untuk menyerahkan segala rencana hidup kita di dalam tangan-Nya. Jadi percayalah bahwa Dia yang senantiasa berkuasa atas hidup kita, memelihara kita, serta memberikan yang terbaik bagi semua anak-anak-Nya yang hidupnya berkenan dihadapan-NYA. Mari kita bekerja dan beraktifitas di keseharian kita. Tuhan Yesus, mengasihi, menolong dan memberkati kita semua. Dalam suatu pernyataan dinyatakan, _"Kadang dalam realita kita bisa menghadapi masa sulit, dan rasanya masa depan kita tidak menentu. Kita tidak tahu bagaimana kehendak Tuhan bagi hidup kita. Nyatanya, tidak ada seorang pun di dalam dunia dapat merasa aman, kecuali dia tinggal di dalam Kristus"._


*SEMANGAT PAGI & TETAP SEMANGAT*








Prakiraan Cuaca Tanggal 29 Oktober Prov Kepulauan Riau

 

_*Selamat pagi dan*_

_*Selamat beraktivitas*_


Berikut kami sampaikan *Prakiraan Cuaca Kota Tanjungpinang dan Kab. Bintan* tanggal *29 Oktober 2024* yang berlaku mulai pukul *07.00 WIB*.


🔖 *Kondisi Cuaca:*

     Pagi            : Hujan Ringan🌦️

     Siang          : Hujan Ringan 🌦️

     Malam        : Cerah Berawan⛅

     Dini Hari     : Cerah Berawan⛅

     Ket:

     ☀ : Cerah

     ⛅ : Cerah Berawan

     ☁ : Berawan

     🌦️ : Hujan Ringan

     🌧 : Hujan Sedang - Lebat

     ⛈ : Hujan Ringan - Lebat + Petir

     

🔖 *Arah Angin Permukaan:*

       Selatan - Barat

      *Kecepatan Angin:*

        05 - 25 km/jam


🔖 *Suhu Udara:*

     🌡️ 25 - 31 °C


🔖 *Kelembapan Udara:*

     💧70 - 99 %


🔖 *Titik Panas (Hotspot)*:

      _per tanggal 29-10-2024 jam 06.00 WIB dengan_

      _tingkat kepercayaan sedang - tinggi_

      _(sumber data BMKG dan LAPAN)_

    📍 Tanjungpinang  : 0

    📍 Bintan                : 0

                                     

🔖 *Ketinggian Gelombang Signifikan:*

      Perairan Tg. Pinang:

      🌊 0.5 s/d 1.25 m      

      Perairan Batam: 

      🌊 0.5 s/d 1.25 m

      Perairan Karimun: 

      🌊 0.5 s/d 1.25 m

      Perairan Bintan: 

      🌊 0.5 s/d 1.25 m

      Perairan Lingga: 

      🌊 0.5 s/d 1.25 m

      Perairan Anambas: 

      🌊 0.5 s/d 1.25 m

      Perairan Natuna:

      🌊 0.5 s/d 1.25 m


🔖 *Peringatan Dini:*

⚠️ Waspada potensi munculnya awan Cumulonimbus (CB) yang dapat menyebabkan hujan ringan - sedang yang dapat disertai petir dan angin kencang yang bersifat lokal terutama pada pagi dan siang hari.


☔ *Prakirawan Stasiun Meteorologi RHF Tanjungpinang*

📞 0811 7786 091

🧾 https://www.bmkg.go.id/cuaca/prakiraan-cuaca.bmkg?kab=Tanjung_Pinang&Prov=Kep_Riau&AreaID=501371



















Prakiraan Cuaca Tanggal 29 Oktober 2024 Prov Kepulauan Riau