“MENYURUH PULANG”
Matius 14:22 , 25 November 2023
Ketika murid-murid meminta Tuhan Yesus untuk menyuruh orang banyak itu pulang supaya mereka dapat membeli keperluan makan mereka, hal itu ditolaknya, hal itu ditolakNya. Hal itu Ia lakukan karena Dia berencana untuk memberi mereka makan. Itu adalah tanggung jawabNya. Ia mengerti bahwa tidak semua orang yang mengikutiNya itu memiliki uang sehingga menyuruh mereka pergi untuk membeli makanan sama saja dengan menyuruh mereka pergi dan pulang dalam kondisi kelaparan. Masih lumayan kalau kampungnya dekat, tetapi kalau jauh maka hal itu berbahaya bagi mereka.
Alkitab memberitahukan kepada kita bahwa lebih dari 5.000 orang itu diberi makan oleh Tuhan Yesus sampai mereka sungguh-sungguh kenyang. Mereka bahkan tidak lagi mampu untuk makan sehingga tersisa 12 bakul. Bisa jadi diantara mereka ada juga yang telah mengambil roti dan ikannya untuk dibawa pulang. Jadi sisa 12 bakul itu benar-benar sisa dari yang tidak sanggup mereka apa-apakan lagi. Nah, setelah mereka semua sungguh-sungguh kenyang dan terpuaskan, baru kita membaca yang tertulis dalam Alkitab jika Tuhan Yesus menyuruh orang banyak itu pulang.
Ia bukanlah Gembala yang cuma bisa mengajar dan menuntut kebenaran dari domba-dombaNya sementara urusan perut mereka tidak dipedulikan, seperti halnya yang dilakukan oleh para ahli Taurat pada saat itu (Lukas 20:45-47). Lengkap dan sempurna pemeliharaan Tuhan. Ia memberitakan kabar baik tentang pengampunan dosa kepada kita, Ia juga memenuhi kebutuhan makan kita sehingga kita bisa makan sampai kenyang. Semuanya Ia penuhi karena Ia tidak ingin kita yang dikasihiNya hidup menderita. (F)
“Sesudah itu Yesus segera memerintahkan murid-muridNya naik ke perahu dan mendahuluiNya ke seberang, sementara itu Ia menyuruh orang banyak pulang (Matius 14:22)”
Orang banyak baru disuruh pulang setelah mereka puas makan
“Sesudah itu Yesus segera memerintahkan murid-muridNya naik ke perahu dan mendahuluiNya ke seberang, sementara itu Ia menyuruh orang banyak pulang (Matius 14:22)”
BalasHapusOrang banyak baru disuruh pulang setelah mereka puas makan
BalasHapus