Renungan Senin 17 Juni 2024

 Senin, 17 Juni - 2024

 *SERUPA DAN HENDAK MELEBIHI ALLAH* 

 *Bacaan: (Yesaya 14: 12-21 )* 

 *Yesaya 14:14*  

 _*Aku hendak naik mengatasi ketinggian awan-awan, hendak menyamai Yang Mahatinggi* !_ 

Pada ayat 14 tersebut diucapkan oleh Bintang Timur Putera Fajar (14:2) yang digambarkan sebagai malaikat yang sempurna sejak awal penciptaannya, gambar dari kesempurnaan, penuh hikmat dan maha indah dan tinggal di taman Allah yaitu di sorga yang penuh keindahan (Yeh.28:12b-14). Bintang Timur nama latinnya Lucifer yang memiliki makna Pembawa Terang, digunakan untuk menyebut planet Venus yaitu benda langit yang paling terang setelah matahari dan bulan. Gelar tersebut diberikan kepada iblis yang pada awalnya sebagai malaikat yang sempurna yang jatuh dari sorga akibat kesombongannya. Hal tersebut sangat jelas ketika ia berkata, “Aku hendak naik ke langit, aku hendak mendirikan takhtaku mengatasi bintang-2 Allah dan aku hendak duduk di atas bukit pertemuan, jauh di sebelah utara. Aku hendak naik mengatasi ketinggian awan-awan, hendak menyamai Yang Mahatinggi (14: 13-14). Sebagai malaikat yang diciptakan TUHAN, ia hendak menyaingi Allah, bahkan hendak menyamai Yang Maha Tinggi. Ia sombong karena kecantikan dan kesempurnaannya. Akibatnya ia dibuang ke bumi bahkan tempatnya ke dalam dunia orang mati di liang kubur yang paling dalam (14:15). Malaikat yang jatuh tersebut membawa sepertiga malaikat di sorga jatuh ke bumi dan mereka dikenal sebagai roh-roh jahat yang sedang bekerja menyesatkan banyak manusia. Kata kunci kejatuhan malaikat tersebut adalah *“KESOMBONGAN”.* Hal ini sejalan FT dalam Mat.23:12, “Barang siapa meninggikan diri, ia akan direndahkan dan barang siapa merendahkan diri ia akan ditinggikan”. Banyak fakta terjadi tentang hal ini dalam kehidupan manusia, dimana manusia baik melalui tutur kata maupun perbuatan menunjukkan kesombongan bahkan merendahkan Allah yang akhirnya mereka jatuh. Seperti ucapan Thomas Andrews sebagai perancang utama kapal Titanic dengan mengclaim bahwa kapal Titanic tidak akan tenggelam, bahkan Tuhanpun tidak dapat menenggelamkannya. Namun akhirnya kapal tersebut tenggelam karena menabrak gunung es. John Lenon seorang personel The Beatles pernah berkata, “Christianity will go, we’re more popular than Jesus, “Bahwa The Beatles lebih populer ketimbang Yesus, namun akhirnya ia ditembak oleh fansnya sendiri. Pernyataan terbaru seorang petinju yang dikenal si raja KO yaitu Deontay Wilder ketika hendak melawan Tyson Fury, ia berkata “aku akan membaptismu, bahkan Tuhanpun tidak bisa menyelamatkanmu. Sebaliknya Tyson Fury merendahkan diri dengan berkata, :Jika Tuhan berkehendak semua bisa terjadi. Akhirnya pada tiga kali pertandingan melawan Tyson Fury ia dikalahkan secara KO. Sejak itu ia seperti kehilangan kekuatan dan hampir selalu kalah pada setiap pertandingan berikutnya. Bagaimana dengan kita, apakah kita pernah mengucapkan kata-2 sombong atau menyombongkan diri kepada orang lain? Waspadalah dan harus segera bertobat dan merendahkan diri dengan mengaku dosa-2 tersebut di hadapan Tuhan, karena suatu saat akan kita tuai dampaknya ke arah yang buruk. *_Ams.18:1, Tinggi hati mendahuli kehancuran, tetapi kerendahan hati mendahului kehormatan._*   

 *Amin, TYM.* 

 _*(Author: ropang)*_          

 _Selamat pagi dan selamat beraktifitas bagi kita semua sepajang hari ini, dalam penyertaan Tuhan kita Yesus Kristus, amin. Do the best in Jesus Christ and GBU all._

Acara anak kak riani kampung baru

Nice Decoration