Renungan Firman Untuk Hidup dan Hidup Untuk Firman

FIRMAN UNTUK HIDUP DAN HIDUP UNTUK FIRMAN 

Nehemia 4-5 , 29 November 2024

Firman untuk hidup ini memberikan penjelasan kepada kita bahwa apa yang tertulis di Alkitab adalah panduan kepada kita untuk melewati kehidupan ini. Firman Tuhan adalah sesuatu yang kekal / abadi dimana nilai-nilai kehidupan yang terkandung di dalam Alkitab ini tidak pernah tergerus zaman, bertahan sepanjang masa dan harus diwariskan dari setiap generasi ke generasi selanjutnya.

Hidup ini tidak selamanya enak dan terkadang kita melewati masalah atau sesuatu yang tidak enak di dalam hidup ini. Itulah gunanya Firman Tuhan ketika kita dalam masalah agar kita bisa dikuatkan untuk menghadapi masalah tersebut bersama Tuhan, bukan melarikan diri dari semua masalah atau merspon masalah tersebut dengan hal yang keliru. Bahkan Yesus sendiri pun berkata bahwa “Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa kalau tidak melalui Aku (Yohanes 14:6)”. Ini menggambarkan bahwa Yesus adalah Sang Pemegang Kunci Kehidupan. Sangat layak ketika kita yang sedang mengalami masalah, entah itu ketakutan, kegagalan, putus asa, sakit, berduka, untuk datang kepada Yesus memohon penyertaanNya, agar bersama Dia, kita mampu melewati kehidupan ini. Kita harus ingat, Yesus tidak pernah gagal, yang kita butuhkan hanyalah percaya, berusaha dan setia kepada ajaranNya.

Hidup untuk Firman ini memberikan penjelasan kepada kita agar kita selalu mengarahkan hidup kita sebagai “pelaku Firman Tuhan”. Tugas kita sebagai pelaku Firman Tuhan adalah menjadi saksi dan teladan hidup Kristus. Menjadi saksi berarti kita harus memberitakan, menceritakan kebaikan Tuhan, pemulihan Tuhan, pengampunan Tuhan, yang terjadi di hidup kita. Menjadi teladan berarti kita harus memberikan contoh sikap hidup kita agar orang melihat ada kebaikan Tuhan, ada terang Tuhan yang akan kita bagikan kepada sesama kita. Seperti yang tertulis di Yakobus 2:26, “Sebab seperti tubuh tanpa roh adalah mati, demikian jugalah iman tanpa perbuatan-perbuatan adalah mati.”

Jadi, kita tidak boleh hanya sekedar membaca dan mendengarkan Firman Tuhan, tetapi kita harus melakukan ajaran Tuhan Yesus di kehidupan kita agar menjadi berkat dan terang kepada sesama kita. Tidak hanya sekedar omongan belaka, tetapi kerja nyata dan pelayanan nyata harus kita tunjukkan kepada sesama kita tanpa mengharapkan pamrih dan dipandang oleh mereka. (AS)

 

Questions :

1. Apakah kita masih percaya Firman Tuhan ketika kita dalam masalah ?

2. Apakah kita sudah menjadi pelaku Firman Tuhan ? Saksikan !

 

Values :

Firman Tuhan di dalam Alkitab adalah sesuatu yang kekal / abadi dan harus diwariskan dari setiap generasi ke generasi selanjutnya.

 

 

“Kata Yesus kepadanya, Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa kalau tidak melalui Aku (Yohanes 14:6)”

 

 

Jika kita tidak ingin dunia ini hancur, wariskan Firman Tuhan kepada generasi selanjutnya.