Amsal 27:5-6

 *Lebih baik teguran yang nyata-nyata dari pada kasih yang tersembunyi. Seorang kawan memukul dengan maksud baik, tetapi seorang lawan mencium secara berlimpah-limpah.*

📖 *Amsal 27:5-6*

Dalam hidup ini, tidak ada seorang pun yang suka ditegur. Teguran terasa menyakitkan, bahkan bisa membuat hati tersinggung. 

Namun, firman Tuhan hari ini mengingatkan Kita bahwa teguran yang nyata-nyata jauh lebih berharga daripada kasih yang tersembunyi - kasih yang tidak pernah diungkapkan dalam tindakan nyata.

*Seorang sahabat sejati bukan hanya hadir saat kita bersuka cita,* tetapi juga *berani berkata jujur* ketika kita melangkah ke arah yang salah.

*"Seorang kawan memukul dengan maksud baik"* kadang-kadang, luka kecil yang diberikan seorang teman justru *menyelamatkan kita dari kehancuran yang lebih besar.*

Sebaliknya, musuh bisa saja memberi "ciuman" yang berlimpah-limpah, berpura-pura manis, tetapi di baliknya tersembunyi niat yang jahat. Teguran dari seorang sahabat, meski terasa pedih, lahir dari hati yang mengasihi.

*Mereka mau mengambil resiko untuk tidak disukai demi kebaikan kita.* Ini adalah bentuk kasih yang murni — kasih yang berani berkorban demi kebenaran. Hari ini, mari kita belajar untuk:

• *Bersyukur atas teman yang berani menegur kita dengan tegas karena mengasihi.*

*• Tidak cepat marah atau tersinggung saat ditegur, melainkan merenungkan kebenaran di baliknya.*

*• Menjadi sahabat yang berani berbicara dalam kasih, bukan hanya menyenangkan hati orang lain demi kenyamanan*

Pada tahun 1960-an, seorang bernama Chuck Colson yang bekerja sebagai penasihat Presiden Richard Nixon, hidup dalam dunia kekuasaan dan korupsi. Namun, kehidupan Colson penuh dengan ambisi dan ego. 

Ia tidak memperhatikan nilai-nilai moral atau iman, sampai akhirnya terlibat dalam skandal Watergate, yang membuatnya terjerat dalam hukum dan harus menghadap ke pengadilan.

Di tengah masa kelam itu, Chuck Colson bertemu dengan seorang teman bernama Tom Phillips, seorang pengusaha yang juga seorang Kristen. Tom tahu keadaan Colson dan berusaha menolongnya. 

Pada suatu pertemuan, Tom memberi teguran yang sangat keras. "Chuck," kata Tom, "kau mungkin berpikir hidup ini tentang kekuasaan, tentang posisi, tentang apa yang bisa kau dapatkan dari dunia ini. Tapi hidupmu tidak berarti jika kau tidak mengenal Tuhan. Kau akan terjebak dalam kebohongan dan kehancuran."

Colson marah besar. Ia merasa dipermalukan dan dihina. Namun, kata-kata Tom terus menggema dalam pikirannya, dan akhirnya ia merenung.

Sebulan kemudian, Chuck Colson memberikan hidupnya kepada Yesus dan mulai terlibat dalam pelayanan. Setelah keluar dari penjara, ia mendirikan Prison Fellowship, organisasi yang membantu para narapidana menemukan pengampunan dan harapan dalam Tuhan.

*Teguran keras dari sahabat sejati ini membawa Colson pada pertobatan yang mengubah hidupnya.*

Ia menjadi sosok yang dikenal karena pelayanan dan komitmennya untuk memberdayakan para narapidana dan menyebarkan kasih Tuhan kepada mereka.

Pelajaran buat Kita...Kadang *teguran yang keras memang diperlukan untuk membuka mata kita dan membawa kita kembali ke jalan yang benar.*

Meskipun awalnya mungkin terasa menyakitkan, tetapi teguran keras yang penuh kebenaran dan kasih bisa membawa perubahan hidup yang luar biasa.

*Memang tiap-tiap ganjaran pada waktu ia diberikan tidak mendatangkan sukacita, tetapi dukacita. Tetapi kemudian ia menghasilkan buah kebenaran yang memberikan damai kepada mereka yang dilatih olehnya.*

✍️ *Ibrani 12:11*

✅ *TEGURAN MENYELAMATKAN*